Top 19 tulisan toko Sandaran Kutai Timur Kalimantan Timur 2022

Pusat bisnis Masyarakat Kecamatan Sangkulirang.. Dengan lokasi yg sangat bagus.. Pemandangan sungai dan laut serta hutan bakau.. Luar biasa.
Di atas muara sungai.. Hampir semua kebutuhan kita tersedia ditempat ini.. Sayangnya masih ada beberapa oknum masyarakat yang masih membuang sampah ke laut..

Pasar tradosional Kutim yang mengesankan dengan fasilitas penginapan bagi pendatang atau wisatawan yg relatif murah kisaran 100rb-200rb permalam. Cuma di tiap2 dermaga penyeberangan belum ada tulisan rute tujuan dari masing2 dermaga, sehingga agak membingungkan bagi pendatang.

Tempat belanja utama di kecamatan Sangkulirang, aneka produk, sembako, pakaian, kelontong dan produk-produk keperluan rumah tangga lainnya tersedia. Dan harga bersaing. Banyak pilihannya, nuansa pasar urban di tepi laut selat Sangkulirang. Ada bank, dan mesjid dan dekat penginapan.

Pasar tradisional yang aman, nyaman untuk berbelanja dan tidak kumuh.

pasar sangkulirang cukup lengkap semua ada disini terutama sembako dll.. sangkulirang kecamatan etam bersama

Pasar SANGKULIRANG CENTRAL(buka 07:00-04.00) cukup ramai,(pada waktu gajian padat dikunjungi pembeli dari berbagai desa yang dekat maupun jauh dengan Pasar SC.)Ada beragam macam barang dagangan yang dijual para pedagang.untuk harga termasuk cukup mahal(karena jauh dari kota SAMARINDA) wah cocok tuh buat anda yang agen.bisa dpt untung yang lumayan.bagi yang baru berkunjung maklum aja yah jikalau harga makanan lebih mahal dari kota.

Jika anda berada di kecamatan Sangkulirang, pasar tradisional yang sekaligus merangkap sebagai pelabuhan adalah tempat yang layak anda singgahi. Pasar ini berdiri diatas perairan, yang disanggah oleh banyak tiang kayu ulin dan berlantaikan papan-papan kayu ulin. Sangat eksotis, dan telah bertahan puluhan tahun dengan gaya tradisionalnya. Didalam pasar tradisional tersebut ada banyak warung tradisional yang menyajikan makanan tradisional ikan bakar, udang, kepiting dan makanan laut lainnya. Selain itu juga tersedia makanan khas sulawesi lainnya seperti coto makasar, sop konro. Sambil makan diwarung anda dapat menyaksikan hilir mudiknya pembeli/pengunjung pasar yang tengah berbelanja atau yang akan berangkat/pulang menuju kampungnya dengan menggunakan kapal kelotok atau speed boat.

Pasar tradisional, disekitar terdapat, kantor kecamatan, atm bri, bank kaltim, laborat kesehatan, pelabuhan penyeberangan

Saya lulus dari sekolah sdn 005 tanjung pagar

Sekolah yang masih membutuhkan banyak bantuan dari pemerintah dan instansi terkait.

(Diterjemahkan oleh Google) Diperlukan

(Asli)
Needed

Mantulll

Sekolah yang cukup jauh. Sekitar 2 jam dari Desa Susuk tengah. Jumlah murid lumayan banyak dari penduduk lokal dan penduduk di perkebunan sawit. Perjuangan yang cukup jauh bagi tenaga pengajar untuk mengirim laporan ke kabupaten.

Suka dan Duka selalu menjadi Pengalaman Berharga yang kami lalui Bersama

PT. BUMI MAS AGRO (BMA ESTATE)

PT.BMA...
BMA ESTATE...Nice place 😊

Sekolah yang cukup jauh aksesnya apabila menuju kesana. Menggunakan kapal fery mobil dan dilanjutkan perjalanan darat sekitar 4 jam. Dan masih butuh bantuan dari dinas terkait. Terutama termasuk daerah yg belum dijangkau PLN. Hanya menggunakan generator.

(Diterjemahkan oleh Google) Pelayanan yang sangat baik dan ramah dari kantor desa, padahal di desa mereka masih mengenal adat toleransi untuk saling menghargai. daerah terpencil yang terpencil dengan akses jalan penghubung yang melewati berbagai ladang lumpur dan hutan kelapa sawit yang luas membuat perjalanan menjadi sangat menegangkan sekaligus mengasyikkan. Saya berharap akses jalan di desa Marukangan segera dibenahi oleh pemerintah Kutai Timur.

(Asli)
Very good and friendly service from the village office, even though in the village they still know the custom of tolerance for mutual respect. remote remote areas with access connecting roads that pass through various mud fields and vast oil palm forests make the journey very stressful and exciting at the same time. I hope that the road access in the village of Marukangan will be immediately addressed by the East Kutai government.