Mengkonsumsi jagung dapat mencegah anemia karena jagung mengandung



KONTAN.CO.ID - Jagung adalah salah satu tanaman gandum yang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh manusia dan belum banyak diketahui jika dibandingkan dengan tanaman lainnya.  Jagung menawarkan berbagai manfaat kesehatan karena memiliki begitu banyak mineral dan nutrisi lain di dalamnya.  Selain itu jagung juga enak untuk dikonsumsi baik dengan cara direbus, bakar, atau bahkan diolah menjadi berbagai jenis makanan yang tidak kalah lezat.  Baca Juga: Ketahui 5 Makanan yang Mengadung Vitamin E Tinggi Baik untuk Kesehatan Makanan olahan jagung tersebut seperti popcorn, keripik, sup, hingga dibuat juga sebagai penyedap rasa.  Jagung mengandung banyak nutrisi yang baik untuk kesehatan seperti karbohidrat, lemak sehat, protein, vitamin C, vitamin E, vitamin A dan kandungan nutrisi lainnya.  Melansir dari The Indian Med, ada beberapa manfaat mengkonsumsi jagung dan baik untuk kesehatan. Di antaranya:  1. Mencegah wasir Mengkonsumsi jagung setiap hari bermanfaat untuk mencegah wasir loh. Pasalnya, jagung mempunyai banyak serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan. 2. Baik Untuk Pertumbuhan  Manfaat jagung selanjutnya yaitu baik untuk pertumbuhan. Pasalnya, Jagung memiliki kandungan vitamin B, tiamin dan niasin dalam jumlah tinggi, yang baik untuk memfasilitasi pertumbuhan.  Selain itu, Jagung juga dikenal memiliki jumlah asam folat yang tinggi dan karena itu baik untuk ibu hamil. Karena jagung kaya akan Vitamin E, yang merupakan sumber antioksidan alami, jagung melindungi tubuh dari berbagai penyakit, membantu Anda tumbuh tanpa halangan penyakit. 3. Membantu Menambah Berat Badan Jagung mengandung jumlah kalori yang tinggi, Oleh karena itu dapat digunakan untuk menambah berat badan dengan cepat. Biji-bijian ini dapat digunakan di negara-negara agraris karena dapat tumbuh di hampir semua jenis kondisi. Baca Juga: 5 Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kiri yang Perlu Diketahui dan Diwaspadai 4. Mengandung Banyak Mineral Jagung mengandung banyak mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu jagung juga mengandung zat besi, zinc, fosfor, mangan, magnesium, dan bahkan selenium, yang tidak mudah ditemukan dalam makanan lain. Magnesium dalam jagung dapat membantu Anda mempertahankan detak jantung yang sehat dan juga meningkatkan kepadatan tulang.

Mengkonsumsi jagung dapat mencegah anemia karena jagung mengandung


Manfaat Jagung Bagi Kesehatan

Mengkonsumsi jagung dapat mencegah anemia karena jagung mengandung

pixabay.com
23 July 2019 15:00

Watyutink.com - Jagung bisa dikatakan salah satu makanan tradisional yang pokok. Zaman dahulu, nenek moyang kita memakan jagung dengan berbagai variasi, ada yang dicampur dengan beras lalu disebut dengan nasi jagung, ada juga yang memakannya setelah dihaluskan seperti tepung kasar kemudian dimasak bersama ubi. Setiap daerah memiliki kreativitas tersendiri mengenai pengolahan jagung ini, inilah salah satu kekayaan budaya kita. Menarik ketika ditelisik lebih jauh ternyata jagung bukan saja enak dan mengenyangkan sehingga tak jarang menjadi pilihan makanan bagi orang yang sedang menjalani program penurunan berat badan karena mengandung karbohidrat kompleks. Jagung memiliki banyak manfaat lainnya untuk kesehatan tubuh Anda. Tahukah Anda, apa saja manfaat jagung bagi kesehatan? Menjaga kesehatan pencernaan. Jagung ternyata memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Kandungan serat dalam jagung manis yang tinggi dapat membantu mencegah terjadinya wasir dan juga sembelit. Dengan demikian, mengkonsumsi jagung manis baik bagi kesehatan pencernaan dapat terjaga dengan baik dan terhindar dari terjadinya penyakit wasir dan juga sembelit. Karena kaya akan serat, jagung dapat menyerap kolesterol jahat dalam tubuh. Selain itu rajin mengonsumsi jagung juga dapat melancarkan metabolisme tubuh. Jagung mencegah anemia. Kabar baik bagi anda yang menderita anemia maka perbanyaklah makan jagung. Jagung mengandung Vitamin B12, asam folat dan zat besi yang dapat membantu tubuh untuk menghasilkan hemoglobin dalam tubuh. Dengan memperbanyak konsumsi jagung maka sel darah merah akan anda semakin sehat dan terbebas dari anemia. Mengontrol kolesterol. Jagung dapat digunakan sebagai menu utama diet bagi penderita diabetes. Hal ini karena jagung memiliki kandungan karotenoid, dan bioflavonoid yang dapat menyerap dan mengendalikan kolesterol jahat dalam tubuh. Kandungan dalam jagung akan membantukan tubuh untuk mengendalikan kolesterol jahat sehingga tubuh menjadi lebih sehat. Membantu meningkatkan kesuburan wanita. Diketahui bahwa asam folat penting bagi kesuburan wanita. Nah, jagung mengandung asam folat yang bisa membantu wanita meningkatkan kesuburan. Asam folat ini bisa membantu anda yang sedang melakukan program kehamilan. Jagung yang diolah dengan cara direbus mampu menjaga kandungan asam folat dalam jagung manis dan meningkatkan kesuburan wanita. Menjaga kesehatan bayi dalam kandungan. Selain untuk meningkatkan kesuburan pada wanita, kandungan asam folat pada jagung membantu menjaga kesehatan bayi dalam kandungan. Nutrisi yang terkandung dalam jagung manis juga dapat memantu mencegah terjadinya cacat pada bayi. Nutrisi pada jagung manis juga dapat membantu mencegah terjadinya hidrosefalus pada bayi. Selain itu, jagung juga mengandung vitamin B yang berfungsi untuk membantu dan mempengaruhi kesehatan sistem syaraf dan juga tulang belakang pada bayi. Menjaga kesehatan Ibu hamil. Masih seputar kesehatan reproduksi, kandungan mineral dalam jagung perlu bagi kesehatan ibu hamil dan janin. Kesehatan ibu hamil harus selalu diperhatikan, dan harus diberikan asupan mineral yang cukup agar kesehatan tulang dan juga kesehatan ginjal pada ibu hamil tetap terjaga. Ibu hamil yang mengkonsumsi jagung manis juga akan terhindar dari anemia. Manfaat jagung sudah jelas sangat banyak dan tentunya sesuai dengan kebutuhan manusia. Jangan lupa ya mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi untuk menjaga kesehatan Anda.

OPINI PENALAR

Manfaat jagung untuk kesehatan tidak perlu diragukan. Tanaman pangan yang kerap digunakan sebagai pengganti nasi ini diketahui mengandung beragam nutrisi yang baik untuk tubuh dan mampu mencegah berbagai jenis penyakit

Jagung (Zea mays) telah menjadi makanan pokok bagi sebagian masyarakat di Indonesia. Berbagai jenis yang umum dikenal antara lain jagung manis, jagung ungu, maupun jagung berondong. Apapun jenisnya, jagung memiliki rasa yang gurih dan manis, serta membuatnya banyak diolah menjadi berbagai jenis makanan dan minuman.

Mengkonsumsi jagung dapat mencegah anemia karena jagung mengandung

Bahkan, jagung kerap digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat tepung jagung dan minyak jagung. Di balik kegunaannya yang beragam, jagung juga menawarkan beragam manfaat bagi tubuh.

Kandungan Nutrisi di Dalam Jagung

Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung mengandung berbagai nutrisi seperti protein, serat, serta berbagai vitamin dan mineral, seperti vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, zat besi, kalium, fosfor, dan magnesium

Selain itu, jagung juga mengandung sedikit lemak. Namun, Anda tidak perlu khawatir, karena jenis lemak yang terkandung di dalamnya adalah jenis lemak baik.

Dibandingkan asupan biji-bijian lainnya, jagung mengandung lebih banyak antioksidan, seperti asam ferulat, phytic acid, antosianin, serta zeaxanthin dan lutein yang baik untuk kesehatan mata.

Ragam Manfaat Jagung bagi Kesehatan

Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, ada beragam manfaat jagung untuk kesehatan yang dapat Anda peroleh, yaitu:

1. Mengatasi konstipasi

Jagung kaya akan kandungan serat yang diketahui baik untuk melancarkan pencernaan dan mengatasi konstipasi. Namun, konstipasi tidak hanya dapat diatasi dengan mengonsumsi jagung saja, tetapi juga dengan memperbanyak minum air putih, berolahraga secara rutin, dan memperbaiki pola makan.

2. Mengontrol kadar gula darah

Jagung termasuk dalam kelompok makanan dengan indeks glikemik rendah, sehingga tidak memicu lonjakan kadar gula darah. Hal ini menjadikan jagung baik untuk dikonsumsi penderita diabetes atau orang yang berisiko tinggi mengalami diabetes tipe 2.

3. Menjaga kesehatan jantung

Kandungan vitamin E dan fitosterol dalam jagung diketahui dapat mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh, sehingga dapat mencegah penyakit jantung.

Selain itu, sebuah penelitian juga mengungkapkan bahwa mereka yang rutin mengonsumsi jagung dan kacang-kacangan sebagai pengganti nasi putih diketahui memiliki risiko lebih kecil terkena penyakit jantung.

4. Mengatasi depresi

Perlu diketahui bahwa makanan kaya nutrisi diketahui baik untuk menjaga kesehatan mental. Meski belum ada nutrisi atau pola makan tertentu yang bisa menyembuhkan depresi, tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan nutrisi yang baik dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang.

Salah satu jenis makanan tersebut adalah jagung yang diketahui mengandung karbohidrat kompleks, vitamin B, vitamin C, dan vitamin D, serta asam lemak omega-3 sebagai nutrisi esensial yang dibutuhkan otak.

5. Menjaga kesehatan mata

Jagung mengandung antioksidan karotenoid, seperti zeaxanthin dan lutein. Kedua antioksidan ini berperan dalam menghambat kerusakan sel mata akibat proses penuaan dan kekurangan nutrisi.

Hal inilah yang menjadikan jagung baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah berbagai penyakit mata, seperti katarak dan degenerasi makula.

6. Mencegah penyakit divertikulitis

Kandungan serat yang tinggi di dalam jagung tak hanya baik untuk menjaga kesehatan saluran cerna, tetapi juga mencegah penyakit divertikulitis, salah satu bentuk peradangan di usus besar.

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa seseorang yang rutin mengonsumsi jagung dalam bentuk apa pun dapat menurunkan risiko terkena penyakit divertikulosis sebanyak 28%. Namun, manfaat jagung yang satu ini masih perlu dikaji lebih lanjut.

Untuk mendapatkan manfaat jagung secara maksimal, Anda disarankan untuk mengonsumsi jagung segar dan bukan dalam bentuk yang sudah diolah, seperti sirop jagung.

Meski berbagai manfaat jagung di atas masih membutuhkan penelitian lebih lanjut, tapi tidak ada salahnya bila Anda mulai menjadikannya sebagai bagian dari menu makan sehari-hari. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui jumlah asupan jagung yang sesuai kondisi dan kebutuhan Anda.