Salah satu makanan yang manis yang disunnahkan ketika berbuka puasa yaitu
|
tvOnenews.com - Saat berbuka puasa, dianjurkan mengonsumsi kurma. Namun bila tidak ada kurma, maka minumlah air putih terlebih dahulu sebelum mengonsumsi makanan lainnya. Hal tersebut berrdasarkan sebuah hadits At Tirmidzi, adapun bunyinya adalah sebagai berikut. Namun karena tidak semua orang terbiasa berbuka puasa dengan kurma, kebanyakan masyarakat Indonesia mengonsumsi makanan khas daerahnya masing-masing. Salah satunya adalah kolak. Kolak adalah salah satu makanan khas Indonesia yang berbahan dasar gula aren atau gula kelapa, santan, dan daun pandan. Maka jika berdasarkan hadits di atas, apakah tradisi berbuka puasa dengan kolak tersebut harus wajib diganti dengan kurma? Atau karena rasanya yang manis maka dapat dikatakan orang yang berbuka puasa dengan kolak juga menjalani sunah Nabi Muhammad SAW? Dikutip dari NU online, mengenai hal tersebut sebaiknya kita memperhatikan komentar Al-Mubarakfuri dalam Tuhfatul Ahwadzi terhadap hadits At Tirmidzi di atas. Syekh Shafiurrahman Al-Mubarakfuri adalah seorang penulis yang karya fenomentalnya tentang Sirah Nabawiyyah. Berikut komentar beliau mengenai Hadits At Tirmidzi tentang kurma sebagai makanan dalam berbuka puasa. إنما شرع الإفطار بالتمر لأنه حلو وكل حلو يقوي البصر الذي يضعف بالصوم وهذا أحسن ما قيل في المناسبة وقيل لأن الحلو يوافق الإيمان ويرق القلب وإذا كانت العلة كونه حلوا والحلو له ذلك التأثير فيلحق به الحلويات كلها قاله الشوكاني وغيره Artinya: “Disyariatkan buka puasa dengan kurma karena ia manis. Sesuatu yang manis dapat menguatkan penglihatan (mata) yang lemah karena puasa. Ini merupakan alasan (‘illat) yang paling baik. Adapula yang berpendapat bahwa sesuatu yang manis ini sesuai dengan iman dan melembutkan hati. Apabila ‘illat kesunahan buka puasa dengan kurma itu karena manisnya dan dapat memberikan dampak positif, maka hukum ini berlaku untuk semua (makanan dan minuman) yang manis. Demikian menurut pendapat As-Syaukani dan lainnya.” Kutipan ini menunjukan bahwa yang menjadi perhatian pada hadits di atas (kesunahan buka puasa dengan kurma) ialah maksud dan tujuan perintah Nabi Muhammad SAW. Komentar Al-Mubarakfuri tersebut menunjukkan bahwa tidak ada batasan kesunahan untuk berbuka puasa hanya dengan mengonsumsi kurma. Sebelum mencicipi makanan yang lain, disunnahkan untuk dikonsumsi makanan manis terlebih dahulu. Dengan demikian, makan kolak pun dapat dikatakan sunah sebab ia termasuk makanan yang manis. Wallahualam.(put) Berpuasa tentu membutuhkan banyak energi, maka dari itu sebelum menjalankan puasa bagi umat Islam melakukan sahur pada pagi harinya. Setelah hampir seharian berpuasa tentu tubuh membutuhkan asupan gizi kembali, maka dari itu disarankan berbuka dengan yang manis-manis. Berikut 6 alasan kenapa kita dianjurkan berbuka dengan yang manis.  Makanan atau minuman yang manis tentu saja memiliki kandungan energi yang berasal dari gula, gula akan menghasilkan insulin yang ujungnya adalah untuk memberikan energi. Maka dari itu, mengonsumsi makanan atau minuman yang manis baik bagi kesehatan. Selain dilihat dari sisi medis, Ternyata dalam ajaran agama Islam pun dianjurkan berbuka dengan yang manis sebagaimana Rasulullah SAW menganjurkannya. Rasul memberikan contoh ketika mengonsumsi kurma pada saat berbuka puasa. Walau baik untuk tubuh bila dikonsumsi, namun jangan terlalu banyak mengonsumsi yang manis-manis. Sebagaimana kita ketahui bersama, terlalu banyak makan atau minum yang manis justru akan menimbulkan masalah yakni penyakit seperti diabetes dan sejenisnya. Baca Juga: 5 Manfaat yang Didapat Tubuhmu saat Makan Tiga Butir Kurma Setiap Hari Makanan atau minuman manis di sini adalah dianjurkan yang berbahan dasar dari alam atau alami seperti buah-buahan bukan berupa pemanis buatan. Karena pemanis buatan justru terlalu banyak mengandung zat gula yang mana tidak baik bagi tubuh. Selain penjelasan di atas, ternyata kurma juga baik bagi kesehatan salah satunya adalah mencegah anemia. Kandungan zat besi pada kurma menjadi solusi bagi penyakit anemia, biasanya gejala anemia seperti lelah dan lesu. Bulan puasa biasanya pola makan menjadi cenderung tidak teratur, dengan mengonsumsi kurma bisa menjadi solusi lho. Kurma mengandung serat larut yang cukup tinggi, kandungan serat tersebut dapat mencegah sembelit dan meningkatkan gerakan peristaltik dari usus sehingga pencernaan lebih lancar. Jadi jenis makanan atau minuman manis apa nih yang kamu konsumsi? Baca Juga: [LINIMASA] Fakta dan Data Arus Mudik Lebaran 2019
Baca Artikel Selengkapnya IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berbuka puasa merupakan hal yang sangat dinantikan oleh semua orang. Semua makanan bisa dikonsumsi selama dalam batas halal. Namun ada beberapa makanan yang disunnahkan oleh Rasul saat berbuka puasa agar puasa kita semakin berkah. Apa saja? 1. Kurma
Sumber Gambar:baguskali.com Buah yang ngehits saat bulan Ramadhan ini merupakan buah yang dianjurkan untuk dikonsumsi oleh Rasul. Rasanya yang manis dapat mengembalikan kebutuhan akan tenaga dalam tubuh kita saat berpuasa. Rasul menganjurkan untuk mengkonsumsinya sebanyak tiga buah. 2. Timun
Sumber Gambar:pontianak.tribunnews.com Selain menyegarkan, timun juga bisa untuk mengurangi tekanan darah yang tinggi. Melihat banyaknya manfaat inilah yang membuat Rasul menjadikan timun sebagai makanan yang disunnahkan dan dianjurkan sekali untuk dikonsumsi. Bisa untuk dicemilin, di buat jus atau buat teman makan. Segarrr! 3. Buah delima Sumber Gambar:lampung.tribunnews.com Delima ini juga sama seperti kurma, yang punya manfaat segudang. Buah Delima terkenal dengab kandungan antioksidannya yang cukup tinggi sehingga sangat bermanfaat sekali kepada kulit kita. Selain itu, mengkonsumsi buah delima dapat menghindarkan kita terhadap resiko seperti penyakit kanker dan juga penyakit jantung. Psst, buah delima ini bisa meningkatkan kekebalan tubuh kita supaya lebih kuat menghadapi penyakit. 4. Zaitun Sumber Gambar: mesjidui.ui.ac.id Semua orang pasti sudah tahu betul kalau zaitun mengandung banyak manfaat. Termasuk untum kecantikan dan juga kesehatan. Diantaranya adalah melembabkan kulit, mencegah penuaan dini, dan menghilangkan bekas jerawat. Sedangkan untuk kesehatannya, zaitun berfungsi untuk mengontrol tekanan darah, menambah kolesterol "baik", dan mencegah kanker. Baca juga: Olahan dari Bahan Kurma Ini Bikin Kamu Gak Sabar Mencicipinya Saat Buka Puasa 5. Roti gandum
Sumber Gambar: lifestyle.okezone.com Roti yang disarankan adalah roti yang bahannya adalah dari gandum. Roti berwarna kecokelatan dengan tekstur yang sedikit kasar ini justru punya khasiat yang lebih "wow" dibandingkan roti tawar biasanya, lho. 6. Jamur Sumber Gambar:swarakepri.com Jamur juga dijadikan makanan yang disunnahkan oleh Rasul. Banyak manfaat yang bisa didapat dari jamur seperti dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Bahkan untuk melawan alergi dan juga radang. Rasul pernah bersabda bahwa "jamur adalah sejenis Manna (satu anugrah yang sangat istimewa) dan dapat mengobati mata". 7. Anggur
Sumber Gambar: hendra230.blogspot.co.id Allah SWT berfirman dalam surah Ar-Rad ayat keempat, berisikan kata-kata mengenai anggur dan juga pohonnya. Anggur punya banyak manfaat diantaranya adalah mengurangi peradangan, mencegah penyakit pikun, melancarkan peredaran darah dan membersihkan pencernaan dari bakteri berbahaya. 8. Labu
Sumber gambar:peacemaking.com Rasulullah sangat menggemari labu. Hal ini dikarenakan khasiatnya yang luar biasa seperti memberikan nutrisi yang baik bagi tubuh, sangat bermanfaat bagi penderita diabetes, mengontrol nafsu makan dan juga mencegah pembentukan batu ginjal. Baca juga: Manfaat Kurma Bagi Kesehatan Sebenarnya masih banyak makanan yang disunnahkan oleh Rasul. 8 makanan diatas adalah salah satunya. Cicipin yuk saat berbuka nanti, Loopers! Biar buka kamu makin berkah, yuk aktifkan paket Loop Spesial Ramadan. Banyak paket seru yang bisa kamu pilih. [Provided by IDN Times] |
