Sebutkan dan jelaskan tiga cara dalam memegang bet atau grip pada permainan tenis meja
Siti Nurjanah 5:08:00 PM
Terdapat beberapa teknik yang harus dikuasai oleh setiap petenis. Mulai dari Cara menggunakan/ memegang bet/raket, posisi tubuh, hingga ttrik trik khusus untuk mengalahkan lawan main. kali ini Aturan Permainan akan menjelaskan sedikit tentang teknik yang sangat dasar untuk anda yang baru mempelajari olahraga tenis meja atau ping pong. Berikut penjelasannya... Memegang Bet dikenal juga dengan sebutan Teknik Grip. Terdapat tiga gaya / Style memegang bet ping pong yang umum dipakai oleh para petenis meja yakni: Shakehand Grip, Penhold Grip,dan Seemiller Grip. Berikut ini penjelasannya...
Shakehand Grip atau dalam bahasa indonesianya berjabat tangan adalah tenknik menggunakan bet Seakan akan sedang berjabat tangan dengan Orang Lain. Dengan menggunakan teknik ini maka kedua sisi bet dapat digunakan saat bermain. Dengan grip ini seorang pemain dapat melakukan forehand stroke dan backhand stroke tanpa merubah grip (pegangan), pegangan ini paling baik untuk bermain baik jauh dari meja. Di sebagian negara, khususnya Eropa teknik Shakehand Grip ini sangat pupuler digunakan oleh pemain-pemain tenis meja profesional. Cara melakukan teknik Shakehand Grip
2. Penhold Grip Penhold Grip atau memegang pena adalah teknik menggunakan bet seakan-akan sedang mencengkram tangkai pena. Kelebiahan dari teknik ini antara lain sangat baik untuk pukulan forehand, pukulan backhand yang cepat, mudah menggunakan pergelangan tangan pada setiap pukulan khususnya saat melakukan servis. Kekurangan dari teknik ini adalah hanya bisa digunakan untuk satu sisi bet saja saat bermain. Asia Grip adalah nama yang populer dibandingkan dengan Penhold Grip. Penhold Grip jarang digunakan oleh pemain asia, karena biasanya mengunakan teknik shakehand grip. Cara memegang bet dengan gaya Penhold grip
3. Seemiller Grip Seemiller Grip yang juga dikenal dengan American Grip adalah teknik menggunakan Bet yang diambil Teknik Shakehand Grip. Kelebihannya antara lain memberikan kesempatan pada pemain untuk melakukan blok yang baik. Selain memiliki kelebihan, namun teknik inipun memiliki kekurangan. Salah satunya adalah agak sulit untuk melakukan serangan sudut, kurang efektif saat pola bertahan, dan sulit untuk melakukan serangan menggunakan pukulan backhand yang cukup jauh dari meja. Cara menggunakan bet hampir sama dengan teknik Shakehand Grip. Perbedaanya, bila dengan teknik seemiller grip, jari telunjuk memegang pada seluruh bagian bet, sedangkan pada bagian bet yang atas diputar 20 sampai 90 derajat menuju arah tubuh. Saat melakukan teknik ini, maka petenis lebih mudah melakukan perubahan sisi bet ketika permainan sedang berlangsung, kemudian pergelangan tangan lebih mudah untuk digerakan ketika kita akan melakukan pukulan forehand. Selain itu dengan teknik seeiler grip, lebih mudah untuk melakukan blok (Menghadang serangan lawan) dan lebih mudah mengusai permainan disaat pertandingan.Cara memegang bet dengan teknik Seemiller Grip
Referensi: Aturan Lainnya :
Sarah Nafisah Kamis, 15 Oktober 2020 | 16:02 WIB
Bobo.id - Tenis meja adalah salah satu olahraga yang cukup populer. Masyarakat Indonesia juga sering memainkan olahraga satu ini, lo. Di Indonesia, tenis meja dikenal juga dengan permainan pingpong. Ada yang pernah memainkannya? Kalau pernah, apakah kamu tahu teknik dasar apa saja yang digunakan dalam permainan tenis meja? Sebelum membahas tentang teknik dasar permainan tenis meja, kita cari tahu terlebih dahulu sedikit sejarah tentang tenis meja, yuk! Tenis meja atau table tennis pertama kalo ditemukan oleh kaum bangsawan di Inggris. Permainan ini dilakukan sebagai olahraga dalam ruangan. Konon, tenis meja sering dimainkan setelah acara makan malam para bangsawan sejak abad ke-19. Seiring waktu akhirnya tenis meja berkembang dan dimainkan oleh siapa saja, tak hanya kaum bangsawan. Namun, baru pada tahun 1988 tenis meja pertama kali menjadi salah satu cabang olahraga dalam olimpiade. Baca Juga: Pengertian Tenis Meja, Peralatan yang Digunakan, dan Ukuran Lapangan Page 2
Page 3
Markus Vockrodt dari Pixabay
Bobo.id - Tenis meja adalah salah satu olahraga yang cukup populer. Masyarakat Indonesia juga sering memainkan olahraga satu ini, lo. Di Indonesia, tenis meja dikenal juga dengan permainan pingpong. Ada yang pernah memainkannya? Kalau pernah, apakah kamu tahu teknik dasar apa saja yang digunakan dalam permainan tenis meja? Sebelum membahas tentang teknik dasar permainan tenis meja, kita cari tahu terlebih dahulu sedikit sejarah tentang tenis meja, yuk! Tenis meja atau table tennis pertama kalo ditemukan oleh kaum bangsawan di Inggris. Permainan ini dilakukan sebagai olahraga dalam ruangan. Konon, tenis meja sering dimainkan setelah acara makan malam para bangsawan sejak abad ke-19. Seiring waktu akhirnya tenis meja berkembang dan dimainkan oleh siapa saja, tak hanya kaum bangsawan. Namun, baru pada tahun 1988 tenis meja pertama kali menjadi salah satu cabang olahraga dalam olimpiade. Baca Juga: Pengertian Tenis Meja, Peralatan yang Digunakan, dan Ukuran Lapangan
Lihat Foto KOMPAS.com - Permainan tenis meja dilakukan dengan memukul bola pingpong menggunakan bet. Bet merupakan raket atau pemukul dalam olahraga tenis meja yang terbuat dari papan kayu dan dilapisi karet. Dalam permainan pingpong juga memiliki beberapa teknik yang harus dikuasai seperti cara memegang bet. Cara memegang bet merupakan hal penting dalam permainan tenis meja. Dikutip dari Megaspin, secara garis besar cara memegang bet dalam tenis meja dapat dibagi menjadi tiga macam, yaitu: Baca juga: Tenis Meja: Sejarah, Peraturan, dan Teknik Dasar Jenis atau cara memegang bet yang sering digunakan oleh banyak pemain tenis meja adalah shakehand grip. Pegangan bet tenis meja shakehand grip sangat populer di negara-negara eropa. Cara memegang bet jenis ini seperti cara menjabat tangan seseorang. Berikut adalah cara memegang bet tenis meja shakehand grip:
Dikutip dari situs Green Paddle, shakehand grip dibagi menjadi dua, yakni shallow shakehand dan deep shakehand. Baca juga: Renang: Sejarah, Macam-macam Gaya, dan Manfaat Shallow shakehand memiliki beberapa keuntungan, yakni memberikan kebebasan kepada pemain untuk menggerakkan pergelangan tangannya. Selain itu, shallow shakehand juga membuat pemain lebih longgar untuk mengganti jenis pegangannya secara tiba-tiba. |