Contoh rangkaian listrik seri dan paralel

Rangkain Seri

Rangkain seri merupakan salah satu rangkaian listrik yang semua komponenya atau beban listriknya disusun dengan berurutan. Maksudnya inputan atu komponen atau beban bermuara dari output komponen yang lain. Jika anda masih bingung kita akan menjelaskannya lebih dalam lagi. Perhatikan gambar dibawah ini

Pada gambar diatas memperlihatkan bahwa lampu yang ada disusun dengan berurutan. Jadi kuat arus yang mengalir pada setiap lampu nilainya sama. Initinya setiap lampu tersebut mempunyai suatu hambatan yang nilainya sudah ditetapkan oleh pabrik.

Jadi dengan begitu, komponen listrik yang akan anda hitung nanti merupakan hambatan pengganti total rangkaian. Rangkaian seri ini mempunyai sifat – sifat tertentu yang dapat membedakan dengan rangkaian paralel. Sifat – sifat dari rangakain seri tersebut seperti dibawah ini :

  1. Dalam rangkain seri besar kuat arus yang mengalir dalam masing – masing komponen atau beban sama.
  2. Dalam rangkaian seri ini, disebut dengan rangkaian pembagi tegangan karena sumber tegangan dibagi dalam banyaknya komponen yang dirangkai dengan seri.

Rangkaian seri ini juga mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan. Anda penasarfan dengan kelebihan dan kekurangan tersebut ? disini kita akan menjelaskannya.

Kelebihan Rangkain Seri

Kelebihan daripada rangkaian seri adalah sebagai berikut.

  • Jika menggunakan kabel maka jumlah kabel penghantar yang digunakan atau dibutuhkan tentunya lebih sedikit maka menjadikan lebih hemat kabel.
  • Biaya pemasangan yang relative lebih murah
  • Walaupun hambatan dalam masing – masing bebannya bebeda, beban tetap saja dilalui oleh besar arus yang sama.
  • Analisa kerusakan lebih cepat

Kekurangan Rangkai Seri

Kekurangan rangkaian seri adalah sebagai berikut

  • Jika salah satu dari beban padam atau putus maka beban yang lainnya juga ikut padam.
  • Lampu yang nyala nantinya dirangkai secara seri tidak akan bisa menyala sama terangnya. Hal tersebut dikarenakan tegangan pada setiap lampu berbeda – beda. Tergantung pada besarnya hambatan.

Contoh Rangkaian Seri

Dalam berkehidupan sehari-hari kita bisa melihat ada contoh penerapan dari rangkaian seri ini contohnya seperti :

  1. Switch/sakelar adalah penerapan rangkaian seri dengan beban,
  2. Jika anda menggunakan setrika, dalam setrika tersebut ada rangkaian seri dengan bimetal atau temperature control begitu juga dengan kulkas
  3. Lampu hias yang ada pada pohon natal juga merupakan rangkaian seri beberapa lampu.
  4. Lampu tube lamp atau TL biasa juga orang mengenalnya dengan lampu neon tetapi yang model lama yang masih menggunakan ballast dalam box lampu terseut menggunakan rangakaian seri anatara jala-jala dengan ballastnya.

Rangkaian Listrik

Rangkaian listrik adalah sebuah jalur atau rangkaian sehingga elektron dapat mengalir dari sumber voltase atau arus listrik. Proses perpindahan elektron inilah yang kita kenal sebagai listrik.

Elektron dapat mengalir pada material penghantar arus listrik yakni konduktor. Oleh karena itu kabel dipakai pada rangkaian listrik karena kabel terbuat dari tembaga yang dapat menghantarkan arus listrik. Tempat dimana elektron masuk ke dalam rangkaian listrik dinamakan dengan sumber listrik. Setiap benda yang memakai listrik untuk penggunaannya disebut sebagai beban listrik.

Lihat juga materi StudioBelajar.com lainnya:
Listrik Statis
Dioda

Pada gambar dibawah, lampu merupakan beban listrik dan sumber listrik berasal dari baterai; listrik mengalir melalui kabel dan sakelar berfungsi untuk memutus atau menyambungkan aliran listrik. Untuk menggambar rangkaian listrik, kita harus menyederhanakan gambar seperti pada contoh dibawah dari gambar A menjadi gambar B.

Benda apapun dapat menjadi beban listrik, oleh karena itu simbol universal untuk beban listrik adalah hambatan [resistor]. Jadi, simbol lampu pada rangkaian diatas dapat diganti menjadi simbol hambatan seperti pada gambar dibawah.

Terdapat dua tipe rangkaian yaitu: rangkaian seri dan rangkaian paralel. Rangkaian seri dan paralel dapat dikombinasikan sehingga menjadi rangkaian kombinasi atau gabungan.

Pengertian Rangkaian Seri dan Paralel

Rangkaian seri dan paralel memiliki banyak kelebihan dan kekurangan masing masing tergantung kepada komponen apa yang dihubungkan dengan koneksi jenis seri, paralel atau bahkan rangkaian campuran antara keduanya.

Didalam sebuah rangkaian elektronika maupun listrik kita akan selalu menemukan penggunaan rangkaian seri dan rangkaian paralel misalnya saja pada pemasangan lampu/ beban listrik di instalasi listrik rumah.

Apa arti dari rangkaian seri dan paralel ? pada dasarnya ini merupakan jenis atau metode untuk menyalurkan arus listrik maupun memasang komponen, lihat juga pengertiannya di Wikipedia.

Pada artikel ini akan dibahas secara jelas dengan contoh penggunaan lampu yang dipasang secara seri dan paralel tentunya untuk mempermudah dalam pemahamannya.

Sedangkan untuk aplikasi penggunaan pada komponen elektronika seperti misalnya resistor, kapasitor dan lain lain akan dibahas di artikel terpisah karena cukup rumit perhitungan rumusnya yang disebabkan perbedaan karakteristik masing masing komponen.

Table of Contents

  • Rangkaian Listrik Seri
  • Rangkaian Paralel
  • Rangkaian Campuran
  • Hukum Kirchhoff I
  • Contoh Soal Rangkaian Listrik Seri Paralel dan Campuran [+Bahas]
    • Contoh 1: SOAL UN IPA FISIKA 2016
    • Contoh 2 – Soal Rangkaian Listrik Seri Paralel dan Campuran

Rangkaian Listrik Seri

Pembahasan pertama mengenai rangkaian listrik seri paralel dan campuran yang akan dibahas adalah rangkaian seri. Bentuk rangkaian seri dapat dibilang sangat sederhana karena rangkaiannya disusun secara lurus dan tidak mimiliki cabang.Pada rangkaian seri terdapat besar arus listrik [I] pada setiap titik sama sedangkan besar beda potesnsial sama dengan jumlah beda potensial di setiap titik. Jika terdapat beberapa hambatan pada rangkaian seri maka besar hambatan total dapat dihitung dengan menjumlahkan semua hambatan dalam rangkaian seri.

Rangkaian listrik seri memiliki kelebihan dari bentu susunan yang sederhana. Kelemahan dari rangkaian listrik seri adalah rangkaian tidak bisa mengalirkan arus saat terjadi kesalahan pada satu titik pada rangkaian. Contoh gambar rangkaian seri ditunjukkan seperti berikut.

Persamaan arus listrik [I], beda potensial [V], dan hambatan [R] pada rangkaian serti di atas sesuai dengan persamaan di bawah.

Karakteristik Rangkaian Listrik Seri:

  1. Cara menyusun rangkaian cenderung praktis dan sederhana.
  2. Semua komponen listrik disusun secara sejajar [berderet atau berurutan].
  3. Kabel penghubung pada seluruh komponen tidak memiliki percabangan sepanjang rangkaian.
  4. Hanya ada satu jalan yang dapat dilalui oleh arus, jadi jika ada satu jalur yang terputus maka rangkaian tidak dapat berfungsi dengan benar.
  5. Arus listrik yang mengalir di berbagai titik dalam rangkaian sama besarnya
  6. Setiap komponen yang terpasang akan mendapat arus yang sama.
  7. Beda potensial/tegangan pada setiap komponen yang terpasang memiliki nilai yang berbeda.
  8. Memiliki hambatan total yang lebih besar daripada hambatan penyusunnya.

Baca Juga: Contoh Cara Menghitung Biaya Pemakaian Listrik

Rangkaian Seri dan Paralel

//pixabay.com/users/qimono-1962238/

Apakah kamu pernah mengamati bagaimana rangkaian listrik yang ada di rumah? Secara umum, rangkaian listrik yang sering kita jumpai di sekitar adalah rangkaian listrik seri dan rangkaian listrik paralel. Keduanya memiliki karakteristik tersendiri. Oleh karena itu, cara menghitung rumusnya pun juga berbeda.

Rangkaian listrik yang ada di rumah kita juga bermacam-macam jenisnya. Perbedaan rangkaian listrik tersebut memudahkan hidup dan membuat berbagai macam hal lebih praktis. Misalnya saja rangkaian paralel di rumah memungkinkanmu untuk mematikan lampu di salah satu ruangan saja, sedangkan lampu di ruangan lain tetap menyala sekalipun rangkaian tersebut memiliki instalasi yang sama. Bisa dibayangkan jika kamu menggunakan rangkaian seri, ketika satu lampu mati, lampu ainnya juga akan mati.

Pertanyaan tentang rangkaian listrik akan kamu dapatkan, baik ketika menempuh studi di sekolah menengah ataupun dalam kehidupan sehari-hari. Sayangnya, masih banyak yang belum memahami seluk beluk rangkaian listrik tersebut. Ada banyak penerapan rangkaian listrik dalam kehidupan sehari-hari yang perlu kamu ketahui. Agar semakin paham, baca artikel berikut ini.

Baca Juga :

Rumus Menghitung Daya Listrik dan Contoh Soal Serta Pembahasannya

Pengertian Rangkaian Listrik

Pernahkan sobat memikirkan kira-kira yang dipakai pada lampu di jalan itu menggunakan rangkaian apa?

Rangkaian Listrik adalah sebuah jalur atau rangkaian sehingga elektron dapat mengalir dari sumber voltase atau arus listrik. Proses perpindahan elektron inilah yang kita kenal sebagai listrik.

Elektron dapat mengalir pada material penghantar arus listrik yakni konduktor. Oleh karena itu kabel yang dipakai pada rangkaian listrik karena kabel terbuat dari tembaga yang dapat menghantarkan arus listrik.

Lampu adalah beban listrik dan sumber listrik berasal dari baterai. Listrik mengalir melalui kabel dan saklar berfungsi untuk memutus atau menyambungkan aliran listrik. Simbol universal untuk beban listrik adalah hambatan [resistor].

Terdapat dua tipe rangkaian yaitu: rangkaian seri dan rangkaian paralel. Rangkaian seri dan paralel dapat dikombinasikan sehingga menjadi rangkaian campuran.

Video liên quan

Bài mới nhất

Chủ Đề