Pionering adalah salah satu teknik kepramukaan yang mempelajari tentang pembuatan model suatu objek dengan menggunakan peralatan tongkat, tali, maupun stik[tongkat ukurang pendek][Fuadi,2012]. Model-model yang dibuat dalam pionering yang sederhana misalnya adalah berupa bentuk jemuran, bintang, dragbar, tiang bendera, dan bentuk sederhana lainnya. Sedangkan bentuk-bentuk yang cukup rumit adalah seperti menara isyarat, menara pengintai, gapura dengan bentuk yang rumit, dan mobil, dan masih banyak lagi. Intinya, dalam pionering sebenarnya hanya terdapat 4 ikatan yaitu ikatan silang, palang, canggah, dan ikatan untuk kaki 3 atau lebih. Yang terpenting adalah kreatifitas dan kemampuan kita dalam pembuatan model yang kita inginkan. Dalam tulisan saya ini akan saya jelaskan definisi dari masing-masing ikatan serta sedikit tips untuk pembuatan ikatan agar lebih rapi dan kuat. Okey guys…^^
1. Ikatan Palang Ikatan Palang adalah ikatan yang berguna untuk menggabungkan 2 tongkat yang posisinya saling tegak lurus[membentuk sudut mendekati 90derajat]. Langkah pertama yang kita lakukan adalah membuat simpul pangkal di salah satu tongkat. Kedua yaitu mulai mengikat tali pada 2 tongkat dengan pola seperti simpul jangkar, namun diarahkan pada 2 tongkat yang saling menimpa. Posisikan tongkat secara tegak lurus satu sama lain dan selama proses mengikatkan tali, tangan kiri kita selain memegang tongkat juga harus memegang tali dengan cara menekannya pada tongkat agar selalu kencang. Lakukan pengikatan idealnya 4 ikatan tiap 1 tongkat. Selanjutnya buatlah pengikatan pada tali yang terletak diantara tongkat sebanyak 3 kali, gunanya yaitu untuk mencekik ikatan yang sudah kita buat. Kemudian buat simpul pangkal untuk tahap akhirnya, bisa juga ditambahkan simpul setengah mati.
Page 2
Baaca.id — Jika kamu adalah anak Pramuka, pastinya kamu tidak asing dengan peralatan yang dibutuhkan untuk menempatkan tiang bendera Pramuka.
Anak pramuka sendiri dikenal oleh banyak orang karena kreativitasnya dalam membuat sesuatu yang berasal dari tali temali, tak terkecuali tempat untuk menempatkan tiang bendera ini.
Namun masih ada banyak anggota Pramuka yang belum tahu tata cara membuatnya, berikut penjelasannya:
Baca Juga: Berikut Daftar Masker yang Bisa Dicuci
Apa Saja yang Dibutuhkan?
Ketika kamu membuat tempat tiang dari bendera Pramuka ini, tentunya kamu membutuhkan alat dan bahan yang akan membantumu dalam pembuatannya.
Sebenarnya, alat yang dibutuhkan dalam pembuatan ini sangatlah mudah untuk dicari dan tidak ribet seperti kamu membuat barang-barang Pramuka yang lainnya.
Di sini kamu hanya membutuhkan alat dan bahan yang berupa tongkat Pramuka sebanyak 3 batang, tali Pramuka sebanyak 4 ikat, dan pasak yang jumlahnya 3 buah. Bukankah ini alat dan bahan yang mudah untuk dicari? Bagaimana tidak, sebab alat-alat ini dimiliki oleh hampir setiap anggota Pramuka.
Sebelum membuat tiang bendera Pramuka ini sebaiknya harus dipersiapkan terlebih dahulu apa saja yang dibutuhkan.
Selain itu ketika akan membuat tiang bendera Pramuka haruslah dengan teknik dan cara yang tepat. Hal ini tentu saja bertujuan untuk menghasilkan tiang bendera yang maksimal dan sesuai yang diinginkan.
Simpul Apa Saja yang dapat Digunakan?
Jika kita membahas tentang anak-anak Pramuka, maka kita tidak akan pernah lupa dengan jenis-jenis tali-temalinya yang sangat banyak, dan setiap jenis tali-temali mempunyai manfaat yang berbeda-beda dan disesuaikan dengan kebutuhan.
Begitupun dengan pembuatan tempat untuk tiang bendera Pramuka terdapat jenis tali-temali yang digunakan, berikut penjelasannya:
1. Simpul Canggah
Jenis simpul ini sangat membutuhkan pembuatan tempat untuk tiang bendera. Sebab dapat kamu gunakan dalam menyambung masing-masing ujung tongkat untuk menjadi satu.
Jika kamu memilih menggunakan simpul jenis lain juga tidak apa-apa, akan tetapi lebih efektif dan sangat cocok bila menggunakan simpul jenis ini.
2. Simpul Pangkal
Simpul kedua yang harus kamu gunakan adalah simpul pangkal. Simpul ini dapat kamu manfaatkan untuk mengawali ataupun mengakhiri simpul canggah, kemudian dapat mengikat tali yang nantinya akan menjadi penopang tiang bendera.
3. Simpul Jangkar
Simpul terakhir yang harus kamu kuasai dan kamu gunakan dalam membuat tempat untuk tiang bendera Pramuka yaitu simpul jangkar. Simpul ini berfungsi untuk mengikatkan tali penopang ke pasak yang menancap di tanah.
Itulah beberapa simpul yang dapat digunakan ketika Pramuka. Alangkah baiknya kalian mengenal berapa jenis simpul agar sewaktu-waktu dapat berguna ketika dibutuhkan dalam kegiatan pramuka.
Bagaimana Langkah-langkahnya?
Setelah mengenal dan memahami terkait jenis simpul yang dapat digunakan dalam kegiatan pramuka, tentu kalian juga perlu tahu langkah-langkah membuat tempat untuk tiang bendera Pramuka.
Baca Juga: Tips Memilih Sepeda Lipat Anak Laki-laki
Berikut ini kami akan membahas terkait langkah-langkah yang dapat kamu gunakan ketika membuat tempat untuk tiang bendera Pramuka:
- Letakkan 3 batang tongkatmu secara lurus, kemudian ikatlah tongkat-tongkat itu di masing-masing ujung tongkat dengan menggunakan simpul canggah.
- Jika 3 tingkat tersebut berhasil kamu ikat dengan simpul canggah, lalu ikatkan tali yang baru ke tongkat-tongkat tersebut dengan menggunakan simpul pangkal. Ikatlah agar ikatan tersebut tidak terlalu tinggi ataupun rendah, dengan ukuran sekitar pinggang anggota Pramuka.
- Setelah tingkat tali sudah terikat, minta satu orang untuk memegangi tiang agar dapat berdiri dengan tegak Lalu tarik tali kuat-kuat dan ikatlah ke arah tanah dengan menggunakan pasak. Lalu carilah tempat yang pas.
- Jika sudah menemukan tempat yang pas, ikat tali pada pasak dengan menggunakan simpul jangkar.
Ketika membuat tiang bendera Pramuka, perlu diingat bahwa kamu harus memperhatikan langkah-langkah dengan tepat dan benar. Karena jika langkah yang diambil ini salah tentu saja hasil tiang bendera Pramuka yang dibuat tidak maksimal.
Demikian artikel seputar tiang bendera Pramuka yang telah membahas mengenai jenis tali simpul dan bagaimana cara membuat tiang tendera untuk kegiatan pramuka
Diharapkan artikel ini dapat berguna bagi para pembaca khususnya anak Pramuka yang sedang mencari informasi mengenai cara pembuatan tiang bendera Pramuka.
Menara pandang pramuka adalah struktur bangunan dari bambu [tongkat pramuka] yang tingginya melebihi dari lebar menara itu sendiri. Pada kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu [PERSAMI] atau kegiatan lainnya, selalu ada menara pandang yang dibuat.
Sebagai anak pramuka, kamu harus mengerti pionering menara pandang. Menara pramuka ini tidak bisa dibuat sendiri, diperlukan tim yang membantu memegang tiang [tongkat] dan yang mengikat dengan simpul pramuka.
Baca juga : Belajar tali temali pramuka
Menara Pandang Pramuka
Ada banyak macam dan bentuk menara pandang, mulai dari yang memiliki struktur tiang kaki tiga, empat, bahkan dengan model dua segitiga terbalik.
Manfaat menara pandang adalah untuk melihat keadaan sekitar perkemahan, jadi semua anggota pramuka yang berada di atas menara dapat memantau kejadian dan keadaan di area kemah.
Fungsi menara pandang yang utama adalah untuk melihat gerak-gerik musuh yang akan menyusup, sehingga dengan cepat petugas dapat membunyikan sirine atau tanda bahaya lainnya. Pada beberapa kejadian, menara pandang juga digunakan untuk latihan semapur atau morse cahaya pada malam hari.
Dalam membuat menara, alat yang penting adalah tambang pramuka, dimana fungsinya adalah untuk mengikat bambu, untuk itu jika kamu belum memilikinya, lihat beberapa perlengkapan pramuka yang harus kamu miliki di sini.
Berikut ini berbagai jenis menara pandang pramuka dan cara membuatnya:
Menara pandang kaki dua
Membuat menara pramuka dua kaki ini, harus berhati-hati, karena kekuatan dari menara ini terletak pada 4 tali pramuka yang dipatok ke tanah dengan sama kuat, jika salah satu saja kurang kuat atau terlalu kencang, dapat membuat menara ini ambruk atau roboh.
Menara pandang kaki tiga
Hal yang harus diperhatikan dalam membuat menara pandang kaki tiga adalah struktur tanah, harus berada pada tanah datar, jangan pada tanah landai. Tumpuan menara terletak pada 3 kaki yang menjadi penopang.
Berikut ini cara membuat menara pandang segitiga piramida dalam bentuk video, untuk mempermudah kamu memahaminya.
Menara pandang kaki empat
Pembuatan menara pandang kaki empat sangat banyak memerlukan bambu atau tongkat, namun dari strukturnya bisa dikatakan menara pandang tipe ini paling kokoh.
Video ini menjelaskan proses pembuatan pionering menara kaki empat:
Menara pandang dua segitiga terbalik atau bersilang
Menurutku cara membuat menara pandang dua segitiga terbalik ini bisa dikatakan paling sulit, selain memerlukan kerja tim yang solid, juga menggunakan banyak tapi dan penggunaan simpul yang tepat dan kuat.
Ini adalah contoh cara membuat menara pandang dua segitiga terbalik.
Baca juga : Yel yel pramuka keren
Itulah beberapa cara membuat Menara Pandang Pramuka. Terima kasih sudah membaca, jika ada yang salah dalam pembahasannya, mohon koreksi dan tulis di kolom komentar ya!