Sebuah web hosting pada dasarnya adalah sebuah perusahaan yang memiliki beberapa komputer
Apakah anda sebelumnya pernah membuat website atau blog? Jika sudah tentu anda sudah mengenal istilah hosting. Bagi yang belum mengenal istilah ini, kami akan menjelaskan secara singkat mengenai apa itu hosting. Layanan tersebut juga memastikan bahwa website dapat ditampilkan melalui internet. Show
Apa sebenarnya hubungan antara website dan hosting? Serta mengapa perlunya sebuah domain pada halaman web? Semua pertanyaan tersebut akan dijawab pada artikel kali ini. Bagi kebutuhan bisnis, setiap perusahaan banyak yang memanfaatkan paket hosting untuk dapat mengelola website dengan baik dan dikenal oleh pengguna (user) di internet. Pengertian HostingHosting adalah sebuah layanan online yang digunakan untuk mengelola data situs atau aplikasi web oleh pengguna dan ditampilkan melalui via internet. File website yang tersimpan di dalam hosting berupa gambar, script, video, email, aplikasi, dan database (basis data). Saat anda menggunakan jaringan internet dan akan mengakses sebuah situs, maka hal yang pertama anda lakukan adalah menuliskan nama domain atau kata kunci tertentu pada halaman mesin pencari seperti Google. Jika anda masih bingung, kami akan menganalogikan website sebagai bangunan rumah. Dimana, hosting berperan sebagai tanah bangunan. Sedangkan domain beserta IP (Internet Protocol) merupakan alamat rumah tersebut. Jadi, fungsi dari domain adalah memberikan identitas kepada suatu website agar tidak terjadi duplikasi dan sifatnya pasti unique. Oleh karena itu, tujuan penggunaan hosting adalah untuk menyimpan informasi dan data milik website. Fungsi HostingHosting memiliki banyak sekali kegunaan yang dapat anda manfaatkan terkait dengan pengembangan website untuk kebutuhan personal maupun company atau perusahaan. Berikut merupakan beberapa fungsi dari penggunaan hosting, diantaranya adalah sebagai berikut. 1. Membuat Halaman WebsiteYang pertama, tentu saja digunakan untuk menciptakan sebuah situs yang di dalamnya menyimpan banyak informasi dan dokumen terkait pengguna atau bisnis. Sehingga, dengan menggunakan paket hosting, maka halaman web anda akan ditampilkan di search engine agar dapat diakses oleh banyak pengunjung melalui internet. 2. Mengembangkan Situs Jual Beli OnlineJika anda ingin membuat website toko online atau sering disebut dengan ecommerce, anda harus menggunakan hosting agar setiap informasi yang anda cantumkan dapat terindeks dan dibaca oleh mesin pencari. Pengembangan website toko online mampu untuk mendatangkan konsumen secara besar dan situs anda akan lebih dikenal oleh publik. 3. Membuat Email ProfesionalFungsi yang ketiga, untuk membuat email profesional atau lebih dikenal dengan email perusahaan atau domain anda sendiri. Tujuannya tentu saja untuk meningkatkan kredibilitas bisnis anda dan terlihat lebih profesional. Misalnya saja , sebelum membuat email tersebut pastikan anda telah memiliki domain dan hosting. 4. Mampu Melindungi Website dengan SSLFungsi yang terakhir adalah untuk melindungi website dari serangan malware, virus, terindikasi serangan DDOS atau terkena spam. Oleh karena itu dengan adanya dukungan hosting, anda dapat memasang SSL (Secure Socket Layer) supaya situs anda lebih aman dan optimal.
Jenis – Jenis Web HostingSetelah membahas mengenai beberapa fungsi yang dimiliki, selanjutnya masuk pada topik tentang jenis – jenis dari web hosting. 1. Cloud Based HostingCloud based hosting merupakan paket yang saat ini paling banyak diminati karena tidak memiliki downtime. Cloud hosting menggunakan sekelompok server dengan file dan resource yang direplikasi pada setiap server. Jadi, ketika salah satu server anda sibuk, maka otomatis trafik situs anda akan di-route menuju server yang lain dalam suatu klaster. 2. Dedicated HostingDedicated hosting merupakan paket server yang menawarkan kontrol maksimal atas layanan hosting yang digunakan pada website anda. Untuk penggunaannya sendiri cukup fleksibel, selain juga mampu mengoperasikan antara sistem operasi dengan software yang akan digunakan. Shared hosting adalah jenis paket hosting tradisional yang membagi satu server untuk beberapa user berbeda, sesuai dengan kebutuhan server. Kelebihan dari layanan ini adalah harganya yang terjangkau dan sangat cocok untuk menjalankan website sederhana atau situs blog. 4. VPS HostingVirtual Private Server atau VPS hosting adalah perpaduan atau titik tengah antara dedicated dan Cloud hosting. Dimana, pengguna dapat menggunakan fungsi yang mirip dengan dedicated server dengan harga sama dengan paket cloud hosting. VPS hosting sangat cocok digunakan untuk kebutuhan website yang mempunyai traffic yang tinggi. 5. WordPress HostingDan jenis yang terakhir adalah WordPress hosting, merupakan bentuk lain dari paket shared hosting yang dirancang khusus untuk pengguna WordPress. Server ini telah dilengkapi dengan fitur pre-installed plugin dengan konfigurasi yang cukup optimal. Paket ini juga biasanya menyediakan fitur tambahan seperti tema, pre-designed, drag-and-drop page builder, serta tool developer yang lebih spesifik.
Cara KerjaCara kerja dari paket hosting dimulai dari sebuah perusahaan layanan hosting yang menyediakan ruang server yang menyimpan aset dan data untuk kebutuhan website. Ketika ada user yang menuliskan nama domain website di browser, maka host tersebut akan mengirimkan file yang diperlukan untuk mengakses website tersebut. Tentunya dalam pemakaian hosting juga membayar biaya sewa setiap bulannya. Jika anda membayar tepat waktu, maka layanan server akan selalu mudah untuk diakses dan dapat berfungsi dengan baik tanpa ada gangguan terkait koneksi dan sebagainya. Kesimpulan
Hosting atau web hosting adalah layanan untuk menyimpan semua file dan data website agar bisa online di internet dan diakses oleh siapa pun. Web hosting ibarat rumah bagi website Anda, sehingga orang-orang bisa mengunjunginya dari mana saja. Web hosting menyediakan teknologi dan resource yang diperlukan agar website Anda bisa online dengan aman dan efektif. Tugasnya adalah mengelola dan menjalankan server, mengamankan website, dan memastikan bahwa data seperti teks, foto, dan file website lainnya bisa dibuka di browser pengunjung. Yuk, cari tahu lebih lanjut tentang apa itu hosting beserta cara kerja dan jenis-jenisnya! Semua yang perlu Anda ketahui tentang web hosting akan kami jelaskan di sini. Selamat membaca! Tutorial VideoTidak punya banyak waktu untuk membaca tutorial yang panjang? Tenang, kami memiliki video yang menjelaskan semuanya secara lebih mudah. Tonton video berikut untuk memahami lebih lanjut tentang topik ini: Nah, jika Anda ingin membaca lebih lanjut, di bawah ini kami memiliki tutorial yang lebih lengkap. Selamat membaca! Jika ingin membuat website, pertama Anda harus mencari perusahaan hosting yang menyediakan space server. Web host menyimpan semua file, aset, dan database pada server. Ketika seseorang mengetikkan nama domain ke kolom address browser, host akan mentransfer semua file yang dibutuhkan untuk menyelesaikan request. Pada dasarnya, cara kerja web hosting hampir sama ketika Anda hendak menyewa rumah. Anda harus membayar biaya sewa setiap bulan agar server bisa berfungsi penuh. Untuk meminimalkan risiko, setiap paket hosting terbaik di Hostinger menawarkan jaminan uang kembali dalam 30 hari sejak masa pembelian sehingga Anda bisa mencoba terlebih dulu layanannya, apakah sesuai kebutuhan atau tidak. Bahkan Anda juga bisa melirik paket single kami, khusus untuk web atau blog sederhana. Apabila nantinya website semakin berkembang dan traffic semakin ramai, maka Anda bisa melakukan upgrade ke paket hosting yang kapasitasnya lebih besar. Jika ingin menggunakan layanan kami, Anda tidak perlu menguasai bahasa teknis pemrograman untuk mengelola situs. Akun hosting Hostinger menyediakan antarmuka pengguna grafis sehingga Anda dapat mengelola setiap aspek yang ada di website Anda. Sebagai contoh, Anda bisa upload HTML dan file lainnya ke server, install sistem manajemen konten seperti WordPress, mengakses database, dan membackup situs Anda. Walaupun platform hosting cPanel banyak digunakan web host, bagi sebagian user yang minim pengetahuan teknis, penggunaan tool canggih ini sedikit memusingkan. Karena itulah, tim kami membuat control panel sendiri bagi para pengguna Hostinger. Control panel Hostinger memiliki user interface yang menarik, intuitif, dan sangat mudah, bahkan bagi para pemula di dunia hosting. Hingga saat ini, control panel Hostinger sudah membantu klien kami dalam mengelola dan mengembangkan semua aspek di akun hosting tanpa hambatan. Selain menyediakan server space untuk website, penyedia web hosting juga menawarkan layanan lain terkait manajemen website, seperti:
Setelah membahas apa itu web hosting, selanjutnya kami akan membahas jenis-jenisnya. Jenis-Jenis Web HostingMasing-masing penyedia jasa web host menawarkan jenis hosting yang berbeda agar sesuai dengan keinginan dan kebutuhan klien. Berikut contoh hosting yang sering digunakan:
Semakin berkembang website, semakin besar pula space yang Anda butuhkan. Mulailah mengonlinekan website Anda di paket dasar Shared hosting. Jika kunjungan ke website Anda sudah mulai ramai, silakan upgrade ke hosting yang lebih tinggi. Biasanya penyedia web hosting menawarkan lebih dari satu paket hosting untuk setiap jenis hosting. Misalnya di Hostinger, layanan shared hosting kami menawarkan tiga paket hosting. Shared hosting merupakan tipe hosting paling murah dan juga paling populer. Paket ini tepat untuk blog dan website sederhana. Ketika Anda bertanya tentang apa itu web hosting, biasanya user akan merujuk pada shared hosting. Dengan shared hosting, Anda berbagi server dengan klien lainnya di provider hosting yang sama. Website yang dionlinekan di server yang sama berbagi semua resource, seperti memori, computing power, disk space, dan lain-lain. Kelebihan:
Kekurangan:
2. VPS HostingDengan menggunakan VPS (Virtual Private Server) hosting, Anda masih berbagi server dengan pengguna lainnya. Akan tetapi, penyedia web hosting telah mengalokasikan beberapa bagian untuk Anda sendiri di server. Hal ini berarti Anda mendapatkan space server yang dedicated dan memperoleh sejumlah power computing dan memory. Selain itu, VPS hosting merupakan pilihan yang tepat bagi pengguna website bisnis yang trafficnya tinggi. Kelebihan:
Kekurangan:
3. Cloud HostingSaat ini, cloud hosting merupakan paket yang paling populer di pasaran karena hampir tidak pernah mengalami downtime. Dengan cloud hosting, Anda bisa menggunakan sekelompok server. File dan resource direplikasi di setiap server. Ketika salah satu server cloud sibuk atau bermasalah, maka traffic situs Anda akan secara otomatis di-route ke server lainnya dalam cluster. Kelebihan:
Kekurangan:
4. WordPress HostingWordPress hosting merupakan bentuk lain dari shared hosting, khusus untuk pengguna website WordPress. Server dikonfigurasi secara khusus untuk WordPress dan tersedia plugin siap pakai untuk berbagai hal, seperti caching dan keamanan. Karena konfigurasi sudah sangat optimal, maka situs Anda akan loading lebih cepat dan terhindar dari masalah. Acap kali paket WordPress hosting menyertakan fitur tambahan terkait WordPress, tema WordPress yang pre-designed, drag-and-drop page builder, dan tool developer yang spesifik. Kelebihan:
Kekurangan:
5. Dedicated HostingDengan adanya dedicated hosting, Anda bisa memiliki server fisik sendiri khusus untuk situs Anda. Karena itulah, penggunaan dedicated hosting sangatlah fleksibel. Anda dapat mengonfigurasikan sistem operasi dan software yang ingin Anda gunakan, serta setup keseluruhan aspek hosting sesuai dengan kebutuhan Anda. Menyewa dedicated server sama bagusnya dengan memiliki server sendiri, tetapi di dedicated server, Anda bisa mendapatkan bantuan dari customer support yang andal. Kelebihan:
Kekurangan:
Perbedaan Web Hosting dan Nama DomainSelain layanan website hosting, Anda juga harus membeli domain. Namun, apa perbedaan web hosting dan nama domain? Website hosting adalah space server untuk situs Anda, sedangkan domain adalah alamat situs Anda. Contohnya, nama domain kami adalah hostinger.co.id. Jika user ingin mengakses situs Anda, mereka akan mengetikkan nama domain ke kolom address browser. Server kemudian akan memindahkan konten yang user minta. Selengkapnya: Perbedaan Hosting dan Domain Di sebagian besar web host, Anda harus membeli nama domain secara terpisah. Di sisi lain, jika sebelumnya Anda sudah memiliki nama domain, Anda dapat mentransfernya ke penyedia hosting saat ini. Sama halnya dengan paket hosting, Anda wajib membayar nama domain setiap tahun untuk mengamankan kepemilikan domain. Jadi, Apa Itu Web Hosting?Kini Anda sudah tahu pengertian web hosting dan segalanya tentang layanan ini, terlebih jika ingin membuat website baru. Umumnya, website hosting adalah layanan yang Anda butuhkan apabila hendak mengonlinekan situs. Dengan mengenalkan website di internet, Anda mampu menjangkau jutaan pengguna di seluruh dunia. Web hosting yang baik akan menampilkan konten situs di internet, memberikan pengalaman browsing tak terlupakan bagi pengunjung website Anda, dan menarik sebanyak mungkin user untuk mengakses website Anda. Pertanyaan Umum seputar Apa Itu Web Hosting
Tergantung pada kebutuhan, keahlian, dan platform pembuatan website Anda. Kalau Anda membuat blog menggunakan WordPress.com, Anda tidak perlu membeli hosting. Kalau menggunakan WordPress.org, Anda bisa memilih hosting mandiri atau layanan hosting.Cara yang paling efektif dan murah adalah menggunakan layanan dari perusahaan web hosting. Aspek teknis website Anda akan ditangani oleh perusahaan hosting, sehingga Anda bisa fokus pada area lain seperti mengoptimasi konten situs. Selain itu, penyedia yang tepercaya menerapkan teknologi canggih untuk mengamankan website Anda. Di Hostinger, kami menawarkan jaminan uang kembali dalam 30 hari, migrasi website gratis, dan integrasi dengan berbagai CMS.
Ya, bisa, tapi tentu saja tidak sebagus hosting berbayar. Paket hosting berbayar memberikan fleksibilitas kustomisasi, serta bandwidth, penyimpanan, dan pemrosesan yang lebih baik sehingga website Anda bisa menangani lebih banyak traffic dan data.Selain itu, paket gratis tidak memiliki fitur tambahan untuk meningkatkan kecepatan, kualitas, dan keamanan website, seperti sertifikat SSL, domain gratis, dan akun email bisnis.Kalau baru memulai, Anda bisa memilih hosting gratis untuk belajar membuat website, termasuk manajemen file, maintenance, dan monitoring keamanan. Di Hostinger, tersedia paket hosting gratis yang bisa Anda gunakan untuk mulai dari nol. Tapi ingat, jangan gunakan untuk jangka panjang. Akun hosting gratis juga memiliki batasan performa, sedikit atau tidak ada customer support, desain situs web yang kurang baik dan berantakan, dan tanpa fitur backup.
Jumlah total biaya hosting website bervariasi tergantung pada provider yang Anda pilih, jenis hosting, dan fitur yang diinginkan. Untuk pemula, cobalah WordPress hosting atau shared hosting, yang harganya dimulai dari Rp13900 saja per bulan. Untuk VPS hosting, harganya dimulai dari Rp57900 – Rp3189900/bulan. Semuanya sudah memberikan fitur full root access serta dukungan IPv4 dan IPv6. Kalau ingin menangani lebih banyak traffic, pilih cloud hosting yang harganya dimulai dari Rp150000/bulan. Ingat, sebelum menentukan paket, pastikan dulu kebutuhan Anda, lakukan riset, dan bandingkan berbagai provider. |