Sebutkan zat gizi yang terkandung dalam makanan sehat
INGGRIS 5 Wawancara Kontroversial Romelu Lukaku Sejak dari Everton hingga ke Chelsea. Klik di sini!
Jenis-Jenis Zat Makanan, Lengkap Beserta PenjelasannyaOleh Faozan Tri Nugroho pada 03 Nov 2021, 18:40 WIBDiperbarui 03 Nov 2021, 18:40 WIB Ilustrasi makanan sehat. Sumber: Freepik Bola.com, Jakarta - Zat makanan merupakan senyawa atau molekul kimia sebagai sumber energi yang dibutuhkan makhluk hidup untuk dapat hidup dengan baik. Dengan adanya zat makanan, manusia akan tumbuh dan berkembang. Zat makanan yang dibutuhkan oleh manusia dapat dibedakan menjadi dua golongan besar. Secara umum, terdapat dua jenis zat makanan, yaitu zat makanan makro (karbohidrat, lemak, protein, air) dan zat makanan mikro (vitamin, mineral). Baca Juga
Setiap orang memiliki selera makanan yang berbeda antara satu dengan yang lain. Namun, perlu diingat, makanan yang dikonsumsi harus memenuhi berbagai persyaratan, seperti higienis, bergizi, mudah dicerna, bervitamin dan bermineral serta mengandung cukup air. Adapun zat-zat makanan yang diperlukan oleh tubuh, antara lain karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Unsur-unsur makanan sehat adalah yang mengandung zat-zat tersebut. Berikut ini penjelasan tentang jenis zat makanan yang perlu diketahui, seperti dilansir dari emodul.kemdikbud.go.id, Rabu (3/11/2021). 2 dari 7 halaman 1. KarbohidratIlustrasi karbohidrat. Credit: pexels.com/Viktoria Karbohidrat adalah senyawa organik yang dapat dihidrolisis (bereaksi dengan air) menjadi aldehida atau keton. Karbohidrat memiliki rumus umum Cn (H2 O)n. Berdasarkan rantai karbon, karbohidrat dibagi menjadi tiga, yaitu: Monosakarida Monosakarida adalah jenis karbohidrat yang tidak dapat dihidrolisis menjadi bentuk yang lebih sederhana (triosa, tetrosa, pentosa, heksosa, heptosa). Heksosa yang ada dalam tubuh berupa glukosa, galaktosa, fruktosa, dan manosa. Oligosakarida Oligosakarida merupakan jenis karbohidrat yang apabila dihidrolisis menghasilkan 2-6 monosakarida. Oligosakarida yang baik dalam tubuh adalah disakarida yang menghasilkan dua monosakarida jika dihidrolisis. Contoh disakarida, antara lain sukrosa (gula pasir), laktosa (gula susu), dan maltosa (gula gandum).
Polisakarida Polisakarida merupakan jenis karbohidrat yang apabila dihidrolisis menghasilkan lebih dari enam monosakarida. Contoh polisakarida dalam kehidupan sehari-hari, yaitu amilum (pati), glikogen (gula otot), selulosa (tidak dapat dicerna oleh alat pencernaan mamalia kecuali hewan ruminansia). 3 dari 7 halaman 2. ProteinIlustrasi makanan yang mengandung protein. (Photo by macrovector on Freepik) Berasal dari bahasa Yunani yaitu 'proteos,' artinya yang utama. Protein merupakan bagian terbesar dalam tubuh setelah air. Protein terdiri dari unsur-unsur C, H, O, N, dan terkadang terdapat unsur P dan S. Protein sebagian besar tersusun oleh sejumlah asam amino sebagai bahan dasar. Berdasarkan asalnya protein dibedakan menjadi dua, yaitu: Protein Nabati Protein adalah jenis protein yang bersumber pada tumbuh-tumbuhan. Contoh: kacang-kacangan dan kedelai. Protein Hewani Protein hewani adalah jenis protein yang berasak dari hewan. Contoh: daging, ikan, telur, susu, dan keju. 4 dari 7 halaman 3. LemakIlustrasi memasak. Credit: pexels.com/Benn Lemak merupakan senyawa majemuk yang terdiri atas asam lemak dan gliserol, serta tersusun dari unsur-unsur C, H, dan O. Lemak tidak dapat larut dalam air, tetapi larut dalam eter, benzena, dan kloroform. Setiap tiga asam lemak yang terikat dengan gliserol akan membentuk trigliserida. Ada dua jenis asam lemak berdasarkan jenis pembentukannya, yaitu: 1. Asam lemak yang dibentuk oleh tubuh kita, dikenal dengan asam lemak non esensial. 2. Asam lemak yang diperoleh melalui makanan, dikenal dengan asam lemak esensial. Berdasarkan asalnya, asam lemak esensial dibagi menjadi dua, yaitu: Lemak Nabati Lemak nabati pada umumnya mengandung asam lemak tidak jenuh kecuali minyak kelapa (asam lemak jenuh). Contoh lemak nabati ialah minyak kelapa, minyak kelapa sawit, minyak zaitun, minyak jagung, minyak bunga matahari, margarin, dan kacang-kacangan. Lemak Hewani Lemak hewani pada umumnya mengandung asam lemak jenuh kecuali lemak ikan dan kerang (asam lemak tidak jenuh). Contoh lemak hewan,i yaitu susu, keju, mentega, daging, kuning telur, dan ikan. 5 dari 7 halaman 4. VitaminIlustrasi makanan bervitamin. Credit: pexels.com/Julia Secara umum, vitamin berfungsi sebagai pelindung dan pengatur kerja alat-alat tubuh. Pada umumnya, vitamin tidak dapat dibuat di dalam tubuh. Vitamin harus diperoleh dari makanan. Vitamin dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
Khusus untuk vitamin D, dapat terbentuk ketika kulit kita terkena sinar matahari karena di dalam tubuh terdapat pro vitamin D. 6 dari 7 halaman 5. MineralMineral dalam tubuh hadir dalam bentuk garam mineral. Garam mineral berfungsi untuk menjaga asam basa pada tubuh yang membantu dalam proses pembangunan sel, membantu reaksi kimia tubuh, mengangkut oksigen ke seluruh, dan membentuk dan memelihara tulang. Beberapa mineral dibutuhkan dalam tubuh dalam jumlah yang sedikit, tteapi sebagian yang lain dibutuhkan dalam jumlah yang besar. 7 dari 7 halaman 6. AirIlustrasi air putih. Credit: pexels.com/Daria Air memiliki beberapa manfaat, seperti untuk pembentukan sel dan cairan tubuh, melarutkan zat -zat gizi lainnya, mengatur suhu tubuh dan melancarkan pencernaan makanan dalam tubuh, sebagai pelumas dan bantalan, media transportasi serta media pengeluaran sisa metabolisme. Perludiketahui, sekitar 60-80 persen sel tubuh makhluk hidup terdiri atas air. Tubuh kita dapat kehilangan air pada saat bernapas, berkeringat, buang air besar, maupun buang air kecil (urine). Namun, minum air bukanlah satu-satunya cara untuk memasok air ke dalam sel-sel tubuh kita. Tanpa disadari, makanan yang dimakan ternyata banyak mengandung air. Misalnya, buah apel mengandung 80 persen air dan daging mengandung sekitar 66 persen air. Berikut persentase air dalam tubuh kita:
Sumber: Kemdikbud Lanjutkan Membaca Tag Terkait
Dapatkan berita terkini setiap hari Success! email berhasil dikirim
40 Kata-Kata Cinta yang Singkat dan Mengena di Hati 35 Kutipan Nasihat Bijak Menghadapi Permasalahan, Penguat Asa 32 Kata-Kata tentang Cinta yang Hilang, Pedih tapi Menguatkan 32 Kata-Kata Tetap Positif saat Merasa Tersesat dalam Hidup 40 Kata-Kata Motivasi yang Pas Dibagikan di Media Sosial |