Script php diakhiri dengan tanda

PHP Syntax Standard

Script PHP dimulai dengan tag dan diakhiri dengan tag ?>.

Pembatas PHP dan ?> Dalam contoh berikut hanya memberitahu PHP engine untuk memperlakukan blok kode terlampir sebagai kode PHP, daripada sekedar HTML sederhana.

Setiap pernyataan PHP diakhiri dengan tanda titik koma ( ; ) —- ini memberitahu mesin PHP bahwa akhir dari pernyataan saat ini telah tercapai.

Embedding PHP ke dalam HTML

File PHP adalah file teks biasa dengan ekstensi .php. Di dalam file PHP kalian dapat menulis HTML seperti yang kalian lakukan di halaman HTML biasa serta menanamkan kode PHP untuk eksekusi server side.

Contoh di atas menunjukkan bagaimana kalian dapat menanamkan kode PHP dalam HTML untuk membuat halaman web dinamis dengan baik. Jika kalian melihat kode sumber dari halaman web yang dihasilkan di browser kalian, satu-satunya perbedaan yang akan kalian lihat adalah kode PHP telah diganti dengan output “Hello, world!”.

Apa yang terjadi di sini? ketika kalian menjalankan kode ini, PHP engine mengeluarkan instruksi di antara tag dan membiarkan sisanya seperti apa adanya. Pada akhirnya server web mengirim hasil akhir kembali ke browser kalian yang sepenuhnya dalam HTML.

PHP Comment

Sebuah komentar hanyalah teks sederhana yang diabaikan oleh PHP engine. Tujuan dari komentar adalah untuk membuat kode lebih mudah dibaca. Ini dapat membantu pengembang lain (atau bahkan kalian di masa depan ketika kalian ingin mengedit kode sumber) untuk memahami apa yang kalian coba lakukan dengan PHP.

PHP mendukung komentar single-line serta multi-line. Untuk menulis komentar single-line, mulailah baris dengan dua garis miring (//) atau simbol hash (#). Sebagai contoh:

Bagaimanapun untuk menulis komentar multi-line, mulailah komentar dengan garis miring (slash) diikuti oleh tanda bintang ( /* ) dan akhiri komentar dengan tanda bintang diikuti tanda garis ( */ ), seperti ini:

Sensitivitas Huruf dalam PHP

Nama variabel di PHP peka huruf besar-kecil. Sebagai hasilnya, variabel $color, $Color dan $COLOR diperlakukan sebagai tiga variabel yang berbeda.

";
echo "The color of the sky is " . $Color . "
";
echo "The color of the sky is " . $COLOR . "
";
?>

Jika kalian mencoba menjalankan kode contoh di atas, kode itu hanya akan menampilkan nilai variabel $color dan menghasilkan peringatan “Undefined variable” untuk variabel $Color dan $COLOR.

Namun kata kunci, fungsi, dan nama kelas tidak peka huruf besar-kecil. Akibatnya memanggil gettype() atau GETTYPE() menghasilkan hasil yang sama.

";
echo GETTYPE($color) . "
";
?>

Jika kalian mencoba menjalankan kode contoh di atas, kedua fungsi gettype() dan GETTYPE() memberikan output yang sama, yaitu: string.