Apakah diet tanpa olahraga bisa menurunkan berat badan?

Suara.com - Bisakah diet tanpa olahraga memberikan hasil optimal? Apa yang harus dilakukan untuk menurunkan berat badan tapi cenderung enggan olahraga rutin?

Bagi sebagian orang, olahraga merupakan satu hal yang sulit dilakukan. Namun, di sisi lain mereka juga ingin memiliki berat badan ideal.

Untungnya ada beberapa cara yang tetap dapat kamu lakukan untuk mendapatkan berat badan ideal tanpa perlu olahraga. Salah satunya adalah fokus dengan pola makan sehat dan berimbang.

Apakah diet tanpa olahraga bisa menurunkan berat badan?
Ilustrasi diet (Shutterstock)

Dilansir dari laman Prevention, berikut 7 tips diet tanpa olahraga yang patut kamu coba.

Baca Juga: Apa Itu Diet Telur? Berikut Penjelasan dan Cara Mengatur Jadwal Makannya yang Patut Dicoba

Gunakan piring kecil

Ketika makan di rumah, usahakan untuk memakan piring atau mangkuk yang berukuran lebih kecil. Dengan begini, kamu mungkin menipu otakmu untuk berpikir bahwa kamu makan porsi makan sebagaimana biasanya meski sebenarnya lebih sedikit.

Tips diet ini menjadi tantangan tersendiri ketika kamu makan di luar rumah. Oleh karena itu, coba bagikan porsi makananmu ke teman makanmu atau meminta salah sebagai makanan pembuka.

Makan lebih banyak serat

Makanan yang tinggi serat akan mengembang di usus seperti spons sehingga dapat menjadi penekan nafsu makan alami. Sebuah penelitian juga membuktikan bahwa serat mampu meningkatkan kinerja bakteri usus baik yang membantu memproduksi hormon dalam usus yang memberi tahu otak bahwa kamu sudah makan dengan cukup.

Baca Juga: 7 Manfaat Minum Air Putih, Jaga Stamina hingga Menurunkan Berat Badan

Setidaknya, konsumsi 25 gram makanan kaya serat setiap harinya, seperti sayur, buah, atau biji-bijian.

Tidur cukup

Tips diet tanpa olahraga selanjutnya adalah tidur yang cukup. Orang kurang tidur akan menghasilkan lebih banyak ghrelin, hormon perangsang nafsu makan.

Sebaliknya, produksi hormon leptin akan berkurang. Padahal, hormon ini bertugas untuk memberi tahu bahwa kamu sudah cukup makan.

Mengunyah lebih lama

Pada sebuah penelitian, dibuktikan bahwa mengunyah lebih lama akan membuat porsi makan menjadi lebih sedikit. Namun, perlu dicatat bahwa kebiasaan ini membuat kamu mungkin tidak menikmati makan siang. Jadi, cobalah dan lihat apakah kamu terganggu dengannya.

Apakah diet tanpa olahraga bisa menurunkan berat badan?
Ilustrasi menu diet (Shutterstock)

Penuhi kebutuhan protein

Sama halnya dengan serat, protein juga membantu kamu merasa kenyang lebih lama. Dibutuhkan waktu lama untuk mencerna protein sehingga rasa laparmu pun akan ikut ditekan.

Oleh karena itu, usahakan untuk mengonsumsi setidaknya 20 gram protein tanpa pada setiap menu makanmu.

Minum air putih

Ketika kamu merasa lapar, bisa jadi sebenarnya hanya sedang haus. Jadi, jika kamu merasa lapar di luar jam makan, usahakan untuk minum air terlebih dahulu dibanding dengan mengemil.

Selain itu, kamu juga bisa membiasakan untuk minum air putih sebelum makan. Fungsinya adalah memberikan rasa kenyang.

Kurangi gula

Meskipun belum pasti apakah gula itu sendiri bisa meningkatkan berat badan, namun satu hal yang pasti adalah gula hampir ada di setiap makanan yang mungkin kamu konsumsi.

Jadi, jika kamu ingin diet tanpa olahraga, sebaiknya hindari makanan atau minuman tinggi gula seperti soda atau dessert demi keberhasilan dietmu.

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri

Tiga jenis gizi ini penting untuk membantu Anda merasa kenyang lebih lama sehingga mengendalikan nafsu makan yang berlebihan dan mengontrol kalori yang masuk.

Protein juga sangat penting untuk membantu meningkatkan massa otot. Semakin tinggi massa otot, maka proses metabolisme tubuh semakin cepat untuk membakar kalori di dalam tubuh.

Sementara berdiet, jauhi makanan berlemak dan berminyak, serta minuman-minuman manis. Tiga jenis makanan ini dapat membuat usaha penurunan berat badan Anda selalu gagal.

2. Cukup tidur dan kelola stress

Memiliki kebiasaan tidur yang teratur, 7-8 jam setiap malam, dapat membantu Anda lebih cepat menurunkan berat badan. Pasalnya, kurang tidur dapat mengganggu hormon yang mengatur nafsu makan yakni leptin dan ghrelin.

Selain itu stres juga berdampak sama merugikannya pada nafsu makan dan berat badan Anda. Peningkatan hormon stres kortisol yang dibarengi dengan peningkatan leptin dan ghrelin akan membuat Anda lebih mudah merasa kelaparan di malam hari, khususnya ngidam makanan yang tinggi kalori seperti makanan manis dan makanan berlemak.

Simak di dalam artikel ini 11 tips diet tanpa olahraga yang terbukti bisa menurunkan berat badan.

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Apakah saat ini Anda sedang berniat untuk berdiet? Memiliki berat badan yang ideal mungkin menjadi hal yang Anda impikan. Terlebih lagi wanita yang dikatakan cantik identik dengan mereka yang berkulit putih dan bertubuh langsing.

Bagi Anda yang memiliki aktifitas sehari-hari yang padat mungkin akan mencari tahu cara diet yang tidak perlu berolahraga. Memang melakukan diet dengan cara yang konvensional akan tampak sulit dilakukan bagi sebagian besar orang.

Cara diet sederhana tanpa olahraga yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengurangi kalori dari makanan yang biasa Anda konsumsi sehari-hari.

Baca Juga: Daftar 9 HP Oppo Terbaru 5G Murah di Februari 2022, RAM 6GB dan 8 GB 2 Jutaan

Lantas, bagaimana tips diet tanpa olahraga?

Dilansir ayobandung.com dari healthline, inilah 11 tips diet yang bisa Anda lakukan tanpa harus olahraga:

  1. Perbanyak Mengkonsumsi Makanan berprotein

Tips diet yang pertama adalah dengan memperbanyak mengkonsumsi makanan berprotein. Protein memiliki efek yang kuat terhadap nafsu makan. Hal ini tentu dapat meningkatkan perasaan kenyang, mengurangi rasa lapar, dan membantu Anda lebih sedikit mengkonsumsi kalori.

Salah satu studi membuktikan bahwa dengan meningkatkanan asupan protein sebesar 15 hingga 30% dari jumlah kalori yang dibutuhkan maka kita bisa mengkonsumsi kalori lebih sedikit  per harinya. Sehingga hal tersebut juga akan berpengaruh pada penurunan berat badan sebanyak 11 pon (kurang lebih 5 kg) hanya dalam waktu 12 minggu.


Page 2

Oleh karena itu, salah satu cara untuk menurunkan berat badan tanpa olahraga adalah dengan memperbanyak mengkonsumsi makanan berprotein.

  1. Konsumsi Makanan yang Kaya Akan Serat

Tips diet yang kedua adalah perbanyak mengkonsumsi makanan yang kaya akan serat. Mengkonsumsi makanan berserat dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama.

Baca Juga: Cek 6 HP Vivo 5G Murah RAM 6GB dan 8 GB, Cuma 2 Jutaan di Februari 2022

  1. Minum Air Putih Secara Teratur

Minum air putih dapat membantu Anda untuk bisa makan dengan porsi yang lebih sedikit. Selain itu juga tentu dapat mengurangi berat badan, terutama jika Anda meminumnya sebelum makan.

Salah satu studi pada orang dewasa membuktikan bahwa minum air sebanyak setengah liter sebelum makan  akan  mengurangi rasa lapar dan juga mengurangi asupan kalori.

Bagi Anda yang diet dan minum air putih sebelum makan, maka akan kehilangan berat badan 44% lebih banyak selama 12 mingggu dibandingkan dengan mereka yang tidak melakukan hal tersebut.

Gula adalah salah satu makanan yang perlu Anda hindari ketika sedang menjalani diet. Minuman manis seperti soda sangat berkaitan dengan peningkatan resiko munculnya banyak penyakit.

Akan sangat mudah bagi tubuh Anda menerima banyak kelebihan kalori dari minuman manis. Hal tersebut karena kalori yang kamu dapatkan dari minuman-minuman manis itu tidak bisa menimbulkan rasa kenyang seperti makanan padat.

Menjauhi minuman manis sepenuhnya dapat memberikan manfaat kesehatan jangka panjang yang sangat besar.

Baca Juga: Bolehkah Puasa di Hari Isra Miraj? Ini Penjelasan Lengkap Hukumnya


Page 3

Apakah diet tanpa olahraga bisa menurunkan berat badan?

Kaki Terasa Berat Gejala Penyakit Jantung

Jumat, 8 April 2022 | 16:54 WIB

Apakah diet tanpa olahraga bisa menurunkan berat badan?

Sikat Gigi Saat Puasa Bikin Batal?

Minggu, 3 April 2022 | 20:45 WIB

Ilustrasi diet Foto: Thinkstock

Pernahkah Anda mendengar anggapan bahwa percuma bagi seseorang melakukan diet untuk menurunkan berat badan tanpa dibantu oleh olahraga yang rutin?

Tak dapat dipungkiri, tak semua orang gemar berolahraga. Oleh sebab itu, harapan menurunkan berat badan tanpa olahraga pun jadi pertanyaan yang sering ditujukan.

Namun, apakah sebenarnya efektif melakukan diet tanpa dibantu dengan olahraga?

Untuk menjawab rasa penasaran tersebut, kumparanWOMAN pun menghubungi dr. Grace Judio-Kahl, MSc, MH, CHt, Dipl. AAAM, konsultan penurunan berar badan, ahli gizi, dan peneliti saraf serta tingkah laku, yang juga merupakan pendiri Klinik lightHOUSE Indonesia.

Ilustrasi diet rendah gula Foto: Shutterstock

“Menurunkan berat badan tanpa dibantu olahraga, tentu bisa sekali. Karena prinsip menurunkan berat badan adalah perbandingan kalori yang dipakai oleh tubuh dibandingkan dengan kalori yang masuk ke dalam tubuh,” jelas dr. Grace beberapa waktu lalu.

“Ketika seseorang melalukan diet tanpa olahraga, berarti kalori yang dikeluarkan dan dipakai tubuh berada dalam kadar tetap, namun dengan kalori yang masuk ke tubuh lebih sedikit. Sehingga bisa terjadi penurunan berat badan,” tambahnya.

Artinya, diet tanpa olahraga tentu bisa dilakukan. Namun, berolahraga dapat membantu proses pembakaran kalori dan lemak lebih baik lagi.

“Nah, ketika seseorang melakukan olahraga, artinya kalori yang dipakai lebih banyak dibanding yang masuk ke dalam tubuh,” tambahnya.

Hal serupa juga disetujui oleh Dr. dr. Inge Permadhi, MS, SpGK(K)., dokter ahli gizi yang berpraktek di MRCCC Siloam Hospital, Jakarta Selatan.

Ilustrasi Diet Mediterania Foto: Instagram @signemeirane

Meski demikian, dr. Inge menekankan bahwa diet juga harus dilakukan dengan cara yang sehat dan benar agar hasilnya bisa maksimal.

“Diet yang paling benar adalah penurunan 500-1000 kalori per hari dari kebiasaan dia sehari-hari. Kalori yang masuk pada tiap orang pasti berbeda, tergantung berat tubuh dan gaya hidup seseorang. Namun, dari kalori yang biasa masuk ke dalam tubuh, idealnya harus dikurangi dengan jumlah kalori tersebut,” jelas dr. Inge.

Ia menegaskan, jangan sampai hanya karena ingin menurunkan berat badan, seseorang melakukan diet secara drastis dengan penurunan kalori yang ekstrem.

“Jangan sampai berdiet dengan tidak mengkonsumsi apapun. Tubuh tetap membutuhkan nutrisi. Jika dilakukan dengan drastis, kita bisa menimbulkan risiko pada organ tubuh,” tutup dr. Inge kepada kumparanWOMAN.

Siap melakukan diet yang sehat?