Induk organsasi yang menaungi permainan bola voli di indonesai adalah

3 dari 3 halaman

Yakni dalam reli poin atau [rally point system]. Singkatnya, untuk mendapatkan sebuah poin, kedua tim harus berlomba memenangkan reli. Sedang reli sendiri merupakan rangkaian permainan yang dimulai dari sebuah servis.

Tim yang mendapatkan servis perdana, dapat memilih pemain untuk mengeksekusi bola servis. Biasanya pemain yang melakukan servis dituntut untuk memberikan bola yang sulit untuk dikembalikan.

Poin bisa dicetak oleh tim jika bola berhasil jatuh di wilayah lawan. Reli juga dapat dimenangkan bila tim lawan tidak dapat mengembalikan bola secara sempurna. Misalnya, bola dikembalikan keluar lapangan permainan atau tidak melewati bibir net.

Lebih lanjut, bagi tim yang berhasil memenangkan reli, berhak mendapatkan satu poin dan berkesempatan melakukan servis kembali. Sementara, bila tim yang mendapatkan servis gagal memenangi reli, maka servis pun berpindah kepada tim lawan.

Nah demikian ulasan jawaban dari pertanyaan " Nama Induk Organisasi Voli di Indonesia adalah" yang sudah dihadirkan oleh Diadona. Semoga artikel kali ini bermanfaat ya, have a nice day!

Induk Organisasi Bola Voli di Indonesia adalah Bagian Dari FIVB – Setiap cabang olahraga di Indonesia pasti memiliki organisasi induk yang menaungi sekaligus mengatur regulasi pertandingan. Nah, untuk induk organisasi bola voli di Indonesia adalah PBVSI. Simak artikel ukulele berikut untuk mengetahui lebih dalam tentang PBVSI.

Induk Organisasi Bola Voli Di Indonesia Adalah?

Induk organiasi bola voli di Indonesia adalah sebuah organisasi resmi yang berskala nasional yang disebut PBVSI. PBVSI kependekan dari Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia. Organisasi inilah yang mengatur segala hal tentang cabang olahraga bola voli di Indonesia.

Induk Organisasi Bola Voli Di Indonesia Adalah?

PBVSI punya kewenangan untuk menyelenggarakan even olahraga bola voli nasional maupun kedaerahan. Organisasi ini adalah anggota resmi FIVB sehingga berkewajiban untuk turut aktif dalam berbagai kegiatan yang dilakukan oleh FIVB.

Tugas penting lain dari induk organisasi bola voli di Indonesia adalah mengembangkan olahraga ini melalui berbagai even olahraga sekaligus menciptakan atlet-atlet bola voli yang siap berkancah di dunia.

Bola voli merupakan salah satu olahraga yang dipertandingkan pada olimpiade dunia, asean games, sea games, ataupun even olahraga bergengsi lainnya. Oleh karenanya itu, PBVSI sebagai induk organisasi bola voli di Indonesia adalah harus mampu mengoptimalkan keahlian atlet-atlet voli Indonesia.

Di Indonesia sendiri, olahraga bola voli cukup popular. Meski belum bisa mengalahkan kepopuleran olahraga sepakbola dan badminton yang masih menjadi primadona, namun perkembangan bola voli cukup menampakkan harapan.

Hal itu terlihat dari hadirnya even-even olahraga berskala nasional dan disponsori oleh banyak pihak. Bahkan, pertandingan bola voli juga kerap diselenggarakan di pelosok desa sekalipun.

Baca juga:

Sejarah Induk Organisasi Bola Voli di Indonesia Adalah

Setelah penyelenggaraan PON [Pekan Olahraga Nasional] pada tahun 1953, maka pengurus IPVOS [Ikatan Perhimpunan Volleyball Surabaya] mengadakan pertemuan.

Pada pertemuan tersebut muncul ide untuk membuat sebuah organisasi induk bola voli yang menaungi olahraga bola voli seluruh Indonesia. Demi mewujudkan ide tersebut, perwakilan IPVOS melakukan pertemuan khusus dengan Ketua KOI [Komisi Olimpiade Indonesia].

Ketua KOI pada saat itu dijabat oleh Dokter Azis Saleh. Ketua KOI kemudian menjembatani pertemuan antara IPVOS dengan PERVID [Persatuan Volleyball Indonesia Djakarta]. Dari pertemuan antara Ketua KOI, IPVOS dan PERVID didapatkan kesepakatan:

  • IPVOS dan PERVID menjadi organisasi sponsor dalam pembentukan induk organisasi bola voli nasional.
  • Setelah itu, seorang tokoh olahraga nasional bernama J. Latumetan menjadi ketua Persatuan Bola VOli Seluruh Indonesa yang pertama.
  • Organisasi PBVSI sementara bermarkas di stadion IKADA Jakarta.
Sejarah Induk Organisasi Bola Voli di Indonesia Adalah

Pada tanggal 22 Januari 1955 PBVSI mengadakan rapat anggota di stadion IKADA Jakarta untuk merumuskan struktur organisasi yang lengkap. Hasil rapat memutuskan susunan pengurus PBVSI adalah sebagai berikut:

Ketua                                      : Wim J.Latumetan

Wakil Ketua                            : Erwin Baharudin

Bendahara dan Penulis          : Soewarno

Komisi Pertandingan              : S.Adi Widjaja

Komisi Teknik dan Pemilih     : Dra Graza

Anggota                                  :

  1. Alimuddin Nasution
  2. Soemadi
  3. Heinz
  4. Coenraad
  5. Jocom
  6. Soebroto

Komisi Daerah                        : W.Kho Kuy Liong

Induk Organisasi Bola Voli Dunia

Jika induk organisasi bola voli di Indonesia adalah PBVSI, maka organisasi dunia yang menaungi cabang olahraga ini bernama FIVB. Federation Internationale de Volleyball atau disingkat FIVB dulunya bernama IVBF.

IVBF atau Internationale Volleyball Federation berdiri pada April 1947 di Paris, Perancis. Pada waktu itu terdapat 15 negara yang tergabung dalam IVBF. Tugas utama IVBF adalah mengatur permainan bola voli, termasuk peraturan dan regulasinya yang digunakan sebagai standart di seluruh dunia.

Setelah diadakan kongres konstitutif pada tahun 1947 yang diikuti oleh lima benua dengan 14 negara. Dalam kongres tersebut disepakati pengangkatan presiden organisasi pertama, yaitu Paul Libaud dari Perancis.

Penyelenggaraan pertandingan voli internasional berhasil dilaksanakan dua tahun setelah kongres di Perancis tersebut. Setelah berhasil melaksanakan kejuaraan voli internasional, IVBF kemudian mengadakan pertandingan bola voli untuk perempuan, tepatnya pada tahun 1952.

Olahraga bola voli terus berkembang dan semakin diminati. Oleh karena itu, bola voli kemudian masuk sebagai salah satu olahraga yang dipertandingkan di olimpiade dunia.

Paul Libaud pensiun pada tahun 1984, markas besar IVBF dipindahkan dari Paris, Perancis ke Lausanne, Swiss. Nama IVBF juga diganti menjadi FIVB [Federation International Volley Ball]. Presiden selanjutnya yang menjabat adalah Mr.Ruben Acosta Hernandes dari Mexico.

Perkembangan olahraga bola voli semakin berkembang pesat. Hal ini dibuktikan dengan dibentuknya komisi liga dunia, grand pix dan voli pantai.

FIVB [Federation International Volley Ball]

Induk organisasi bola voli di Indonesia adalah anggota FIVB yang tergabung pada tahun 2000-an. Pada tahun 2010, jumlah total anggota FIVB terdiri atas 220 federasi atau persatuan bola voli yang bersifat nasional.

Baca juga:

Pembahasan tentang induk organisasi bola voli di Indonesia adalah sebuah materi penting yang seyogyanya diketahui oleh setiap orang Indonesia, terlebih para atlet voli. Dengan demikian, peran PBVSI sebagai organisasi induk yang menaungi bola voli tak hanya sekadar nama.

Logo PBVSI. [Foto: PBVSI]

Induk organisasi bola voli se-Indonesia adalah PBVSI. Organisasi ini didirikan pada 22 Januari 1955 di Jakarta bersamaan dengan kejuaraan nasional pertama. Permainan ini pertama kali dilakukan dan dibawa ke Indonesia oleh para bangsawan Belanda pada 1928.

Pada masa tersebut, awalnya Belanda mendatangkan guru olahraga untuk memberikan pelatihan kebugaran jasmani kepada para pasukan prajurit Belanda. Di sela-sela olahraga, para kompeni memainkan pertandingan bola voli.

Seiring perkembangan zaman, para konglomerat hingga masyarakat biasa diajak dan diperbolehkan bermain voli, sehingga dapat dimainkan oleh para pribumi. Kini, permainan bola besar tersebut dapat dimainkan oleh seluruh kalangan.

Permainan ini pertama kali bernama Mintonette, yang ditemukan oleh Instruktur pendidikan jasmani, sekarang setara dengan Director of Physical Education yang bernama William George Morgan, di YMCA pada 9 Februari 1895. Lalu, induk organisasi bola voli di Indonesia adalah sebagai berikut.

Induk Organisasi Bola Voli se-Indonesia adalah PBVSI

Setelah mengetahui sejarah singkat organisasi induk bola voli di Indonesia, sebaiknya mengetahui perkembangan bola voli di dunia hingga masuk ke Indonesia sebagai berikut:

Perkembangan Bola Voli di Dunia

Pro Liga, Liga Bola Voli di Indonesia. [Foto: PBVSI]

Awalnya permainan ini ditemukan oleh William G. Morgan di Holyoke, Massachusetts, Amerika Serikat. YMCA adalah sebuah singkatan dari Young Men’s Christian Association yang merupakan organisasi umat Kristiani untuk mengedukasi siswa-siswi dengan ajaran pokok yang dibawa oleh Yesus Kristus.

Organisasi ini didirikan pada 6 Juni 1884 oleh William George di London, Inggris. Fakta uniknya adalah, ia membuat olahraga ini ketika bertemu dengan pencipta olahraga bola basket, yaitu James Naismith pada 6 November 1861 dengan nama olahraga awal yaitu Mintonette.

William menciptakan permainan ini setelah 4 tahun dibuatnya permainan bola basket oleh James Naismith. Olahraga ini terinspirasi pada permainan bola basket dan dikombinasikan dengan empat karakter olahraga lainnya, yaitu Baseball, Tenis dan Handball.

Perubahan Nama Mintonette ke Volleyball

Pada 1896, demonstrasi pertandingan ini dilakukan di International YMCA Training School, sekaligus menjadi ajang perubahan nama menjadi Volleyball atau Bola Voli. Permainan ini diresmikan di konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield, yang dihadiri para instruktur pendidikan jasmani.

Pada event tersebut pula, Dr. Luther Halsey Gulick sebagai Director of the Professional Physical Education Training School sekaligus Executive Director of Department of Physical Education of the International Committee of YMCA mengundang dan meminta William G. Morgan untuk mendemonstrasikan di stadion kampus yang baru.

Sejarah Bola Voli di Dunia

Setelah mendapatkan antusiasme permainan ini cukup tinggi di seluruh dunia, akhirnya dibuat Federation Internationale de Volleyball atau FIVB pada tahun 1947 yang menjadi induk federasi bola voli internasional.

Awal pembentukan FIVB diinisiasi oleh 14 negara yaitu, Amerika Serikat, Belanda, Belgia, Brasil, Ceko, Hungaria, Italia, Mesir, Prancis, Polandia, Portugal, Rumania, Uruguay dan Yugoslavia. Dan ketua terpilih FIVB pertama yaitu Paul Libaud asal Prancis.

Kantor pusat FIVB pertama kali berada di Paris, Prancis dan membuat kompetisi internasional bola voli pertama untuk pria pada tahun 1949 dengan nama Kejuaraan Dunia Bola Voli. Kemudian turnamen internasional bola voli wanita dilaksanakan pada tahun 1952.

Sejarah Bola Voli di Indonesia

Timnas Indonesia Cabang Bola Voli. [Foto: PBVSI]

Mengutip dari situs resmi pbvsi.or.id, Komite Olimpiade Indonesia meresmikan PBVSI sebagai induk organisasi bola voli pada bulan Maret 1955 dan Kongres Pertama organisasi ini dilaksanakan pada tanggal 28-30 Mei 1955 di Jakarta.

Sejarah ini diawali dengan pembentukan ini dimulai tanggal 22 Januari 1955 dengan nama Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia [PBVSI] dengan menunjuk Bapak Willem ‘Wim’ Johannes Latumeten [1916-1965] sebagai Ketua Umum PBVSI pertama.

Pembentukan induk organisasi bola voli ini dimulai pada tahun 1954 antara Ikatan Perhimpunan Volleyball Soerabaia [IPVOS] dan Persatuan Volleyball Indonesia Djakarta [PERVID] yang mengadakan pertemuan karena melihat selama gelaran PON, permainan ini dipertandingkan namun tidak memiliki induk organisasi yang menaunginya.

Induk organisasi bola voli se-Indonesia adalah organisasi yang menaungi turnamen skala nasional permainan bola voli. PBVSI memiliki peran penting dalam berjalannya liga dan membentuk timnas untuk berlaga di level internasional.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề