Tips agar anak tidur nyenyak di malam hari

Fimela.com, Jakarta Menjadi orangtua baru tentu bukan perkara mudah. Apalagi jika kita diharuskan berhadapan dengan momen di mana buah hati yang baru lahir mengajak begadang di malam hari. Selama ini banyak kasus di mana bayi rentan rewel di malam hari. Tidak sedikit bayi yang kesulitan tidur nyenyak di malam hari meski sudah mendapat asupan ASI (Air Susu Ibu) cukup sebelum ia tertidur. 

Tak seperti orang dewasa, pola tidur bayi masih belum teratur. Ini yang akhirnya membuat ibu bayi harus rela begadang demi menyusui bayi atau sekedar menemaninya dengan menggendong bayi dan memastikan bayi nyaman serta tenang. Menurut para ahli, bayi memang belum bisa membedakan mana siang dan mana malam. Inilah yang kemudian membuatnya sering terbangun saat malam. 

Mengenai hal ini, kira-kira apa sih tips agar bayi tidur nyenyak di malam hari? Mengutip dari laman parents.com, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan agar bayi tidur lebih nyenyak dan nyaman di malam hari.

TERKAIT: 5 Cara Agar Bayi Cepat Tidur Nyenyak di Malam Hari

ilustrasi fakta asi membuat bayi mudah tidur dan tidak mudah sakit/ Anna Shvets/pexels

Usahakan untuk sesegera mungkin menenangkan bayi yang menangis. Segera susui atau gendong bayi saat ia mulai menangis. Bayi yang terlanjur terbiasa sering menangis akan rentan rewel dan mengajak begadang baik di siang maupun malam hari. Bayi yang rewel akan kesulitan mendapatkan kenyamanan saat tidur.

Ilustrasi Gambar Bayi Tertidur (sumber: pixabay)

Ciptakan kebiasaan tidur yang nyaman dan tenang pada bayi. Ajak bayi untuk tidur di waktu tidur. Usahakan agar tempat tidur bayi nyaman, tidak dingin dan tidak panas. Pastikan juga tempat tidur bayi bersih dan jauh dari kebisingan. Suasana tempat tidur yang nyaman akan membuat bayi juga merasa nyaman dan lebih nyenyak saat tertidur.

ilustrasi ibu dan anak bayi/SritanaN/Shutterstock

Hindari menidurkan bayi di tempat yang terlalu bising. Agar bayi merasa lebih tenang dan tidur lebih nyenyak, iringi tidurnya dengan suara-suara yang stabil misal suara kipas angin, suara musik pengantar tidur, suara mengaji atau suara yang menyamarkan suara bising atau suara keras di sekitarnya.

Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Usahakan agar bayi tertidur dengan perut kenyang. Sebelum tidur, beri asupan ASI yang cukup. Menyusui secara langsung sambil menemani bayi tidur akan membuatnya merasa lebih nyaman dan nyenyak dalam tidurnya.

ilustrasi bayi/Polina Tankilevitch/pexels

Usahakan untuk mengajak bayi Mom lebih aktif di siang hari. Bayi yang aktif di siang hari akan merasa lelah dan mengantuk di malam hari sehingga tidurnya akan lebih nyenyak. Ini berbeda dengan bayi yang terlalu banyak tidur di siang hari. Ia akan lebih rentan susah tidur di malam hari.

Ilustrasi/copyright shutterstock.com/Trendsetter Images

Tubuh yang bersih dan wangi akan membuat bayi merasa lebih nyaman. Beberapa bayi yang selesai mandi juga akan lebih mudah mengantuk dan memiliki kualitas tidur yang baik. Saat tidur pastikan bayi memiliki tubuh, pakaian dan tempat tidur yang bersih serta kering. Ganti popok bayi sesering mungkin untuk membuatnya merasa nyaman dan tidur lebih nyenyak. 

Itulah beberapa tips agar bayi tidur lebih nyenyak di malam hari. Semoga tips ini bermanfaat.

Masalah tidur balita sering terjadi Si Kecil tak juga mau tidur siang atau terbangun mengajak bermain tengah malam? Jangan resah, kondi...

Tips agar anak tidur nyenyak di malam hari

9 ibu tandai artikel ini bermanfaat

Si Kecil tak juga mau tidur siang atau terbangun mengajak bermain tengah malam? Jangan resah, kondisi anak susah tidur malam memang seringkali terjadi. Pertanyaan yang sering terlontar adalah kenapa balita susah tidur? Tak usah bingung, Bu. Mari pelajari faktor penyebab dan cara mengatasi anak susah tidur bersama Bebeclub.

Baca Juga: Cara Mengatasi Hidung Tersumbat Bayi di Malam Hari

Penyebab anak susah tidur

Kenapa anak susah tidur? Tak ada teori pasti tentang penyebab anak sulit tidur. Seringkali, masalah ini sebenarnya dapat Ibu atasi dengan sedikit merubah kebiasaan atau aktivitas harian, agar mereka dapat tidur lebih lelap di malam hari. Berdasarkan pengamatan sejumlah ahli, beberapa faktor yang kerap menimbulkan masalah tidur pada balita adalah:

1. Pola Makan Anak Berpengaruh terhadap Kualitas Tidur Malam

Balita yang tidak biasa makan teratur dan cenderung diberi makan saat ia minta, cenderung mudah lapar. Perutnya takkan tahan dalam keadaan kosong untuk jangka waktu lama seperti saat tidur malam hari. Solusinya adalah menerapkan pola makan teratur (3 x makan, 2 x snack) yang akan membuat si Kecil mengkonsumsi lebih banyak makanan pada jam-jam aktifnya. Sehingga, perutnya telah terisi dengan baik saat ia tidur di malam hari.

2. Kelelahan

Balita yang kelelahan malah beresiko sulit tidur nyenyak lho, Bu. Jadi, upayakan menciptakan rutinitas tidur dan istirahat siang bagi si Kecil. Sehingga tubuhnya terhindar dari kelelahan. Saat malam hari, biasakan untuk meredupkan lampu saat memasuki waktu tidurnya. Lampu temaram juga akan membuat si Kecil tidur lebih nyenyak. 

3. Stimulasi Berlebihan Bisa Menjadi Salah SAtu Faktor Insomnia pada Anak

Mengajaknya bermain atau memberinya stimulasi untuk aktif bergerak memang baik untuk pertumbuhannya. Tapi, cobalah membuat si Kecil lebih rileks menjelang waktu tidurnya di malam hari. Bacakan buku cerita atau putarkan musik pengantar tidur akan jadi solusi efektif untuk membuat otak dan tubuh si Kecil lebih santai, hingga akhirnya tertidur pulas.

4. Si Kecil Merasa Kurang Nyaman

Saat merasa kurang nyaman, anak cenderung susah tidur. Coba cari tahu, apa mungkin si Kecil kedinginan, kepanasan, atau baju tidur yang dikenakannya kurang nyaman

Bagaimana cara mengatasi anak susah tidur malam?

Jika anak susah tidur malam, balita Ibu akan lebih rileks dan mudah untuk tidur jika terbiasa dengan rutinitas jam tidur. Salah satunya dengan menciptakan waktu bersantai sekitar 15-20 menit sebelum waktu tidurnya. Ibu juga dapat memanfaatkan waktu bersantai ini untuk membacakannya cerita, memandikan air hangat sebelum tidur, atau sekedar memeluknya sambil mengobrol. Cara mengatasi anak susah tidur ini akan efektif membuat si kecil lebih rileks sebelum tidur. 

Baca Juga: Tantrum Pada Anak Sering Terjadi? Cek Hal-hal yang Bisa Jadi Pemicunya di Malam Hari

Ciptakan juga suasana yang membuat istirahat si Kecil menjadi nyaman. Kenakan piyama berbahan katun lembut yang nyaman, dan jaga suhu ruangan agar tak terlalu dingin atau panas. Matikan TV dan nyalakan lampu redup, agar si Kecil paham perbedaan antara siang dan malam hari. Beberapa tips lain yang mungkin membantu Ibu mengatasi balita yang sulit tidur adalah:

  1. Agar si Kecil rileks dan tenang, Ibu juga harus rileks sebagai salah satu cara mengatasi anak susah tidur. Perasaan tenang ibunya akan menular pada si Kecil. Jika si Kecil tak juga mau berhenti bergerak, cobalah untuk membiarkan mereka sendirian sekitar 5-10 menit. Biasanya mereka akan menjadi lebih tenang, dan mulai mencari Ibu untuk merasa nyaman.
     
  2. Jika si Kecil terbangun di malam hari, lakukan cara yang sama (biarkan sejenak, tunggu ia menjadi tenang). Tetap ciptakan suasana tenang dan redup agar si Kecil kembali merasa mengantuk dan segera tertidur pulas.
     
  3. Jika balita sulit tidur disebabkan kondisi kesehatan yang menurun, sebaiknya Ibu periksakan ke dokter ya. Bila dibiarkan, kondisi sulit tidur justru akan memperlambat kesembuhannya.
     
  4. Buatlah jadwal tetap. Cara mengatasi balita susah tidur selanjutnya adalah dengan membuat jadwal tetap. Jangan mencoba mengubah jadwal tidur anak, misalnya di waktu tidur siang. Hal ini dapat menjadi alasan kenapa anak susah tidur.
     
  5. Batasi waktu tidur siang. Cara mengatasi balita susah tidur dan rewel selanjutnya adalah dengan membatasi waktu tidur siang. Misalnya, 30 menit dan di bawah jam 3 sore.
     
  6. Jaga makanan anak. Cara mengatasi anak susah tidur malam selanjutnya adalah dengan menjaga makanan balita. Batasi asupan kafein dan makanan yang membuat bayi aktif di malam hari, seperti cokelat.
     
  7. Tidur sendiri dan mandiri. Tips mengatasi anak susah tidur berikutnya adalah dengan membiasakan balita tidur mandiri. Artinya, biarkan dia tidur terlelap sendiri tanpa ada ritual khusus. Selain beberapa tips di atas, Ibu juga bisa melakukan terapi anak susah tidur dengan lagu.

Good nite and sleep tight, my Baby..

|||/Articles/Articles/Balita (1-5 years old)/Kesehatan Anak/cara-jitu-dan-tepat-mengatasi-balita-susah-minum-susu