Cara membersihkan file sampah di komputer laptop tanpa Software

File sampah, atau biasa disebut sebagai file sementara (temporary files) dibuat secara otomatis ketika kamu menjalankan program di komputer. Sebagai contoh, browser seperti Google Chrome akan memproduksi file cache yang jika sudah menumpuk akan memakan ruang yang cukup besar — ratusan megabyte, bahkan hitungan gigabyte.

Dan itu baru dari satu program saja, bagaimana jika ada puluhan program di komputer kamu? Tidak mengherankan partisi (C:) sebagai kapasitas sistem utama menjadi cepat penuh karena juga harus menampung beban file tambahan tersebut.

Maka dari itulah, sebagai bagian dari perawatan komputer, disarankan untuk sesekali membersihkannya dari file sampah. Berikut ini cara menghapus file sampah di komputer/laptop Windows 10.

File sampah aman untuk dihapus. Tetapi disarankan untuk membersihkannya usai menghidupkan ulang (restart) komputer agar memastikan tidak ada program yang kebetulan sedang menggunakan file tersebut.

#1 Bersihkan file sampah melalui Windows Settings

1. Pergi ke menu Start kemudian buka Settings.

2. Klik opsi System.

3. Lanjut ke Storage.

4. Kemudian pilih Temporary files.

5. Secara default, Windows akan memilih file yang aman untuk dihapus, namun kamu bisa tetap memilih secara manual dengan mencentangnya.

6. Terakhir, klik Remove files dan tunggu prosesnya hingga selesai.

1. Tekan tombol Windows+R bersamaan di keyboard untuk memunculkan jendela Run.

2. Lalu masukkan input %temp% dan tekan OK.

3. Akan terbuka jendela File Explorer dengan direktori file sementara.

4. Pilih semua file dan folder tersebut, klik kanan, tekan Delete.

5. Klik Yes untuk konfirmasi penghapusan.

6. Apabila muncul pesan seperti ini, tandanya file tersebut sedang terpakai oleh program lain. Cukup centang Do this for all current items, kemudian klik Skip.

Karena banyak file yang dilewati (Skip), wajar apabila usai penghapusan masih ada file dan folder yang tersisa. Tidak masalah, mereka akan terhapus otomatis apabila selesai digunakan.

#3 Manfaatkan Disk Cleanup (opsional)

Metode yang satu ini sifatnya opsional, sebab fungsinya sama saja dengan metode pertama #1, namun dengan jalur yang agak berbeda. Kelebihan dari metode ini ialah bisa diaplikasikan pada sistem operasi lawas seperti Windows 8, Windows 7, dan Windows Vista.

1. Buka menu Start, cari Disk Cleanup, dan jalankan programnya.

2. Pilih drive (C:) untuk diperiksa, lalu OK.

3. Centang file apa saja yang ingin dihapus, kemudian klik OK.

4. Konfirmasi penghapusan dengan klik Delete Files.

5. Tunggu hingga proses penghapusan selesai.

Itulah beberapa cara untuk menghapus file sementara yang bersarang di Windows 10. Dengan demikian, sejumlah kapasitas penyimpanan berhasil dibebaskan dan sistem bisa bernafas lebih lega. Kamu pun dapat membuatnya lebih lega lagi dengan 6 Tips Agar Local Disk (C:) Tidak Penuh dan Trik Instan Melacak File Raksasa di Komputer Kamu.

HomeKomputerCara Membersihkan File Sampah di Laptop Tanpa Software

Komputer lemot dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor, salah satunya yaitu terdapat file sampah dalam volume yang besar. File sampah ini merupakan penumpukan dari sisa aplikasi yang digunakan atau dihapus yang tertampung pada hardisk, baik yang tersimpan dalam file temporary dan recycle bin. Ada juga sampah yang tersimpan dalam memori komputer kalian atau dikenal dengan istilah cache. File ini digunakan untuk menjalankan aplikasi sehingga prosesnya lebih cepat. Apabila file dalam hard disk dan memori tidak dibersihkan, maka penumpukan file sampah akan membuat komputer menjadi lemot.Setidaknya file sampah kalian perlu memberishkan sebulan sekali agar performa komputer lebih baik. Untuk menghapus file dan memori sampah yang tersisa kalian bisa lakukan menggunakan aplikasi atau secara manual. Pada tutorial ini saya akan jelaskan gimana cara membersihkan memori sampah secara manual. Berikut ini adalah langkahnya

1. Menghapus files yang ada pada directory C:\Windows\SoftwareDistribution\Download

- Buka file explorer, kemudian masuk ke direktori C:\Windows\SoftwareDistribution\Download - tekan CTRL+A, atau highlight semua file dan folders, klik kanan kemudian delete, - Centang "Do this for current items", lalu klik Continue jika ada peringatan

2. Menghapus files pada windows temp

- Ketik dan klik run, pada kolom pencarian di Taskbar - Ketik temp, lalu klik OK - Highlight semua file (tekan CTRL+A), lalu delete

3. Menghapus files dalam windows prefetch

- Ketik dan klik run, pada kolom pencarian di Taskbar - Ketik prefetch, lalu klik OK, klik Continue, klik Skip jika ada peringatan - Hapus semua file yang ada dalam folder prefetch

4. Menghapus files dalam windows %temp%

- Ketik dan klik run, pada kolom pencarian di Taskbar - Ketik %temp%, lalu klik OK - Hapus semua file yang ada dalam folder prefetch, klik Skip jika ada peringatan

5. Melakukan disk cleanup pada drive C

- Buka file explorer, lalu klik This PC - Klik kanan pada Local Disk C, kemudian pilih Properties - Klik Disk Cleanup - Centang folder yang ingin kalian hapus, lalu klik OK, klik Delete Files Demikian cara menghapus file sampah di komputer kalian. Semua langkah diatas ada dalam video dibawah ini. Semoga tutorial ini dapat bermanfaat bagi kalian.

Setiap detik saat kita menggunakan PC, secara tidak sadar, kita telah menumpukan sampah di dalam PC. Hal tersebut bisa terjadi karena terdapat penumpukan file-file sisa yang ditinggalkan oleh program aplikasi yang telah dihapus sebelumnya seperti temporary, cache, dan lain-lain.

Jika file-file tersebut terus menerus ditumpuk, maka memori harddisk kita akan semakin penuh. Maka dari itu, perlu beberapa cara untuk membersihkan file sampah di PC. Sebenarnya ada dua cara yang harus digunakan, yakni menggunakan software dan tanpa software. Untuk cara-caranya sendiri, Anda bisa lihat dibawah ini.

Tanpa software

Cara yang pertama adalah menggunakan fungsi Run pada PC. Dengan menggunakan fungsi ini, kita dapat mencari folder temp yang umumnya terdapat file-file sementara atau temporarily. File-file pada folder temp ini memang tidak dapat terhapus secara otomatis dan hanya bisa dilakukan dengan cara manual. Untu lbih jelasnya, berikut langkah-langkahnya.

1. Buka program Run dengan cara melalui Start-> All Program->Accesories-> Run. Anda juga dapat menggunakan shortcut pada keyboard, yakni “Windows + R”.
2. Setelah program Run berjalan, selanjutnya adalah ketik “%temp%” dan tekan “Enter” atau OK.
3. Berikutnya kita akan dibawa ke sebuah folder direktori yang isinya adalah berbagai aplikasi sampah yang tersimpan. Anda bisa menghapus berbagai file di dalamnya.
4. Apabila ada beberapa file dan folder yang tidak bisa dihapus, maka bisa jadi ada beberapa aplikasi yang masih berjalan di komputer. Anda bisa melakukan skip terlebih dahulu.
5. Jika file temporary sudah dihapus, langkah selanjutnya adalah menghapus file emporray pada Windows. Caranya sendiri buka kembali aplikasi Run, lalu ketiklah “temp” dan klik OK atau tekan “Enter”.
6. Langkah selanjutnya kita akan masuk ke dalam direktori temporary Windows. Hapuslah semua file yang berada di dalamnya dan langsung keluar.
7. File-file temporary yang telah dihapus sebelumnya, tidak benar-benar terhapus secara permanen, semua file yang telah kita hapus akan masuk ke dalam recycle bin.
8. Masuklah ke dalam recycle bin untuk menghapus semua filenya secara manual atau menggunakan cara klik kanan pada ikon recycle bin lalu pilih empty recycle bin.
9. Setelah itu, Anda bisa melihat sendiri perbedaannya pada jumlah memori harddisk sebelum dihapus dan setelah dihapus filenya.

Disk cleanup adalah salah satu fitur yang sudah disediakan oleh Windows saat kita menginstal sistem operasi Windows. Fungsi utama dari Disk Cleanup ini adalah membersihkan PC dari berbagai macam sampah seperti cacche, temporary, recycle bin, dan berbagai macam file sampah lainnya. Untuk langkah-langkahnya sendiri, bisa kita lihat berikut ini.

1. Bukalah Disk Cleanup dengan cara klik tombol Start -> All Programs -> Accesories -> System Tools-> Disk Cleanup.
2. Setelah jendela pada bagian Drive sudah terbuka, pilihlah Drive C lalu klik OK.
3. Jika sudah, tunggulah proses scanning sampai benar-benar selesai.
4. Kemudian sentanglah pilihan yang akan dihapus dan tekan “OK” untu membersihkannya.
5. Apabila muncul pertanyaan “Are You Sure You Wany to Permanently delete these files?”, maka Anda tinggal klik tombol delete files.
6. Setelah itu, komputer dapat terbebas dari berbagai macam file sampah.

Menggunakan Software

Cara selanjutnya adalah menggunakan software. Beberapa contoh software yang bisa Anda gunakan adalah sebagai berikut.

Aplikasi yang satu ini cukup ampuh digunakan sebagai software pembersih sampah yang terkenal pada Sistem Operasi Windows. Di dalam software ini, Anda dapat membersihkan file-file sampah di komputer dengan cepat serta tepat. Contohnya seperti cara menghapus cacche di chrome PC, atau cara memperbaiki laptop yang lemot. Anda pun dapat menggunakan Ccleaner ini di situs resminya.

Aplikasi selanjutnya yang bisa Anda gunakan adalah Glary Utilities. Aplikasi satu ini memiliki 5 fungsi utama yang bisa Anda gunakan, yakni clean and repair, optimize, privacy and security files and folders, dan juga system tools. Fitur-fitur tersebut dapat membersihkan file sampah yang mengendap pada PC ataupun laptop Anda.

Aplikasi selanjutnya yang bisa menjadi andalan bernama Slim Cleaner. Aplikasi ini juga dapat digunakan untuk menguninstal program yang tidak kita inginkan. Hal ini tentunya sangat memudahkan kita dalam membersihkan beberapa aplikasi yang tidak terpakai dengan sampah-sampah file.

Itulah 5 cara membersihkan file sampah pada PC dengan mudah. Pada dasarnya, kita harus rajin dalam membersihkan PC yang kita gunakan. Tidak hanya bersih dari sisi hardwarenya saja, tetapi juga harus dibersihkan secara softwarenya. Jika Anda memiliki laptop yang memiliki banyak file sampah, maka Anda bisa pelajari cara membersihkan laptop dari file sampah secara permanen dan beberapa tutorial lainnya yang berada di internet. Semoga artikel ini bisa memberikan banyak sekali manfaat untuk Anda dan pembaca budiman semua.