Sebutkan jaringan yang terdapat pada batang dan apa fungsinya masing masing jaringan?
Suara.com - Sama seperti manusia dan hewan, tumbuhan juga bisa menjadi tinggi dan besar. Hal itu disebabkan sel-sel dalam tumbuhan yang terus aktif membelah diri. Sel-sel tersebut kemudian akan berkumpul dan apabila mempunyai bentuk, struktur, dan fungsi yang sama, akan menjadi sebuah jaringan. Secara umum, tumbuhan memiliki lima macam jaringan. Dikutip dari Ruang Guru berikut kelima jaringan tersebut. 1. Jaringan Meristem Baca Juga: Terpopuler: Wisata Hits Tawangmangu, Cari Kunci Di Antara Puluhan Tanaman Hias Ilustrasi tumbuhan (Dok. Elements Envato)2. Jaringan Penyokong 3. Jaringan Dasar 4. Jaringan Pengangkut Ilustrasi (Elements Envato)Jaringan pengangkut atau pembuluh adalah jaringan yang berfungsi untuk proses pengangkutan zat-zat yang ada di dalam tumbuhan. Terdiri dari pembuluh xilem dan floem. Xilem adalah pembuluh yang mengantarkan hasil air dan mineral dari akar ke daun. Sementara, floem adalah pembuluh yang mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh permukaan tumbuhan. Baca Juga: Deretan 7 Tanaman Hias Gantung yang Mudah Dirawat 5. Jaringan Pelindung
Lihat Foto Shutterstock KOMPAS.com - Jaringan tubuh tumbuhan adalah sekelompok sel yang memiliki struktur dan fungsi sama yang membentuk organ tumbuhan. Berdasarkan tipe sel penyusunnya, jaringan dibedakan menjadi jaringan sederhana dan jaringan kompleks. Jaringan sederhana adalah jaringan yang dibentuk satu jenis sel. Contoh jaringan sederhana adalah jaringan kolenkim, parenkim, dan sklerenkim. Jaringan kompleks adalah jaringan yang terbentuk dari lebih dari satu tipe sel. Contoh jaringan kompleks adalah jaringan xilem, floem, dan epidermis. Jaringan tubuh tumbuhanBerikut adalah penjelasan masing-masing jenis jaringan tubuh tumbuhan. Jaringan meristemJaringan meristem adalah jaringan yang sel penyusunnya bersifat embrional. Embrional maksudnya sel ini terus-menerus membelah diri untuk menambah jumlah sel tubuh tumbuhan. Fungsi jaringan meristem adalah sebagai berikut.
Baca juga: Sistem Gerak pada Tumbuhan dan Macam-Macamnya Jaringan permanenJaringan permanen adalah jaringan yang berasal dari pembelahan sel-sel meristem primer maupun sekunder yang telah berdiferensiasi dan terspesialisasi mengalami perubahan bentuk sesuai dengan fungsinya. Berdasarkan fungsinya, jaringan permanen dapat terbagi menjadi beberapa jenis: 1. Jaringan epidermis Fungsi utama dari jaringan epidermis yaitu sebagai pelindung paling luar pada setiap organ tumbuhan. Selain itu, epidermis menjadi jaringan tempat pertukaran zat dan menghambat hilangnya air karena penguapan. Bentuk lain epidermis adalah stoma, trikomata, spina, dan velamen. 2. Jaringan parenkim Jakarta - Batang adalah organ pokok dari tumbuhan. Setiap organ memiliki fungsi tertentu, dan akan saling berhubungan serta saling mendukung satu sama lain, sehingga dapat membentuk suatu sistem organ untuk kehidupan organisme. Organ pada tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi dua, yakni organ nutritif dan organ reproduktif. Batang, daun, dan akar adalah adalah organ nutritif karena berhubungan dengan penyusunan makanan. Sedangkan, organ reproduktif adalah organ yang berhubungan dengan reproduksi (perkembangbiakan), seperti biji, bunga, dan buah. Pada artikel ini kita akan membahas mengenai salah satu organ nutrisi tumbuhan, yaitu batang. Batang adalah salah satu bagian pokok tumbuhan, yang terbentuk dari titik tumbuh batang pada jaringan embrional. Dalam modul Biologi Kelas XI yang disusun oleh Saifullah, S.Pd, batang dibedakan menjadi tiga, yaitu batang berkayu, kalmus (tipe rumput), dan terna (herbaceous) Bagian pada batang yang menjadi tempat munculnya daun disebut dengan baku (nodus). Sementara itu, bagian yang terletak di antara dua buku disebut ruas (internodus). Struktur BatangStruktur jaringan yang menyusun organ batang adalah epidermis, korteks, endodermis, stele (silinder pusat). EpidermisEpidermis batang terdiri dari selapis sel, yang tersusun rapat tanpa adanya ruang antar sel. Fungsi epidermis yang utama adalah melindungi batang dari kekeringan, karena dinding sel pada batang bagian luar, dilengkapi kutikula yang dapat melindungi batang dari kekeringan. Pada tumbuhan kayu tua, terdapat kambium gabus yang akan membentuk lapisan gabus untuk menggantikan lapisan epidermis yang telah rusak. Lapisan epidermis terdiri atas sel-sel mati, dan lentisel yang berfungsi sebagai tempat pertukaran gas bagian dalam tubuh tumbuhan dengan udara luar. KorteksKorteks batang tersusun dari parenkim, kolenkim, dan sklerenkim berupa serabut, sklereid, dan idioblas. Sel-sel korteks mengandung zat tepung (amilum) disebut flooeterma (sarung tepung). Pada tumbuhan xerofit, di bagian korteks dan empulurnya terdapat jaringan penyimpan air. EndodermisEndodermis adalah lapisan yang menjadi batas antara korteks, dan stele. Lapisan endodermis memiliki bentuk dan susunan sel-sel yang khas. Lapisan endodermis selnya banyak mengandung butir-butir zat tepung. SteleStele atau silinder pusat adalah suatu lapisan yang terletak di batang, yang terdiri atas bagian perikambium (perisikel) dan berkas pengangkut. Perisikel adalah lapisan terluar dari silinder pusat yang bersifat meristematis dengan sel-sel yang aktif membelah membentuk sel-sel baru. Berkas pengangkut adalah bagian yang terdiri atas jaringan xilem dan floem.
Batang dikotil adalah batang yang dapat dikenal dari bentuk luarnya, terutama pada tumbuhan batang berkayu. Batang dikotil bercabang, dan tidak beruas. Adanya kambium pada batang dikotil, membuat batang mengalami pertumbuhan membesar. Struktur dalam batang dikotil terdiri atas kulit kayu, kayu, dan empulur. Fungsi BatangFungsi batang secara umum adalah untuk menghubungkan bagian akar, daun dan buah, sekaligus penopang tubuh tumbuhan agar tetap berdiri tegak. Namun, tidak hanya itu batang memiliki beberapa fungsi. Melansir buku Struktur Fungsi dan Metabolisme Tubuh Tumbuhan oleh Dr.Dedi Herawadi, M.S, beberapa fungsi batang antara lain: - Sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Misalnya, pada tumbuhan tebu, dan umbi.- Sebagai tempat pengangkutan air, dan unsur hara. - Menyalurkan zat makanan dari daun hasil fotosintesis, ke seluruh tubuh tumbuhan.- Sebagai tempat melekatnya bagian tumbuhan seperti akar, daun, bunga, dan buah.- Sebagai alat perkembangbiakan vegetatif, melalui metode pencangkokan. - Tempat membantu proses pernapasan (oksigen), melalui lentisel. - Membantu pemancaran biji, dan meningkatkan efisiensi penyerbukan. Itulah struktur dan fungsi batang yang perlu siswa ketahui. Simak Video "Heboh! Sopir Truk Ribut dengan Rombongan Moge di Batang Jateng" (lus/lus) |