Saat menggambar garis proyeksi bantu maka jenis garis yang digunakan adalah

Perwira Aktif TNI-Polri Jadi Penjabat Kepala Daerah, Kembalinya Dwifungsi?

Oleh Husnul Abdi pada 26 Jun 2021, 16:00 WIB

Diperbarui 26 Jun 2021, 16:00 WIB

Saat menggambar garis proyeksi bantu maka jenis garis yang digunakan adalah

Perbesar

Macam-Macam Garis Gambar Teknik. (Photo by mindandi on Freepik)

Liputan6.com, Jakarta Macam -macam garis gambar teknik perlu dipahami oleh kamu yang ingin terjun ke bidang teknik.  Garis gambar teknik berbeda dari garis biasanya karena memiliki standar tertentu. Pembuatannya perlu disesuaikan dengan maksud dan tujuan gambar teknik yang dibuat. 

Biasanya gambar teknik ini digunakan pada tahap perancangan produk. Gambar teknik ini merupakan sarana komunikasi bagi perancang dengan pelaksana, sehingga produk yang dibuat sesuai dengan tujuan.

Macam -macam garis gambar teknik ditentukan oleh  gabungan bentuk dan tebal garis. Macam-macam garis tersebut memiliki fungsi dan makna tersendiri yang tentunya harus dimengerti oleh perencana maupun pelaksana.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (26/6/2021) tentang macam-macam garis.

Saat menggambar garis proyeksi bantu maka jenis garis yang digunakan adalah

Perbesar

Ilustrasi arsitek

Sebelum mengenali macam-macam garis gambar teknik, kamu tentunya perlu mengetahui apa itu gambar teknik. Gambar teknik adalah susunan visual terperinci tentang suatu desain atau produk yang dijadikan sarana komunikasi antara teknikus, arsitek, dan sebagainya.

Selain digunakan untuk menyampaikan informasi, gambar teknik juga dapat digunakan sebagai penelitian konsep perencanaan dan dokumentasi desain suatu bangunan, mesin, dan sebagainya.

Gambar teknik memiliki aturan yang baku tentang penggambaran ukuran, lambang-lambang, garis dsb. sehingga gambar tersebut dapat dibaca secara tepat oleh berbagai pihak yang terlibat.

Fungsi gambar teknik yang paling utama tentunya adalah sebagai bahasa gambar yang diterapkan dalam dunia teknik. Untuk lebih detailnya terkait dengan sebuah perencanaan dan perancangan, fungsi gambar teknik adalah sebagai berikut:

Sebagai konsep suatu gagasan. Konsep dari suatu gagasan atau ide diwujudkan dalam bentuk gambar kemudian dianalisis lalu diwujudkan ke dalam rancangan gambar, untuk kemudian dievaluasi secara terus menerus  sampai mendapatkan suatu gambar yang sempurna. Oleh sebab itu, seorang perencana harus mampu mengolah sebuah ide yang dipikirkannya ke dalam bentuk gambar teknik untuk kemudian direalisasikan oleh pelaksana.

Sebagai penyampaian informasi. Gambar teknik yang dibuat harus mampu memberikan informasi yang jelas sesuai dengan yang dimaksud oleh perencana. Dengan demikian, orang-orang yang terkait di dalam proyek tersebut seperti operator, pemeriksa, kontraktor dan lainnya akan mengerjakan dan mengawasi proyek pekerjaan sesuai dengan gambar rencana.

Sebagai arsip dokumen. Gambar teknik sangat penting dan harus disimpan dan dijaga dengan baik sebagai informasi untuk rencana-rencana yang akan datang. Arsip dokumentasi ini sebaiknya diatur dengan teliti untuk memudahkan pencarian data kedepannya.

Saat menggambar garis proyeksi bantu maka jenis garis yang digunakan adalah

Perbesar

Garis Gambar Teknik (Image by Lorenzo Cafaro from Pixabay)

Macam-macam garis menurut tebalnya ada dua, yaitu garis tebal dan garis tipis. Kedua jenis garis ini memiliki perbandingan tebal 1:0.5. Ketebalan ini dipilih sesuai dengan besar atau kecilnya gambar dan dipilih dari deretan ketebalan garis sebagai berikut: 0.18, 0.25, 0.35, 0.5, 0.7, 1, 1.4 dan 2 mm.

Untuk ketebalan 0.18 sebaiknya tidak digunkan karna akan sangat sukar. Pada umumnya ketebalan garis tebal yang digunakan adalah 0.5 atau 0.7.

Macam-macam garis gambar teknik memiliki fungsi untuk menjelaskan suatu prosedur atau sistem tertentu. Berikut macam-macam garis gambar teknik yang perlu kamu pahami:

1. Garis Kontinu Tipis

Garis kontinu tipis adalah macam-macam garis yang dipakai untuk garis bantu, garis petunjuk, garis ukur, garis khayal, garis sumbu pendek, dan garis-garis arsir.

2. Garis Kontinu Tebal

Garis kontinu tebal yaitu macam-macam garis yang digunakan sebagai garis-garis nyata, garis-garis suatu objek, dan juga garis-garis tepi.

3. Garis Putus-putus

Garis putus-putus adalah macam-macam garis yang memiliki fungsi sebagai garis objek maupun garis tepi yang terhalang.

4. Garis Setrip Titik Tebal

Garis setrip titik tebal yaitu macam-macam garis yang dipakai untuk garis penunjuk permukaan dalam objek yang memerlukan penanganan khusus.

5. Garis Setrip Titik Tipis

Garis setrip titik tipis adalah macam-macam garis yang dipakai untuk garis lintasan, garis sumbu, dan garis simetri. Apabila garis ini dipertebal pada bagian ujung dan belokannya, maka fungsinya sberganti menjadi garis bidang potong.

6. Garis Setrip Titik dengan Titik Ganda

Garis setrip titik dengan titik ganda mempunyai beberapa kegunaan, diantaranya yaitu untuk penunjuk bagian yang berdampingan, untuk batas-batas kedudukan objek yang dinamis atau bergerak, dan untuk garis pada batang profil.

7. Garis Kontinu Bebas

Garis kontinu bebas atau tipis adalah garis yang dipakai untuk pembatas pada bagian objek yang dipotong.

8. Garis Kontinu Zig-zag

Garis kontinu zig zag mempunyai fungsi yang sama dengan garis kontinu bebas atau tipis, yaitu garis yang digunakan sebagai pembatas dari bagian suatu objek yang dipotong.

Itulah macam-macam garis gambar teknik yang perlu kamu ketahui sebelum memutuskan untuk berkecimpung di dalamnya. Hal ini tentunya tidak akan sulit jika kamu memang menyukainya dan selalu ingin belajar.

Lanjutkan Membaca ↓

Saat menggambar garis proyeksi bantu maka jenis garis yang digunakan adalah