Penggunaan energi listrik yang boros dapat merusak brainly

Penggunaan energi listrik yang boros dapat merusak​

Sebutkan 5 dampak dari pemborosan energi listrik!

Cara Menghemat Listrik yang Perlu Anda Ketahui

Cara Menghemat Listrik yang Perlu Anda Ketahui

Tidak dapat dipungkiri, saat ini listrik merupakan salah satu kebutuhan utama yang menunjang masyarakat dalam beraktivitas. Mulai dari belajar, bekerja, bahkan menikmati hiburan melalui perangkat elektronik. Dengan begitu, ketersediaan listrik sangat berpengaruh pada kelancaran kegiatan yang dilakukan masyarakat sehari-hari, khususnya di rumah. Sehingga hampir seluruh aktivitas yang kita lakukan sehari-hari sangat bergantung pada penggunaan daya listrik.

Penggunaan daya listrik untuk menunjang kegiatan sehari-hari menjadikan konsumsi listrik seakan bukan hal yang patut dicermati. Padahal, dengan banyaknya alat atau perangkat elektronik penunjang kegiatan sehari-hari yang menggunakan daya listrik menjadikan penggunaan daya listrik semakin tinggi. Walaupun terlihat sederhana, namun ternyata banyak konsumsi listrik yang tidak kita sadari turut berkontribusi dalam meningkatnya penggunaan daya listrik setiap hari. Untuk itu, ada baiknya kita lebih mencermati setiap penggunaan daya listrik khususnya di rumah agar tidak hanya menghindari pemborosan energi listrik, tetapi juga mengurangi tagihan daya listrik yang harus dibayar. Yuk, simak artikel ini lebih jauh untuk mencari tahu cara menghemat listrik yang dapat kita lakukan dengan mudah dan cermat.

Apa Manfaat Utama Dalam Menghemat Energi

Banyak keuntungan dalam menekan penggunaan energi terutama pada penggunaan daya listrik, mulai dari menekan biaya pengeluaran tagihan listrik, karena semakin Sobat Pintar boros dalam artian sering menghidupkan daya tanpa penggunaan yang jelas, maka mesin pengukur tegangan listrik per jam [KWh] akan semakin besar.

Selain berkurangnya tagihan bulanan pada penggunaan listrik, manfaat lainnya dapat mengurangi polusi udara. Sekarang di Indonesia sendiri sudah terdapat ratusan pembangkit listrik yang mana itu semua disalurkan ke setiap rumah ataupun bangunan seperti pusat perbelanjaan dan tempat-tempat hiburan yang ada dan membuat konsumsi listrik terus meningkat.

Dengan Sobat Pintar mulai menerapkan tips bagaimana cara menghemat energi, itu dapat mengurangi beban alam yang ada sehingga penggunaan bahan-bahan penghasil tegangan listrik seperti batu bara, uap yang dihasilkan dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap [PLTU], Pembangkit Listrik Tenaga Air [PLTA] dapat berkurang tanpa mencemari atau merusak alam.

Dalam hal ini banyak manfaat yang bisa Sobat Pintar dapat dengan menghemat energi tanpa harus merugikan orang lain ataupun harus mengorbankan perabotan yang ada di dalam rumah.

Apa itu pemanasan global?

Pemanasan global adalah fenomena perubahan iklim drastis akibat kenaikan suhu rata-rata pada atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Laporan NASA menyebutkan bahwa suhu Bumi saat ini sudah melonjak 7 ºCelsius lebih panas dibanding 5 ribu tahun silam. NASA juga memprediksi Bumi akan memanas hingga 6 ºCelcius pada abad berikutnya.

Angka kenaikan tersebut memang tampak sedikit jika hanya dilihat sekilas. Namun, pemanasan global bukanlah fenomena sepele. Pemanasan bumi mengakibatkan begitu banyak bencana ekstrem yang menelan banyak korban.

Apa dampak pemanasan global?

Perubahan iklim ekstrem telah menyebabkan gletser abadi di kutub utara dan gunung-gunung es seperti Kilimanjaro dan Jaya Wijaya mencair drastis. Ketika suhu Bumi naik dan es mencair, volume air laut semakin banyak sehingga rata-rata permukaan laut juga meningkat. Permukaan air laut secara global tercatat sudah naik 20 sentimeter dalam seratus tahun terakhir.

Hal ini mengakibatkan garis pantai mulai terkikis dan menyebabkan daratan pinggir pantai mulai tenggelam. Setidaknya delapan pulau dataran rendah di Samudra Pasifik telah lenyap di bawah permukaan laut, sementara beberapa di antaranya seperti kepulauan Maladewa [Maldives], Fiji, dan Kiribati sampai sekarang masih berisiko tinggi tenggelam.

Pengikisan garis pantai ini kemudian ikut menempatkan kota-kota metropolitan tinggi populasi manusia dekat dataran pantai atau delta sungai [Shanghai, Bangkok, Jakarta, Tokyo, dan New York] dalam risiko besar. Bahkan, hampir setengah daratan Belanda sudah “tertelan” di bawah permukaan laut.

Namun sementara es di kutub mencair dan permukaan air laut naik, sejumlah wilayah di sub-Sahara Afrika mengalami kekeringan berkepanjangan akibat global warming. Kenaikan suhu Bumi juga mengakibatkan badai tropis dan gelombang panas ekstrem [heatwave] yang mengakibatkan kematian ratusan orang di berbagai berbagai belahan dunia.

Bukan hanya itu saja. Bagi manusia, pemanasan global dapat menyebabkan risiko kejadian alergi, asma, penyakit pernapasan, dan wabah penyakit menular menjadi lebih umum akibat meningkatnya polusi udara, peningkatan curah hujan, serta penyebaran kuman penyakit yang dibawa serangga atau nyamuk seperti demam berdarah [DBD].

Daftar isi

  • 1 Kegunaan dan penghematan energi listrik
  • 2 Energi alternatif untuk masa depan
    • 2.1 Panas matahari
    • 2.2 Angin
    • 2.3 Tenaga air
    • 2.4 Biomassa
    • 2.5 Nuklir
    • 2.6 Panas bumi
    • 2.7 Ethanol
    • 2.8 Gelombang
  • 3 Referensi

Kegunaan dan penghematan energi listrikSunting

Energi listrik dalam jumlah besar dihasilkan oleh generator pembangkit listrik. Generator itu digerakkan menggunakan tenaga air, uap, nuklir, matahari, dan lain-lain.

Di Indonesia, untuk menggerakkan generator lebih banyak menggunakan energi air sehingga disebut Pembangkit Listrik Tenaga Air [PLTA]. Misalnya, PLTA Jatiluhur. Energi listrik yang dihasilkan oleh pusat pembangkit listrik, kemudian disalurkan ke gardu, ke rumah, pabrik, dan gedung-gedung. Alat-alat rumah tangga banyak yang menggunakan energi listrik. Misalnya, televisi, radio, lemari es, mesin cuci, dan kipas angin. Adapun untuk daerah-daerah terpencil masyarakat menggunakan aki untuk menyalakan televisi dan radio.

Pernahkah kamu berpikir, bagaimana jika energi listrik di rumah kamu padam? Pasti aktivitas kamu ada yang terganggu. Oleh karena itu, kamu harus berhati-hati dalam menggunakan listrik. Untuk menjaga keselamatan, kamu harus memerhatikan beberapa hal berikut.

1. Jangan menyalakan peralatan listrik di tempat yang lembap atau basah.

2. Gunakan alas kaki dari karet setiap kali bekerja dengan peralatan listrik.

3. Jika ada peralatan listrik yang rusak, jangan mencoba memperbaikinya sendiri. Mintalah ahli elektronik untuk memperbaikinya.

4. Jangan memasukkan benda-benda logam ke dalam lubang stopkontak.

5. Hindari penggunaan steker yang terlalu banyak pada sebuah stopkontak.

6. Hindari kabel yang terkelupas karena dapat me­­­nimbulkan sengatan listrik.

7. Apabila peralatan listrik mengeluarkan asap atau mencium bau terbakar, segera matikan alat tersebut.

8. Jangan bermain layang-layang di dekat kawat listrik.

Selain energi yang bersumber dari listrik, manusia menggunakan sumber energi bentuk lain. Misalnya, minyak tanah, gas, bensin, dan solar. Minyak tanah dan gas digunakan untuk menyalakan kompor, sedangkan bensin dan solar digunakan untuk bahan bakar kendaraan bermotor. Kebutuhan energi listrik semakin meningkat dengan bertambahnya pembangunan perumahan, gedung-gedung, dan jalan-jalan. Untuk itu, kamu perlu menghemat energi listrik.

Video liên quan

Bài mới nhất

Chủ Đề