Putri adipati pasir luhur yang berhasil memberi makan lutung bernama

Babad Pasirluhur

Babad Pasirluhur

Alkisah ada seorang putra raja bernama Raden Banyakcatra yang sedang mengembara mencari calon permaisuri untuk memenuhi permintaan ayahandanya, prabu siliwangi raja Padjajaran. Dalam perjalanannya, Raden Banyakcatra berganti nama menjadi Raden Kamandaka.

Pada suatu hari, Raden Kamandaka mendapat wangsit untuk bersemedi di Sawangan yang sekarang dikenal dengan desa Kebumen. Setelah beberapa lama bersemedi akhirnya Raden Kamandaka mendapatkan wasiat berupa pakaian yang apabila dipakai Ia akan berubah menjadi seekor lutung [kera yang besar]. Setelah raden kamandaka berubah wujud menjadi lutung, akhirnya ia menetap di Hutan Batur Agung, sebelah Barat Daya Baturraden.Pada suatu hari, adipati pasir luhur pergi berburu ke hutan dan mendapatkan seekor lutung yang besar dan jinak. Kemudian adipati pasir luhur memutuskan untuk membawa pulang lutung tersebut hidup-hidup. Sesampainya di kadipaten...

Adipati

:lihat anak-anakku.. apa yang ayah bawa..

Putri 1

:[berlari mendekat ayah] wah.. lucu sekali lutung itu ayah.. Putri 2

:darimana ayah mendapatkannya? [terkejut]Adipati

:[tersenyum] tenang..tenang anakku, ayah mendapatkan lutung ini saat ayah sedang berburu dihutan.

Putri 3

:ayah, apakah boleh lutung ini untukku?

Ciptarasa

:[malu-malu] tapi ayah.. aku juga ingin memelihara lutung itu..

Adipati

:sudah..sudah.. jangan berebut.. biar si mbok kasih makan dia dulu.Putri

:iya ayah.. [hampir bersahut-sahutan]

Setelah beberapa lama memberi makan, ternyata lutung tidak mau diberi makan. Adipati pun sangat kebingungan akan hal ini. Diapun berniat untuk mengadakan sebuah sayembara.Mbok emban:nuwun sewu gusti.. dari kemarin saya sudah berusaha memberi memberi lutung hasil buruan gusti, nanging ngapunten sanget mboten purun maem mawon..Adipati:[berfikir sebentar] hmmm... baiklah, begini saja.. saya akan mengadakan sayembara. Bagi siapapun putri saya yang berhasil memberinya makan, maka ia berhak memelihara lutung itu.

Mendengar pernyataan ayahnya, putri-putri sangat senang termasuk si bungsu dewi ciptoroso. Beberapa saat kemudian..Adipati

:nah..silahkan putri sulungku.. kau coba beri makan dia..

Putri 1

:iya ayah.. [mendekat ke lutung] ayo lutung manis..makanlah pisang ini..

Lutung

:[lutung menolak dan bertingkah kasar pada putri 1]

Putri 1

:ayah.. aku menyerah, lutung ini ternyata memang sulit dikendalikan..Singkat cerita.. ketiga putri telah mencoba memberi makan lutung terebut namun tidak ada yang berhasil. Akhinya tiba giliran dewi Ciptoroso untuk mendekati lutung tersebut.

Ciptoroso:lutung,ini makanan dariku.. makanlah.. kamu pasti lapar..

Lutung

:[mendekat dan menerima makanan dari ciptoroso,kemudian memakannya.]

Ciptoroso:ayah..lihat itu,ia mau memakan makanan dariku..Adipati

:selamat anakku, kau berhasil memberinya makan, kini lutung itu resmi menjadi milikmu.

Ciptoroso

:terimakasih ayah..aku akan memeliharanya dengan baik. Ayo lutung, ikutlah denganku..

Kemudian ciptoroso membawa lutung ke kamarnya. Pada suatu malam, saat dewi ciptoroso sedang tertidur tiba-tiba lutung berubah wujud menjadi raden kamandaka,kekasih ciptoroso yang selama ini dicarinya. Betapa terkejutnya ciptoroso saat itu.

Ciptoroso:kangmas.. benarkah itu kau?Kamandaka:iya dewi.. ini aku kamandaka.. [memegang tangan dewi ciptoroso]Ciptoroso:akhirnya kita bisa bertemu lagi kangmas.. [mata berkaca-kaca]Kamandaka:dulu aku sudah berjanji akan menemuimu kembali..

Tapi aku mohon dewi jangan ceritakan pada siapapun tentang kejadian ini.

Ciptoroso:[mengangguk-angguk] iya kangmas..

Keesokan harinya di kadipaten Pasir Luhur...Mbok emban:[berjalan membungkuk] nuwun sewu gusti... sakmenika wonten tamu saking Nusa Tembini..

Adipati:suruh masuk saja mbok..

Mbok emban:sendiko dawuh gusti..

Pelubahas:[berlutut sungkem]

Adipati:silahkan duduk. ada maksud apa panjenengan pulebahas jauh-jauh datang ke pasir luhur?Pulebahas:begini adipati, maksud saya datang kemari ingin mempersunting putri bungsu adipati yang bernama Dewi Ciptoroso.

Adipati:[bingung] saya akan menerima lamaran dari panjenengan asalkan putri saya juga bersedia.

Pulebahas:loh?? Kenapa begitu? panjenengan niku romo.. panjenengan berhak menentukan jodoh bagi putri panjenengan sendiri.

Adipati:memang benar. Tapi saya juga ingin memberi kebebasan bagi putri-putri saya untuk menentukan pilihannya.

Pulebahas:jadi panjenengan mau menolak lamaran saya? Begitu??

Adipati:saya tidak menolak..tapi saya butuh waktu untuk membicarakannya dengan dewi ciptoroso.Pulebahas:baiklah.. saya beri waktu, 2 hari lagi saya akan kembali. Tapi lihat saja.. kalau panjenengan berani menolak lamaran saya, akan saya hancurkan kadipaten ini. [sambil pergi penuh amarah]Adipati sangat bingung, kemudian ia ceritakan yang telah terjadi pada dewi ciptoroso. Atas saran raden kamandaka, akhirnya Dewi Ciptoroso mau menerima lamaran Pulebahas dengan beberapa syarat. 2 hari kemudian pulebahas datang menemui dewi ciptoroso.Ciptoroso:[berdiri membelakangi pulebahas] aku mau menerima lamaranmu asalkan kau bisa memenuhi persyaratan yg aku berikan.

Pulebahas:[tertawa lantang] hahahaha katakan saja dewi, apapun yang kau inginkan pasti aku bisa mengabulkan.Ciptoroso:aku ingin pada saat pernikahanku dijemput oleh 40 orang putri kembar,dan berjalan diatas kain mori sebanyak 40 kodi, mempelai lelaki harus menolong mempelai putri saat turun dari tandu, dan mempelai laki-laki tidak boleh membawa senjata.

Pulebahas:hahahaha Cuma itu saja yang kau inginkan?

Ciptoroso:satu lagi, aku ingin tempat pertemuan mempelai laki-laki dan mempelai perempuan di perempatan Pasir luhur.

Pulebahas:baiklah.. semua permintaanmu akan aku kabulkan.

Akhirnya tibalah saat pernikahan Dewi Ciptoroso dengan Prabu Pulebahas. Dewi ciptoroso telah sampai di perempatan Pasir Luhur. Namun tanpa sepengetahuan Pulebahas ternyata Dewi Ciptoroso membawa serta Raden Kamandaka yang menyamar sebagai lutung. Pada saat pulebahas akan menolong ciptoroso turun dari tandu tiba-tiba lutung meloncat dari tandu dan menyerang pulebahas.Pulebahas:lihat dewi.. aku telah memenuhi semua yang kau inginkan. [akan meraih tangan ciptoroso]

Kamandaka:[melompat dan menyerang pulebahas hingga mati]

Ciptoroso:[berlari mendekat kamandaka] kangmas..kau baik-baik saja...?

Kamandaka:[melepas pakaian lutungnya] aku tidak apa-apa dewi..

Adipati

:apa yang terjadi? Raden mas ini siapa?

Kamandaka:ampunkan hamba kanjeng adipati.. hamba ini sebenarnya Raden Banyakcatra putra Prabu siliwangi dari kerajaan Padjajaran.

Adipati:[Terkejut] lalu mengapa radenmas menyamar menjadi lutung seperti ini?Kamandaka:sungguh hamba mohon ampun kanjeng adipati.. hamba mencintai putri bungsu kanjeng adipati dan jika diijinkan hamba ingin segera mempersuntingnya.

Adipati:tentu saja saya mengizinkan.Ciptoroso:terimakasih ayah..Adipati:sama-sama anakku..Akhirnya menikahlah Dewi Ciptoroso dan Raden Kamandaka. Dan mereka hidup bahagia selamanya di istana.

SERI BABAD PASIRLUHUR LANJUTAN KAMANDAKAAlkisah di kerajaan Pajajaran, Prabu Siliwangi lama menantikan kepulangan Raden Banyakngampar. Sejak disuruh mencari kakaknya ia belum juga pulang. Pada suatu hari ketika Prabu mengadakan pertemuan keluarga,datanglah Raden Banyakngampar dari Raden Banyakcatra. Betapa riang hati Prabu Siliwangi. Dalam pertemuan itu Prabu Siliwangi menyatakan lengser [berhenti] dari kerajaan. Beliau meminta Banyakcatra untuk menggantinya. Saat itu istri kedua usul dan menagih janji yang dulu. Ia mau diperistri sang Prabu apabila nanti mempunyai anak laki-laki dijadikan raja mengganti sang Prabu. Ingat janji itu sang Prabu tidak segera mengambil keputusan. Beliau mengatakan siapa saja dari mereka yang dapat membawa 40 orang putri yang kembar rupanya,dialah yang berhak menggantikan kedudukan sang Prabu. Mendengar titah baginda,Raden Banyakcatra dan Banyakblabur segera mencarinya. Raden Banyakblabur berangkat ke arah barat dengan beberapa punggawa keraton. Sedangkan Raden Banyakcatra menuju ke arah timur dengan disertai abdi yang setia,yaitu Ki Kolot dan Ki Maung. Mereka menuju ke Pasirluhur. Raden Banyakcatra yang juga bernama Raden Kamandaka ingin bertemu Dewi Ciptarasa. Tibalah Raden Banyakcatra dan abdinya ke Kadipaten Pasirluhur. Mereka bertempat tinggal di lereng gunung Slamet, yaitu di desa Baturagung. Pada suatu waktu Raden Banyakcatra mendengar suara gaib. Ia supaya pindah ke Sawangan, tempat bertemunya sungai Logawa dan sungai Mengaji. Di tempat itulah Raden Banyakcatra bersemadi dan memohon petunjuk kepada Yang Maha Kuasa. Tempat tersebut dinamakan desa Kabunan. Setelah beberapa lama bersemadi Raden Banyakcatra mendapat wasiat berupa pakaian. Bila pakaian itu dipakai ia akan berubah menjadi lutung [kera berbulu hitam]. Sejak itu Raden Banyakcatra terkenal dengan nama Lutung Kasarung. Raden Kamandaka menyuruh Ki Kolot dan Ki Maung untuk mengabdi ke Pasirluhur. Tujuannya untuk mengetahui apakah Dewi Ciptarasa masih setia kepada Kamandaka. Dua orang itu diterima sebagai juru taman dan tukang kebun. Pada suatu hari Adipati Pasirluhur berburu binatang ke hutan. Ia mendapat seekor lutung yang jinak. Lalu ditangkapnya dan dibawanya pulang ke Kadipaten. Lutung itu diberi nama Lutung Kasarung. Semua putri Kadipaten tersebut ingin

melihatnya. Sang Adipati memerintahkan, siapa yang berhasil memberi makan kepada lutung, dialah yang berhak memeliharanya. Ternyata Dewi Ciptarasalah yang berhasil. Lutung pun diserahkan kepadanya. Dewi Ciptarasa sangat senang. Kedua makhluk itu tampak saling menyanyang. Lutung sangat setia kepada Dewi. Ke mana ia pergi lutung selalu mengikutinya. Pada suatu malam, ketika Dewi tidur, Kamandaka melepaskan pakaian ajaibnya. Dewi Ciptarasa kebetulan terbangun. Ia melihat seorang kesatria yang gagah perkasa. Ia pun bertanya kepada kesatria itu. Sungguh senang hatinya, karena ternyata kesatria itu adalah Raden Kamandaka yang sangat dicintainya. Raden Kamandaka minta kepada Dewi agar rahasia ini jangan sampai terbongkar. Kebahagiaan Dewi Ciptarasa tidak berlangsung lama. Ia dilamar oleh Raja Pulebahas, seorang raja raksasa yang kejam dan lalim dari Nusatebini. Hal itu dikatakan kepada lutung kasarung. Dewi Ciptarasa disuruh menerima lamaran dengan syarat sebagai berikut: 1. Dijemput 40 orang putri yang kembar. 2. Membawa kain mori sebanyak 40 kodi, sebagai tempat berjalan calon putri. 3. Mempelai laki-laki tidak boleh membawa senjata. 4. Mempelai laki-laki harus memondong mempelai perempuan saat turun dari tandu. 5. Tempat pertemuan pengantin di perempatan jalan Kadipaten Pasirluhur. Permintaan itu dikabulkan oleh Raja Pulebahas. Pada saat yang telah ditentukan Raja Pulebahas membawa semua yang diminta Dewi Ciptarasa. Ketika Raja Pulebahas akan memondong Dewi Ciptarasa , Lutung Kasarung meloncat dari tandu dan menikam Raja Pulebahas sampai mati. Acara menjadi kacau. Prajurit Nusatebini sangat marah. Tetapi mereka tidak membawa senjata sehingga dapat dihalau oleh Lutung Kasarung. Prajurit Nusatebini mengancam akan menyerang Pasirluhur. Sang Adipati bingung dan gelisah. Tetapi setelah mendapatkan penjelasan dari putrinya, bahwa yang dapat mengatasi masalah itu adalah Pangeran Pati dari Pajajaran, sang Prabu tenang kembali. Akhirnya Dewi Ciptarasa resmi dinikahkan dengan Pangeran Pati atau Banyakcatra. Setelah pernikahan, Raden Banyakcatra mohon ijin untuk pulang ke Pajajaran memenuhi janji ayahnya. Setelah mendapat ijin, mereka berdua beserta abdinya berangkat ke Pajajaran. Ke empat puluh putri kembar pun ikut serta. Setelah sampai di Pajajaran Raden Banyakcatra menyerahkan hasil sayembara. Demikian juga Raden Banyakblabur. Kedua-duanya lulus. Tetapi sang Prabu Siliwangi mengangkat Banyakblabur karena Banyakcatra terdapat cacat di lambungnya akibat

kena patrem adiknya waktu menyabung ayam. Walaupun demikian, Banyakcatra tetap lega hati menerima keputusan ayahnya. Tidak lama kemudian datanglah utusan dari Pasirluhur melaporkan kepada Raden Banyakcatra, bahwa Kadipaten Pasirluhur akan diserbu prajurit Nusatebini. Prajurit itu dipimpin Adipati Jurangbahas, pengganti Pulebahas. Raden Banyakcatra beserta istrinya dan adiknya minta izin ke Pasirluhur. Mereka diikuti oleh Prajurit Pajajaran. Setibanya di Pasirluhur segera terjadilah pertempuran sengit. Prajurit Pasirluhjur dilarang ikut serta. Yang bertempur hanya prajurit dari Pajajaran yang dipimpin Raden Banyakgampar dan Patih Gelapnyawang. Tentara Nusatebini kalah. Adipati Jurangbahas mati. Sisanya pulang ke Nusatebini. Pasirluhur pun aman. Dengan berakhirnya perang itu kepercayaan Adipati Pasirluhur kepada Raden Banyakcatra makin besar. Akhirnya Kadipaten Pasirluhur diserahkan kepada menantunya. Raden Banyakcatra dinobatkan menjadi Adipati Pasirluhur. Raden Banyakcatra memerintah Pasirluhur dengan bijaksana. Negara pun aman dan tentram. Mereka yang berjasa diberi hadiah sesuai dengan jasanya. Raden Banyakngampar, adiknya dijadikan Adipati Dayehluhur, Majenang. Ki Kolot dan Ki Maung diangkat menjadi Tumenggung. Para prajurit dinaikkan pangkatnya. Bersama permaisurinya, Dewi Ciptarasa, ia tetap tinggal di Pasirluhur bersama anak cucunya.

Page 2

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    1/170

    Mahesa Kelud Lutung Gila Oleh Bastian Tito

    Sumber Terakhir: //cerita-silat.mywapblog.com Txt oleh: //imanuelthree.mywapblog.com

    SATU

    LANGIT di ufuk timur kelihatan terang

    tanda matahari mulai keluar dari peraduan tempat tenggelamnya, tanda pagi akan s egera datang,

    tanda malam berganti dengan siang. Dua kekasih

    itu berada di sebuah kali, tengah membersihkan

    muka masing-masing. Di belakang mereka

    terdapat tebing tinggi dan pada tebing ini terletak sebuah jalan tanah berdebu y ang berkelok meliku

    sesuai dengan kelok-liku kali kecil tersebut

    Mahesa Kelud tengah melangkah

    mendekati Wulansari sambil mengeringkan

    mukanya dengan sehelai sapu tangan ketika

    dikejauhan didengarnya gemeletak roda kereta

    dan suara tapak-tapak kaki kuda banyak sekali.

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    2/170

    Kedua orang ini sama memutar kepala. Di ujung

    sana, di jalan di atas mereka kelihatan sebuah

    kereta ditarik oleh dua ekor kuda hitam. Di

    sekeliling kereta ini kira-kira lima orang memacu kuda tunggangan masing-masing dan mereka

    mengenakan pakaian putih-putih.

    Semakin dekat rombongan tersebut,

    semakin berdebar hati kedua orang ini. Melihat

    kepada bagusnya kereta pasti kendaraan ini milik seorang hartawan atau bangsawan . Bisa jadi pula

    milik seorang pejabat tinggi kerajaan. Yang

    menarik perhatian Mahesa Kelud serta Wulansari

    ialah lima manusia yang menunggangi kuda di

    sekeliling kereta Kelimanya berkepala botak dan mengenakan jubah putih

    Wulan dan Mahesa saling pandang

    beberapa detik lamanya.

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    3/170

    Jika memang dia bersama kaki-kaki

    tangannya..." desis Wulansari.

    "Kuharap memang dia," sahut Mahesa.

    "Ayo Wulan, tunggu apa lagi Bersiaplah" Mahesa Kelud membungkuk. Di sepanjang te pi kali itu

    terdapat banyak batu-batu hitam sebesar tinju.

    Mahesa Kelud mengambil sebanyak-banyaknya.

    Wulansari segera maklum apa yang dilakukan

    kekasihnya dan mengambil pula batu-batu

    tersebut sebanyak yang bisa dipegangnya.

    Sementara rombongan di atas sana bergerak juga

    semakin dekat, kedua orang ini merangkak

    diantara alang-alang sungai, bergerak ke atas

    jalanan

    Rombongan makin dekat. Makin dekat.

    Debu jalanan beterbangan menggebu....

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    4/170

    "Sekarang Wulan" seru Mahesa. Dan....

    Selusin batu-batu hitam sebesar kepalan

    tangan melesat mendesing ke arah kaki-kaki ke

    tujuh ekor kuda yang tengah berlari cepat di jalan

    berdebu menurun itu Kejap itu juga terdengar

    ringkik meninggi langit dari ke tujuh binatang

    tersebut Kuda kereta seperti tertarung dan

    melosoh ke muka, menghempaskan kereta yang

    ditarik ke samping Kuda-kuda lain mengalami

    nasib sama. Kaki-kaki mereka, sekitar sambungan

    siku patah tulangnya kena dihantam batu-batu

    hitam yang dilemparkan oleh dua pendekar muda

    yang sembunyi di balik alang-alang membuat

    binatang-binatang tersebut rebah bergulingan,

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    5/170

    melemparkan penunggang-penunggangnya

    Salah seorang dari penunggang kuda itu

    hampir saja terlempar ke dalam sungai di bawah

    tebing curam. Namun dengan kelihayan yang

    mengagumkan dia jungkir balik di udara hingga

    sesaat kemudian tubuhnya selamat dan berdiri

    tegak di tanah di atas kedua kakinya

    "Bangsat-bangsat rendah yang bersembunyi

    di balik alang-alang, keluarlah untuk menerima

    mampus" teriak salah seorang dari lima manusia berjubah putih, berkepala botak. Serentak dengan itu tangan kanannya bergerak dan sebuah pisau

    terbang melesat ke arah persembunyian Mahesa

    Kelud dan Wulansari Kedua orang ini terkejut

    sekali dan cepat-cepat melompat keluar dari

    persembunyian mereka seraya mencabut pedang

    sakti masing-masing

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    6/170

    Sementara itu pintu kereta yang terhampar

    miring di tepi jalan terbuka dan sesosok tubuh

    berpakaian bagus keluar Manusia ini tidak lain

    dari pada Suto Nyamat adanya Dan kelima orang

    berjubah putih berkepala botak itu adalah kaki-

    kaki tangannya Suto Nyamat. Lima Brahmana

    yang tempo hari membantu Suto Nyamat ketika

    diserang sampai terbunuhnya Pendekar Budiman

    Kakek Wulansari dan guru Wulansari serta

    Mahesa Kelud.

    Betapa terkejutnya Suto Nyamat melihat

    kedua muda-mudi itu Namun rasa terkejutnya

    disembunyikan. Dan memang dia tak perlu merasa

    khawatir karena bersamanya ada lima orang jago-

    jago silat kawakan yang setiap saat akan selalu

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    7/170

    sedia mengorbankan jiwa raga untuk

    keselamatannya

    "Kalian rupanya huh Kali ini jangan kira

    kalian bisa angkat kaki hidup-hidup dari sini

    Kalian harus tinggalkan nyawa kalian di sini" kata Suto Nyamat dengan membentak.

    Mahesa Kelud tertawa mengejek. "Agaknya

    kau tengah melarikan diri, Suto Nyamat Apakah

    tidak enak tinggal di kotaraja...?"

    "Mana bisa enak" menimpali Wulansari, bila malaikat maut membuntutinya terus-ter usan"

    Kelima manusia berjubah putih yang berdiri saling

    berdekatan ini segera mengenali siapa adanya

    kedua orang di hadapan mereka tersebut.

    Brahmana yang paling tua, yang tadi

    melemparkan pisau terbang kepada Mahesa dan

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    8/170

    Wulansari mengeluarkan suara tertawa bergerak.

    "Ha... ha.... Rupanya tikus-tikus pengecut yang dulu melarikan diri kini sengaja

     datang

    mengantarkan nyawa Bagus sekali"'Sambil

    berkata demikian dia memberi isyarat pada

    keempat saudaranya. Seperti dulu, saat inipun

    kelimanya menganggap remeh terhadap sepasang

    pendekar ini, meski diam-diam mereka agak ngeri

    juga melihat kilauan sinar pedang merah di tangan Wulansari dan Mahesa Kelud

    Sementara itu Suto Nyamat sudah cabut

    sepasang golok panjangnya namun masih tetap

    mengambil posisi di belakang kelima Brahmana

    tersebut. Ini cukup menjadi kenyataan betapa

    kecutnya nyali manusia ini

    Tiba-tiba dengan serentak, dengan

    kecepatan luar biasa lima Brahmana itu gerakkan

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    9/170

    tangan mereka dan sepuluh pisau berkeluk

    terbang ke arah Wulansari dan Mahesa Kelud

    Dua sinar merah membabat di udara.

    Terdengar kemudian suara, trang... trang... trang"

    berulang kali. Seperti ranting-ranting kayu yang dipatahkan, demikianlah pisau-pisau terbang

    tersebut berjatuhan ke tanah Sebenarnya pisau

    terbang kelima Brahmana tersebut mempunyai

    kehebatan tertentu yakni akan berputar membalik

    dan menyerang untuk kedua kalinya bila

    ditangkis Tapi kali ini senjata-senjata tersebut hilang sama sekali keampuhannya , dibikin

    terkutung dua semuanya oleh tebasan pedang

    mustika sakti di tangan Wulansari dan Mahesa

    Kelud Dengan tertawa mengejek Mahesa Kelud

    berkata: "Ha... ha Hari ini agaknya Lima Brahmana mendapat malu besar karena sen

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    10/170

    jata-senjata

    yang sangat mereka andalkan kini hanya seperti

    ranting-ranting kering tiada gunanya"

    Tapi rasa malu itu tak akan mereka rasakan

    lama, Mahesa," ujar Wulansari, karena sebentar lagi mereka akan segera minggat k e neraka"

    Muka Lima Brahmana itu kelihatan merah

    sekali karena malu dan amarah yang meluap. Tapi

    mereka juga terkejut melihat kelihayan kedua anak muda ini karena kini nyatalah bahwa ilmu

    keduanya jauh lebih tinggi dari dua tahun yang

    lampau, bahkan pedang-pedang yang meman-

    carkan sinar merah di tangan keduanya itu tak bisa tidak pasti senjata mustika s akti

    Dengan membentak garang Brahmana

    tertua melompat ke muka diikuti oleh empat

    saudaranya. Suto Nyamat sebenarnya lebih

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    11/170

    menyukai mempergunakan kesempatan itu untuk

    larikan diri. Tapi dia takut akan benar-benar hilang muka, dicap sebagai pengecu t kelas wahid

    Demikianlah maka tujuh golok panjang,

    lima di tangan Si Lima Brahmana dan sepasang

    lagi di tangan Suto Nyamat menyerbu menyerang

    kedua pendekar itu dari tujuh penjuru Mahesa

    dan Wulansari putar senjata mereka dengan sebat

    sampai suaranya menderu. Keduanya bukan

    menangkis tapi sebaliknya balas menyerang

    dengan mempergunakan jurus "seribu dewa

    mengamuk."

    Bergidik keenam penyerang tersebut meli-

    hat sinar merah bergulung dan mengeluarkan

    angin panas. Mereka tahan serangan dan mundur

    beberapa langkah. Lima Brahmana itu memiliki

  • 8/17/2019 08. Lutung Gila

    12/170

    ilmu permainan golok tersendiri yang memang

    patut dikagumi. Tapi dengan adanya Suto Nyamat

    bersama mereka saat itu maka kelimanya menjadi

    kurang leluasa

    Karenanya Brahmana yang tertua berkata:

    "Raden Mas Suto Nyamat, kau menghindarlah

    Untuk menebas batang-batang leher tikus-tikus

    kecil ini serahkan saja pada kami

Page 3

Embed Size [px] 344 x 292429 x 357514 x 422599 x 487

7 Ilmu Enterpreneur Gila buku makalah hbjhsbdhcbwcbhwdbchsadbchbsxchdbschbsdchbshbcjsdcjsb xcjhbchsdbvchsdbvcjuhswbvdhcbvdhchsd chsdbchsab chdbcsabcjabscvkhsdgcvs7 Ilmu Enterpreneur Gila buku makalah hbjhsbdhcbwcbhwdbchsadbchbsxchdbschbsdchbshbcjsdcjsb xcjhbchsdbvchsdbvcjuhswbvdhcbvdhchsd chsdbchsab chdbcsabcjabscvkhsdgcvs7 Ilmu Enterpreneur Gila buku makalah hbjhsbdhcbwcbhwdbchsadbchbsxchdbschbsdchbshbcjsdcjsb xcjhbchsdbvchsdbvcjuhswbvdhcbvdhchsd chsdbchsab chdbcsabcjabscvkhsdgcvs7 Ilmu Enterpreneur Gila buku makalah hbjhsbdhcbwcbhwdbchsadbchbsxchdbschbsdchbshbcjsdcjsb xcjhbchsdbvchsdbvcjuhswbvdhcbvdhchsd chsdbchsab chdbcsabcjabscvkhsdgcvs7 Ilmu Enterpreneur Gila buku makalah hbjhsbdhcbwcbhwdbchsadbchbsxchdbschbsdchbshbcjsdcjsb xcjhbchsdbvchsdbvcjuhswbvdhcbvdhchsd chsdbchsab chdbcsabcjabscvkhsdgcvs7 Ilmu Enterpreneur Gila buku makalah hbjhsbdhcbwcbhwdbchsadbchbsxchdbschbsdchbshbcjsdcjsb xcjhbchsdbvchsdbvcjuhswbvdhcbvdhchsd chsdbchsab chdbcsabcjabscvkhsdgcvsnheoverbwfuyrfwejbncjwehuidce

Karya: Nadia Mahri

Perbandingan hidup Pengusaha vs Pegawai yg bakal bikin kamu gatal mau bikin usaha sendiri.

Dulu, saya sebel banget sama tukang nasi goreng di komplek perumahan saya. Kita sebut saja namanya Abang X.Gimana nggak kesel?Masa jualan Nasi, telor, cabe-bawang, & ayam seupil aja harganya 12.000. [mulai kelihatan deh pelitnya]Padahal kalo saya bikin sendiri di rumah, modalnya paling separo harga. Ini perhitungannya; Nasi 2300, telor 1200, bumbu 1000, minyak-gas-kerupuk 500 dan ayam seiprit 1000. Total 6000.Itu berati dia ambil untung 2 x lipat!Tapi saya terpaksa beli juga, soalnya kalo malam lapar dan dirumah gak ada makanan, saya gak bisa masak sendiri. [Kalo dipaksain, hasilnya paling nasi goreng hambar, nasi goreng keasianan atau nasi goreng gosong].Sementara Nasi Goreng Abang X ini enak Buaaaangeet!Sekali nyoba, saya sekeluarga langsung ketagihan dan jadi langganan.Dan sekalipun saya tidak beli, para warga yang lain juga biasanya pada ngantri. Kehilangan satu pelanggan pelit seperti saya bukanlah masalah bagi abang X.Nah, dalam satu hari, biasa buka menjelang magrib sampai jam 9/10 an, Abang X bisa jual kurang lebih 50 bungkus Nasi goreng menurut perkiraan saya. Ada yang makan langsung disitu, ada juga yang dibawa pulang. Itu artinya Abang X kerja 4 atau 5 jam sehari bisa dapat untung 6000 x 50 = 300 ribu. Atau penghasilannya perbulan 300 ribu x 30 hari = 9 Juta!Serius!Seorang tukang nasi goreng yang mungkin cuma lulusan SD, skillnya cuma oseng-oseng nasi, modal gerobak butut yang mangkal didepan rumahnya, kerja cuma 4 jam perhari bisa punya gaji 9 juta/ bulan. Itu belum termasuk kalo di menerima pesanan nasgor dalam jumlah besar buat acara-acara.Sementara saya dulu kerja jadi pegawai di salah satu provider telekomunikasi besar, punya kantor gedung bertingkat yang keren, harus pakai blazer/ baju kerja formal, kerja rodi dari jam 8 pagi sampai 5 sore, kejebak macet sampai nyaris pingsan gelantungan di busway, job description; menghandle komplain costumer di malaysia sana yang jaringan teleponnya bermasalah, ngomong bahasa Inggris tiap hari via telepon sampai sakit kepala gara-gara harus pakai headphone terus, melakukan troubleshooting jaringan, menguasai sistem komputer yang rumit, kecepatan mengetik harus kilat, mata kering terus-terusan didepan monitor, menulis dan mengirim puluhan laporan kasus telephone error berbahasa Inggris ke teknisi.Tebak berapa gaji saya?Tidak lebih dari 3 juta!What the fuck! Ternyata status penghasilan saya 3 x lipat lebih rendah daripada seorang tukang nasi goreng. Bukan itu saja, dari pagi sampai siang, Abang X bisa bebas jalan-jalan ke kebun binatang lihat monyet bersama keluarganya. Sementara saya terjebak didalam kubikel kantor, duduk terus hingga terancam ambeyen, merasa seperti monyet beneran karena harus menurut saja apa yang disuruh majikan selama saya dikasih pisang [Gaji bulanan].Lalu apa solusinya?berhenti kerja dan alih profesi jadi tukang nasi goreng profesional?Tentu saja tidak. Saya tahu diri. Saya takut orang yang makan nasi goreng bikinan saya muntah-muntah dan masuk rumah sakit.Saya akhirnya resign dari tempat kerja dan mulai merintis usaha jual-beli-sewa property.Lalu pelajaran apa yang sedang saya ingin sampaikan buat kamu?Tidak banyak.Saya hanya ingin memberi kamu contoh riil yang benar-benar ada di dunia nyata tentang betapa kontrasnya perbedaan hidup orang yang memilih jadi karyawan, dengan orang yang memilih hidup sebagai Enterpreneur. Bahkan Enterpreneur kelas teri sekalipun.Tentu saja bukan berarti jadi pengusaha itu serba enak, serba gampang tanpa resiko. Sebelum Mr. X berhasil menemukan kombinasi resep yang cocok, dia pasti harus belajar dan gagal puluhan kali dulu. Mungkin juga dia dulu pernah memilih lokasi yang salah. sepi/ banyak saingan hingga sudah hutang kemana-mana untuk beli grobak dan perlengkapan dagang, tapi malah bangkrut.Ada juga kemungkinan dimasa depan muncul tukang nasi goreng lain di komplek perumahan saya yang sama enaknya dengan harga cuma 8000 hingga saya dan costumer lainpun lari meninggalkannya merana bersama kucing peliharaannya.Saya sendiri pernah ditipu klient sampai rugi jutaan. Padahal sudah capek-capek kerja mulai dari memasarkan, mengurus surat-surat kontrak, bolak-balik menagih pembayaran kayak Debt collector, bahkan jadi separo mandor bangunan [no comment lah] hasilnya malah ZONK!Tapi seorang pengusaha selalu bisa bangkit lagi dari permasalahan-permasalahan itu. Enterpreneur harus punya pikiran kreatif, mental baja dan optimisme yang berbeda dengan seorang karyawan. Karena mereka tahu, usaha dan resiko biasanya berbanding lurus sama keuntungannya.Kalo enterpreneur kelas teri macam Abang X saja bisa dapat 9 jt perbulan dari satu usaha. Gimana kalo dia buka 10 cabang lain? Sewa aja pegawai anak putus sekolah yang mau digaji 1 juta perbulan untuk kerja malam doang. Itu berarti dari 10 cabang dia bisa punya penghasilan 80 juta/ bulan.Dan kawan-kawan, karyawan mana di negeri ini yang bisa dapat gaji segitu?NB; Kalo Abang X di komplek perumahan saya baca ini;"Maaf, Bang, Maaf. Gerobak abang gak sebutut itu kok. Kalo kita berjumpa lagi, tolong jangan masukin paku payung ke nasi goreng pesanan saya ya."

5 Strategi marketing Kreatif yg bikin dagangan kamu laku diserbu Costumer.1. Usaha apapun. [Service computer, makanan dll]Bikin Brosur yang nggak bakal dibuang costumer. Brosur yang dibawahnya ada kalender atau nomor-nomor penting. Dengan begitu, mereka bakal menyimpan, bahkan memajangnya di tembok. Dan saat lagi butuh, usaha kamu yang bakal jadi pilihan pertama. Lihat google. Cetak 1000 brosur Cuma 200 ribu kok.

2. Punya usaha kursus komputer?Bikin brosur mungil dan selipkan di buku-buku tentang komputer di Gramedia dan perpustakaan sekolah-sekolah. Kalo kamu buka kursus Ms. Word, selipkan di buku tutorial MS office. Kalo kamu mengajar cara bikin website, selipkan di buku-buku pemrograman dsb.

3. Punya usaha catering pernikahan?Bentuk kongkalikong dengan semua usaha percetakan undangan, salon rias pengantin dan toko souvenir pernikahan di daerah kamu. Minta mereka merekomendasikan katering kamu yang enak dan murah ke orang-orang yang mau kawinan dengan komisi 5-10 persen/ costumer. Siapa sih yang nggak mau duit?

4. Buka toko baju, tas, sepatu/ restoran baru?Taruh banyak balon helium aneka warna didepan toko hingga menarik perhatian orang-orang yang lewat. Buat Grand opening terlihat meriah dan rame.

5. Punya usaha warung makan di Jakarta.Kerjasama dengan Office boy/ Office Girl yang sering disuruh beli makanan oleh orang-orang 1 kantor. Ditempat kerja saya dulu, 1 OB bisa beliin 20-30 nasi bungkus perhari. Gimana kalo kamu kerjasama dengan 10 OB dari 10 kantor berbeda. Penjualan naik 300 porsi/ hari. Jangan lupa kasih OB-nya komisi supaya terus jadi langganan kamu.Kalo 1 porsi nasi ayam kamu ambil untung 3000 x 300 pesanan = Untung 9 juta/bulan.3 Rahasia Richard Branson, miliyarder yg punya lebih dari 400 perusahaan yg bisa kamu contek.

Dalam salah satu Interview, Richard Branson, miliyarder pemilik lebih dari 400 perusahaan besar, cerita tentang darimana dia dapat ide buat bikin maskapai Virgin Airlines.Waktu itu umur saya akhir dua puluh tahunan, sudah punya usaha sendiri, tapi belum banyak dikenal orang kayak sekarang. Saya sedang ada keperluan penting ke Virgin Island, tapi sialnya, setelah tiba di airport, penerbangan saya dibatalkan karena ada perbaikan pesawat atau apa tahu. Itu pesawat terakhir yang berangkat malam itu.Menurut saya ini benar-benar konyol. Maka saya pun men-charter pesawat pribadi buat terbang ke virgin island, tapi masalahnya, saya nggak punya duit.

Makanya saya pinjam salah satu blackboard kecil disekitar situ, menulis Virgin Island, $29 dan menemui sekumpulan orang yang nasibnya sama dengan saya, mau pergi kesana tapi penerbangannya dibatalkan juga. Saya jual tiket buat sisa bangku yang kosong dipesawat charteran, jadi pada akhirnya saya mencharter pesawat itu dan pergi ke virgin island pakai duit mereka.Pelajaran dari kisah ini;Kalo kamu mau jadi pengusaha sukses yang punya duit milyaran dolar, Kamu harus

1. Kreatif.Apa yang bakal dilakukan kebanyakan orang kalo pesawatnya di-Cancel?Marah-marah, merengut dan pulang lagi kerumah sambil mencaci-maki pemerintah?Seorang Entrepreneur itu selalu bisa merubah masalah jadi peluang. Contoh ; - Kalo kamu lagi jalan-jalan ke suatu tempat, kelaparan dan kehausan gara-gara susah nyari tukang makanan, buka warung makan disitu. - Kalo istri kamu ngeluh uang popok bayi mahal karena sekali pakai harus langsung dibuang, kamu produksi pampers kain yang bisa dicuci ulang, pakai sendiri dan jual ke orang lain yang butuh. Carilah masalah yang bikin kamu kesal tiap hari, temukan solusinya, lalu jual.Karena kemungkinan besar orang lain juga mengalami hal yang sama. Its that simple. Ide bisnis itu ada dimana-mana. 2. BeraniJangan gengsi. Orang Indonesia paling malu dengan yang namanya jualan. Takut ditolak, takut diketawain; masa sarjana jadi sales sih. Tahukah kamu, Aburizal bakrie, Richard branson, dan semua miliyarder lain itu dapat duit dari berjualan barang/jasa?Kalo kamu nyolong jemuran tetangga, baru kamu pantas malu.Kalo kamu lari telanjang keliling Pasar Tanah Abang sambil nyanyi lagu Indonesia Raya, baru kamu pantas malu.Jualan kok pake malu segala?Miliyarder sekelas Richard Branson aja nggak malu kok jualan tiket pesawat.

3. Jangan kebanyakan mikir.Kalau sudah jelas mau mulai bisnis, langsung ACTION! Jangan cuma dipikirin, direvisi dan ditunda-tunda. Orang yang pintar itu membuat hal rumit jadi mudah, sementara orang bodoh suka bikin rumit hal-hal gampang. Kalo kamu terus menunggu waktu yang tepat, kamu bakal menunggu selamanya.Suatu hari nanti, kamu bakal tua, sakit encok, nggak punya duit dan menyesal kenapakamu nggak mulai mewujudkan mimpi kamu dari dulu. [InsyaAllah, siapa tahu kamu keburu mati muda duluan gara-gara stress mikirin harg

Page 4

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề