Peraturan dalam permainan rounders

Ilustrasi permainan rounders, sumber foto: https://unsplash.com/

Pernah mendengar permainan rounders yang sering dimainkan oleh anak-anak SMP atau SMA pada waktu jam olahraga? Permainan rounders termasuk dalam permainan beregu yang menggunakan bola kecil. Berikut ini akan kita bahas mengenai permainan rounders pengertian, aturan dan sejarahnya.

Sejarah Permainan Rounders

Ilustrasi permainan rounders, sumber foto: https://unsplash.com/

Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Asep Kurnia Nenggala (2007 :24) sejarah permainan rounders dimulai dari negara Inggris. Hal ini dinuktikan dari buku yang berjudul Pocket Pretty di mana permainan ini disebut dengan permainan dasar bola oleh John Newbery. Tahun 1884, Asosiasi Atletik Gaelic (GAA) yang bertempat di Irlandia meresmikan peraturan permainan ini. Rounders mulai populer di Indonesia pada tahun 1950. Pada PON II tahun 1951, rounders sudah dipertandingkan. Permainan ini merupakan dasar dari permainan baseball dan softball.

Pengertian Permainan Rounders

Pengertian permainan rounders adalah salah satu permainan yang menggunakan bola kecil dan kayu pemukul. Permainan ini dipimpin oleh seorang wasit yang dibantu oleh seorang pembantu wasit dan seorang pencatat nilai.

Aturan Permainan Rounders

Pada permainan rounders menggunakan lapangan berbentuk segilima sama sisi, setiap sudut berjarak 15 meter. Setiap sudut lapangan diberi bidai atau base yang berbentk bujursangkar yang berfungsi sebagai tempat hinggap pemain dari regu pemukul.

Peralatan yang digunakan dalam permainan ini adalah bola yang berbentuk bulat dengan bahan luar terbuat dari karet dan isi dari sabut kelapa. Berat bola sekitar 70 85 gram. Keliling bla 19 21 cm yang berwarna merah atau oranye. Sedangkan untuk kayu pemukul memiliki Panjang 80 cm dengan keliling 40 cm, diameter 3 cm. Untuk peralatan tambahan ada nomor dada.

Jumlah pemain dalam permainan ini adalah dua regu yaitu regu pemukul dan regu penjaga, dimana setiap regu terdiri dari 12 orang pemain.

Aturan main dalam permainan ini yaitu dimulai dari regu pemukul yang memukul bola, jika pukulan dilakukan dengan baik, pemukul berlari ke base pertama. Setiap base hanya dapat ditempati oleh seorang pelari dan dapat dilakukan perpindahan tempat di antara pelari. Pelari yang sudah mati harus menyelamatkan perjalanannya hingga menyentuh base terakhir.

Pemukul diberikan kesempatan 3 kali memukul. Sedangkan regu penjaga bertugas sebagai pelambung atau pitcher, penangkap bola atau catcher yang berdiri di belakang home base, penjaga base, dan penagkap bola pembantu.

(WWN)