Mematikan komputer saat tidak dipakai dapat menghemat

HiPoin.com – Setelah kamu menggunakan Komputer kamu harus mematikan Komputer karena Komputer harus di matikan jika tidak digunakan. Laptop juga seperti itu, jika Laptop tidak digunakan kamu wajib mematikan Laptop yang kamu miliki.

Komputer dan Laptop berbeda dengan Ponsel atau Tablet. Perangkat Tablet dan Ponsel tidak perlu dimatikan jika tidak digunakan, yang penting layar ponsel dan tablet tidak aktif atau menyala. Oleh sebab itu waktu tidur pada ponsel dan tablet tidak boleh lebih dari 3 menit untuk menghemat daya baterai.

Proses shut down Komputer sama seperti proses shut down Laptop. Hanya saja setelah menekan tombol Shut Down, Laptop akan langsung mati dan kamu bisa menutup Laptop yang kamu miliki. Berbeda dengan Komputer, ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan lagi.

Kamu bisa mematikan Laptop atau Komputer dengan 3 cara. Yang pertama menggunakan metode fitur Shut Down di tombol Power pada menu Start. Yang kedua kamu bisa mematikan Komputer dengan keyboard. Dan yang terakhir kamu bisa melakukan proses shut down lewat CMD (Command Prompt).

Saya kali ini tidak akan menjelaskan masing-masing metode tadi. Tetapi yang akan saya bahas yaitu langkah-langkah dan prosedur mematikan perangkat Komputer dari awal sampai akhir dengan benar. Karena mematikan perangkat Windows seperti Komputer tidak boleh asal-asalan.

Untuk lebih jelasnya kamu bisa langsung baca saja penjelasan saya tentang cara mematikan atau cara shut down Komputer secara benar. Selain itu kamu juga perlu membaca cara menghidupkan Komputer yang benar seperti apa.

Prosedur Mematikan Komputer Dengan Benar

1. Tutup Semua Aplikasi dan Program

Mematikan komputer saat tidak dipakai dapat menghemat

Sebelum melakukan shut down penting sekali untuk menutup semua aplikasi dan program yang sedang berjalan. Bagi pemula pasti akan langsung menekan tombol Shut Down tanpa menutup semua aplikasi yang berjalan.

Misalnya kamu lupa menutup beberapa aplikasi, sistem akan memperingatkan masih ada aplikasi yang berjalan. Ada 2 pilihan yang bisa kamu pilih. Yang pertama tutup aplikasi dan lanjutkan proses shut down dan yang kedua yaitu batalkan proses shut down.

Walaupun kamu lupa menutup aplikasi atau program Komputer tidak akan langsung mati, lebih baik sebelum mematikan Komputer kamu menutup semua program dan aplikasi yang sedang berjalan. Selain itu jika saat shut down masih ada aplikasi yang berjalan, proses ini akan memakan waktu yang lebih lama dari biasanya.

2. Matikan Komputer

Mematikan komputer saat tidak dipakai dapat menghemat

Setelah kamu menutup semua aplikasi yang berjalan, kamu sudah bisa melakukan shut down pada Komputer yang kamu gunakan. Baik dengan memilih tombol Shut Down, menggunakan kombinasi keyboard, menggunakan CMD, atau dengan menekan tombol power di CPU.

Langkah berikutnya setelah Komputer mati, kamu masih harus melakukan beberapa cara berikutnya supaya Komputer yang kamu gunakan benar-benar mati atau tidak ada aliran listrik yang terhubung. Sedangkan pada Laptop, pada langkah ini Laptop sudah benar-benar mati.

3. Matikan Monitor

Mematikan komputer saat tidak dipakai dapat menghemat

Setelah mematikan Komputer yang mati adalah komponen otak Komputer seperti Prosesor, RAM, dan Kipas pada Komputer. Karena monitor memiliki tombol Power yang terpisah, kamu harus mematikan monitor juga walaupun monitor tidak menampilkan apa-apa.

4. Cabut Stop Kontak

Mematikan komputer saat tidak dipakai dapat menghemat

Terakhir supaya lebih aman, lepaskan steker yang terhubung ke stop kontak supaya benar-benar tidak ada aliran listrik yang menuju ke komponen Komputer. Cara ini tidak wajib kamu lakukan, khususnya bagi kamu yang setiap hari menggunakan Komputer untuk bekerja dirumah karena hanya akan membuat ribet saja.

Nah itu dia langkah-langkah mematikan Komputer secara benar. Bagi kamu yang pemula, kamu harus tau cara ini supaya Komputer yang kamu gunakan dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama. Selain bisa merusak hardware, mematikan Komputer secara asal-asalan juga bisa merusak software dari sistem Komputer itu sendiri.

Efeknya Komputer yang kamu miliki bisa saja tidak bisa melakukan proses shut down, padahal sudah dimatikan. Kemungkinan terjadi blue screen atau locking juga bisa terjadi. Oleh sebab itu matikan perangkat Komputer yang kamu gunakan secara benar.

Intinya untuk mematikan langkah-langkah yang harus dilakukan harus urut. Mulai dari menutup aplikasi, melakukan shut down, mematikan monitor, dan melepas steker dari stop kontak. Jangan pernah kamu mencabut steker dari stop kontak pada kondisi Komputer masih menyala.

Apakah kamu sering meninggalkan tempat kerja dengan komputer masih menyala? Komputer menggunakan energi listrik yang sangat besar, jika kamu biarkan komputer terus menyala padahal tidak digunakan, siap-siap saja dompet kamu dikuras dengan tagihan listrik yang membengkak.

Umumnya sistem operasi memiliki fitur untuk mengontrol energi yang digunakan komputer. Windows dapat secara otomatis shut down, sleep atau lock ketika mouse dan komputer tidak disentuh dalam kurun waktu tertentu. Dengan menggunakan fitur tersebut, kamu bisa menghemat penggunaan listrik jika komputer tidak digunakan. Berikut ini 3 cara untuk pengguna Windows agar dapat lebih menghemat penggunaan listrik.

1# – Lock & Turn Off Monitor

Ketika Lock, Windows tidak akan mati. Windows akan menampilan logon screen atau screen saver tergantung pilihan kamu. Untuk menghemat penggunaan listrik kamu tetapi tidak ingin komputer kamu mati, sebaiknya kamu memilih tidak menggunakan screen saver dan atur kurun waktu 20 menit dan centang menu On resume, display logon screen. Jika komputer tidak merespon sesuatu dalam 20 menit maka komputer akan Lock. Ini memang bukan opsi untuk menghemat penggunaan listrik tapi jika dikombinasikan dengan Power Plan (Turn off the Display) maka akan menghemat listrik kamu.

2# – Sleep

Ketika Windows memasuki mode Sleep, ia akan menggunakan listrik yang kecil. Setelah kamu menghidupkan komputer kembali, komputer akan meminta password kamu dan kamu akan mendapatkan keadaan yang sama seperti kamu meninggalkan komputer dalam keadaan sleep. Kamu bisa membuat Windows Sleep otomatis dalam kurun waktu tertentu sesuai dengan pengaturan kamu. Jadi saat komputer tidak digunakan, setelah waktu yang kamu atur itulah komputer akan Sleep secara otomatis.

Untuk mengatur Windows agar bisa sleep otomatis, pergilah ke Control Panel dan cari Power Plan. Setelah itu klik menu Change when the computer sleep di menu sebelah kiri. Atur berapa menit atau jam komputer akan mati setelah komputer tidak digunakan.

3# – Hibernate

Jika komputer mati dalam keadaan Hibernate maka ia tidak akan menggunakan listrik sama sekali, berbeda dengan sleep. Window yang dibuka saat hibernate akan disimpan dari RAM ke hardisk, kemudian ketika kamu menyalakan komputer kembali, semuanya akan dibuka lewat RAM kembali. Karena itulah Hibernate lebih lambat daripada Sleep. Kamu bisa mengatur Hibernate pada menu Change advanced power settings. Kemudian klik menu Sleep dan Hibernate after.

Atur berapa waktu yang kamu inginkan, kamu bisa menggunakan ketiga ini metode bersamaan. Setelah komputer Lock setelah 5 menit, kemudian Sleep setelah 30 menit dan akan beralih ke Hibernate setelah 60 menit kemudian.

Menggunakan ketiga mode diatas akan membuat komputer kamu lebih aman, jika kamu berhenti pada mode Lock atau Sleep dan ada pemadaman listrik maka window di komputer kamu akan hilang semua. Karena RAM membutuhkan listrik untuk menyimpan semua yang sedang kamu kerjakan, sedangkan listrik padam. Keep Go Green Guys, gunakanlah energi secara bijak ya..

  • home
  • tekno
  • Mematikan komputer saat tidak dipakai dapat menghemat

    gadgetsteria.com

    TEMPO Interaktif, Jakarta - Ada yang mengatakan bahwa membiarkan komputer menyala terus menerus lebih hemat listrik ketimbang mematikan komputer dan menyalakan lagi. Ternyata, menurut APC dari Schneider Electric, itu adalah mitos belaka. APC juga membagikan beberapa mitos lain tentang penggunaan komputer serta fakta sebenarnya. Apa saja itu? Inilah mereka:Mitos: tidak mematikan komputer akan menghemat energi.Fakta: Komputer dirancang untuk menghadapi siklus mati-hidup (on-off) 40 ribu kali. Bila dipakai secara normal, maka sebuah komputer bisa bertahan selama lima hingga tujuh tahun. Bila dimatikan pada waktunya, kita justru menghemat energi dan memperpanjang usia komputer.Mitos: Komputer yang menyala terus menerus lebih hemat energi ketimbang dimatikanFakta: Energi yang dibutuhkan untuk melakukan booting jauh lebih sedikit dibandingkan energi yang dibutuhkan komputer untuk menyala lebih dari tiga menit.Mitos: penghemat layar (screen saver) itu hemat energi. Fakta pertama: screen saver dirancang untuk membantu memperpanjang usia monitor monokrom. Sedangkan kini kebanyakan monitor menggunakan teknologi obsolete.Fakta kedua: screen saver dapat menghemat energi hanya jika kita mematikan layar atau pada laptop, mematikan backlight.Mitos: koneksi jaringan akan terputus pada saat komputer dalam kondisi low-power/sleep mode.Fakta: Komputer–komputer baru dirancang agar tidak mengalami kehilangan koneksi atau data meskipun dalam keadaan sleep mode. CPU yang dilengkapi dengan teknologi Wake on LAN (WOL) dapat ditinggalkan dalam keadaan sleep mode semalaman dan keesokan harinya pengguna telah menerima data yang dikirim.

    DEDDY SINAGA