Jelaskan tata cara penulisan salam pembuka surat lamaran pekerjaan

Lamaran kerja harus dibuat secara formal. Kaidah bahasa dan sistematika surat lamaran pekerjaan wajib Pinters perhatikan. Setidaknya dengan menuliskannya secara benar, menunjukan bahwa kamu adalah seorang profesional dan beretika.

Surat lamaran kerja kerap dianggap sama dengan cover letter. Keduanya secara bentuk hampir mirip, tapi pada dasarnya berbeda. Perbedaan cover letter dan surat lamaran pekerjaan yang cukup mudah diidentifikasi adalah intensi dari isinya.

Surat lamaran kerja adalah surat yang menunjukan minat seorang pelamar kerja. Biasanya cukup menonjolkan kualifikasi dan sejumlah narasi untuk menarik minat recruiter.

Rekomendasi Artikel : Dijamin Lolos Seleksi HRD, Begini Contoh Surat Lamaran Kerja Yang Benar

Sedangkan cover letter adalah surat pengantar lamaran kerja. Cover letter cenderung lebih sederhana karena hanya berfungsi untuk mengidentifikasi siapa yang mengirimkan lamaran.

Jika Pinters mengirim surat lamaran kerja menggunakan email, pengantar yang dituliskan pada body email itulah yang disebut.

Struktur Surat Lamaran Kerja & Contohnya

Nah, ulasan berikut ini akan membahas tentang sistematika atau struktur surat lamaran pekerjaan yang tepat.

Berbeda dengan surat dinas, surat lamaran pekerjaan tidak memerlukan KOP surat. Pada bagian paling atas, Pinters bisa langsung menuliskan tempat dan tanggal penulisan surat secara lengkap.

Contoh: Yogyakarta, 29 Agustus 2020

Penulisannya lengkap, tidak ada yang disingkat. Pada bagian akhir tidak diberi titik. Posisi umumnya ada di sebelah kanan, bisa juga di bagian kiri.

Setelah tanggal, di bawahnya adalah Hal dan Lampiran. Posisinya ada di bagian kiri.

Hal biasanya diisi dengan Lamaran Pekerjaan dan Lampiran diisi dengan jumlah dokumen yang terlampir.

Selanjutnya adalah kepada siapa surat tersebut ditujukan. Tidak perlu menggunakan “Kepada”. Langsung tulis saja “Yth. Penerima surat Lamaran”.

Biasanya penerima surat lamaran hanya menyatakan jabatan. Pinters hanya perlu menuliskan jabatannya, tidak usah menggunakan Bapak atau Ibu.

Penulisan “Jalan” jangan disingkat. Penulisan alamat usahakan tidak lebih dari 3 baris.

Pinters tidak perlu menggunakan tanda baca titik pada akhir setiap baris.

Contoh:

Yth. Manajer HRD PT. XYZ Jalan Panembahan Senopati Nomor 20 Yogyakarta 55000

Sebelum masuk bagian isi, tuliskan lebih dahulu salam pembuka. Lebih baik menggunakan salam universal.

“Dengan hormat,” adalah salam pembuka yang umum digunakan. Tambahkan tanda koma setelah salam pembuka. Tidak perlu ditulis menjorok ke dalam.

Pada alinea pembuka, Pinters bisa menuliskan darimana kamu mendapatkan informasi lowongan pekerjaan.

Contoh:

Sehubungan dengan informasi lowongan kerja di website official PT. XYZ, saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Pada bagian isi, biasanya terbagi dalam 3 hal, yaitu: identitas, maksud surat lamaran kerja, dan berkas-berkas lamaran kerja.

Pada bagian identitas, tuliskan informasi yang sekiranya perlu misalnya: Nama lengkap, jenis kelamin, TTL, pendidikan terakhir & jurusannya, dan kontak [email & nomor HP].

Setelah menuliskan identitas, Pinters bisa menuliskan maksud dari surat lamaran. Kamu juga bisa menyampaikan beberapa skill atau suatu kondisi yang bisa menarik minat tim recruiter.

Contoh:

Bermaksud untuk melamar pada posisi Web Programmer. Saya sudah 2 tahun berpengalaman di bidang tersebut dan menguasai html, jquery, javascript, bootstrap, wordpress, php, dll sebagai penunjang pekerjaan. Saya cukup disiplin dengan deadline, bisa bekerja dalam tim, memiliki motivasi belajar tinggi, dan siap ditempatkan di cabang manapun.

Setelahnya, Pinters bisa menuliskan lampiran berkas lamaran kerja misalnya: CV, ijazah terakhir, KTP, sertifikat, SKCK, Kartu Kuning dll.

Bagian penutup pada surat lamaran kerja biasanya berisi harapan supaya diterima dan ucapan terima kasih.

Contoh:

Demikian surat ini saya buat. Besar harapan saya supaya bisa diterima dan menjadi bagian dari PT. XYZ. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.

Nah, sudah masuk bagian paling akhir yaitu tanda tangan dan juga nama terang. Sebelum tanda tangan, Pinters perlu menuliskan “Hormat Saya,”.

Contoh:

Hormat Saya, TTD Edy Nugroho

Nah, itu dia struktur surat lamaran kerja yang tepat. Pinters bisa mengikuti format tersebut.

Contoh lengkap surat lamaran kerja simple:

Sumber: //tugaskaryawan.com/contoh-surat-lamaran-kerja/

Baca Juga : Penting! 5 Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email yang Tepat

Tips Membuat Lamaran Kerja

Selain harus memperhatikan pembuatan surat lamaran kerja, ada beberapa hal lain yang juga perlu kamu perhatikan supaya lamaran kerjamu mendapat respon positif bagi tim recruiter.

  • Mengikuti Kaidah & Etika Pengiriman Lamaran Kerja

Saat mengirim lamaran kerja kamu harus mengikuti kaidah dan etika yang berlaku. Pada era ini, kebanyakan lamaran kerja diminta untuk dikirim melalui email. Nah, kamu harus tahu etika mengirim lamaran kerja via email.

Tim recruiter biasanya tidak akan menggubris lamaran kerja yang dikirim tidak sesuai dengan etika yang berlaku.
Selain itu, pastikan tidak ada berkas yang terlewat.

  • Membuat CV dengan Menarik

CV adalah hal yang sangat penting dalam lamaran kerja. CV ibarat tempat untuk mempromosikan diri.

Buatlah desain CV yang menarik dan tetap sedap dipandang mata supaya tim recruiter melirik isi CV mu.

Bagian isi juga perlu kamu optimalkan. Sampaikan informasi yang memang diperlukan, tidak perlu bertele-tele dan tonjolkan hal-hal yang cukup menarik minat tim recruiter.

Sebuah perusahaan tentu saja ingin merekrut pekerja yang handal. Alih-alih terlalu banyak menyampaikan informasi tentang identitas, lebih baik kamu lebih menonjolkan skill.

Jika kamu merasa belum terlalu PD dengan skill yang kamu miliki, lebih baik kamu improve dulu skill yang kamu punya sebelum melamar kerja.

Ikut kursus terlebih dahulu. Gunakan penawaran menarik dari Pintek untuk membiayai kursus. Kamu bisa mendapat pinjaman untuk membayar lunas biaya kursus, sehingga kamu bisa membayar kursus dengan cara dicicil melalui Pintek.

Jangan lewatkan penawaran ini. Sudah saatnya kamu meningkatkan skill supaya bisa mengejar karir yang lebih baik.

Pinjaman dari Pintek juga bisa digunakan untuk membiayai kebutuhan pendidikan lain misalnya membayar biaya sekolah, bimbel, kuliah, kursus di LPK, dll.

Informasi lengkap bisa Pinters dapatkan di website official Pintek.

Selain skill, hal penunjang lain yang bisa kamu tonjolkan adalah pengalaman kerja dan prestasi kerja.

Itu dia ulasan tentang sistematika surat lamaran pekerjaan. Semoga ulasan ini bisa jadi referensi bermanfaat.

Surat lamaran kerja merupakan dokumen penting yang digunakan untuk melamar pekerjaan. Di dalamnya terdapat informasi penting sebagai bahan pertimbangan perusahaan. Oleh sebab itu, surat lamaran kerja harus dibuat dengan baik dan benar.

Isi surat lamaran kerja dibuat dengan jelas, menggunakan bahasa baku, sopan, rinci, dan tidak berlebihan. Ini penting untuk menunjukkan bagaimana keterampilan dan pengalaman yang sesuai dengan persyaratan dan deskripsi pekerjaan.

Dengan surat lamaran kerja, Anda berkesempatan untuk menunjukkan pengetahuan, pengalaman dan kemampuan sehingga perusahaan tertarik.

Cara membuat surat lamaran kerja ditulis dengan memuat unsur-unsur berikut.

  1. Alamat pengirim. Memuat nama, alamat, nomor telepon, dan email. Alamat pengirim dicantumkan di sebelah kanan atas.
  2. Tempat dan tanggal pembuatan surat. Tulis sesuai dengan waktu pembuatan surat. Misalnya: Jakarta, 23 Desember 2021.
  3. Nama orang di perusahaan yang dituju. Cantumkan nama orang, jabatan, dan alamat perusahaan lengkap. Jika tidak ada nama orang, cantumkan “HRD PT _____”.
  4. Salam pembuka. Gunakan frasa “Dengan hormat,” di awal kalimat.
  5. Paragraf pembuka. Jelaskan darimana mendapatkan informasi lowongan pekerjaan dan jabatan yang dibutuhkan.
  6. Paragraf kedua. Pada bagian ini, uraikan tentang visi, misi, dan hal-hal yang mendukung agar perusahaan tertarik. Jelaskan hubungan keterampilan dan kemampuan dengan deskripsi pekerjaan yang dibutuhkan.
  7. Paragraf penutup. Ucapkan terima kasih dan sampaikan harapan agar perusahaan dapat mempertimbangkan lamaran pekerjaan.
  8. Salam penutup. Gunakan salam yang sopan. Contohnya: Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
  9. Tanda tangan dan nama terang.

Tips Membuat Surat Lamaran Kerja yang Menarik

Mengutip buku 15 Menit Membuat Surat Lamaran Kerja yang Efektif, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Agar surat lamaran kerja menarik, simak tips berikut.

1. Impresif

Tampilkan jati diri secara menarik. Membuat surat lamaran kerja dapat menimbulkan kesan dengan prestasi dan kemampuan yang dimiliki. Tetapi, pastikan untuk menggunakan bahasa yang sopan dan tidak arogan.

Baca Juga

Buat surat lamaran kerja yang menarik minat dengan mencantumkan ketertarikan dalam bidang yang relevan dengan deskripsi pekerjaan. Dengan demikian, perusahaan akan lebih tertarik untuk memahami pelamar kerja.

3. Menyebutkan kualifikasi yang dimiliki

Prestasi dan pengalaman berperan signifikan dalam melamar kerja. Sebagai bukti pendukung, cantumkan prestasi dan pengalaman yang relevan. Sebutkan juga target yang pernah diraih, seperti target penjualan jika bekerja di bidang penjualan.

Bahasa merupakan media komunikasi yang penting. Kesalahan bahasa dapat mengurangi nilai surat lamaran kerja. Oleh sebab itu, pastikan untuk menggunakan bahasa yang baku, ringkas, dan padat. Pastikan tidak ada kesalahan pengetikan.

Baca Juga

Hindari kalimat yang tidak efektif, seperti kalimat yang diulang-ulang, ejaan yang salah, atau tata bahasa yang buruk. Jangan mengulang kalimat atau memperpanjangnya karena dapat membuat bingung pembaca.

6. Tujuan dan alasan melamar

Uraikan tujuan dan alasan melamar untuk meyakinkan perusahaan. Dengan demikian, perusahaan dapat menilai seberapa jauh dedikasi dan kontribusi yang akan diberikan.

7. Kerapian

Gunakan huruf yang mudah dibaca dan tidak terlalu besar. Umumnya, surat lamaran kerja ditulis dengan fon Times New Roman dengan ukuran 12 pt. Pastikan menggunakan paragraf yang rata kanan dan kiri sehingga rapi.

Jangan ketik terlalu banyak kalimat dalam satu paragraf. Usahakan alurnya runtut dan mudah dipahami.

Contoh Surat Lamaran Kerja

Berikut contoh surat lamaran kerja sebagai referensi.

Baca Juga

[Nama Kota], [Tanggal, Bulan Tahun]

Kepada Yth.

HRD PT. [Nama Perusahaan]

Jl. [Alamat Perusahaan]

Dengan hormat,

Saya yang bertandatangan di bawah ini:

Nama Lengkap:

Tempat Tanggal Lahir:

Jenis Kelamin:

Pendidikan Terakhir:

Bersama surat lamaran kerja ini, saya bermaksud untuk mengajukan lamaran pekerjaan pada perusahaan Bapak/Ibu sebagai [Posisi yang Dilamar].

Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan dokumen pelengkap sebagai berikut.

  1. Daftar Riwayat Hidup.
  2. Fotokopi Ijazah.
  3. Fotokopi Transkrip Nilai Terakhir.
  4. Fotokopi Surat Pengalaman Kerja.
  5. Fotokopi Surat Keterangan Catatan Kepolisian [SKCK].
  6. Pas foto 3x4 terbaru.
  7. Sertifikat Pendukung.

Demikian surat lamaran pekerjaan ini saya sampaikan. Besar harapan saya untuk diterima di perusahaan Bapak/Ibu.

Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Lengkap]

Baca Juga

[Nama Lengkap]

Email:

Mobile:

Dear Mr./Ms. [Nama Perekrut]

[Nama Perusahaan]

As a highly motivated and dedicated student with strong communication and interpersonal skills, I would like to apply for the position of [Posisi yang Dilamar].

As a student, I have been extensively involved in my school community, which has allowed me to develop strong interpersonal skills. My involvement in various events, including [Sebutkan pengalaman].

These experiences have allowed me to develop strong time management and organisational skills, which I see as being very important when seeking to work in casual employment while continuing to study.

I enjoy working with others and believe that my strong communication skills will ensure that I can meet the expectations of this role. I am aware that you will receive a large number of applications for this job, but I would very much appreciate the opportunity to demonstrate my capabilities to you in person.

I believe that I have a lot to offer your organisation. I am keen to develop my professional skills and look forward to discussing my application with you at an interview. I have enclosed a copy of my resume for your consideration. I can be contacted at all times on the details provided above.

Thanking you in advance for your time,

[Nama Lengkap]

Baca Juga

Semarang, 11 Februari 2021 

Kepada Yth. 

Sekretaris Badan Litbang SDM 

Cq. Tim Seleksi 

di – 

Jakarta 

Sehubungan dengan pengumuman Nomor: 182/BLSDM.1/KP.03.03/01/2021 tentang Seleksi  Penerimaan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri Sipil [PPNPN] di Lingkungan Badan  Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan  Informatika RI, saya yang bertanda tangan di bawah ini, 

Nama:

Tempat, tanggal lahir:

Jenis Kelamin:

Agama:

Pendidikan/Universitas:

Alamat domisili:

Nomor Telepon: 

Email:

Satuan kerja yang dilamar:

Posisi Jabatan yang dilamar:

Dengan ini menyampaikan surat lamaran agar dapat mengikuti Seleksi Penerimaan Pegawai  Pemerintah Non-Pegawai Negeri Sipil [PPNPN] di Lingkungan Badan Penelitian dan  Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. Saya  bersedia ditempatkan di seluruh Indonesia dan bersedia mengikuti seluruh rangkaian/tahapan  seleksi sesuai dengan jadwal dan ketentuan yang telah ditetapkan. 

Sebagai kelengkapan pendaftaran, terlampir saya sampaikan seluruh dokumen persyaratan  yang ditentukan: 

  • Surat lamaran. 
  • CV [Curriculum Vitae] 
  • Ijazah 
  • Transkrip nilai 
  • Sertifikat TOEFL 
  • Dokumen/sertifikat pendukung lainnya. 

Demikian surat lamaran ini dibuat. Adapun seluruh data dan dokumen yang saya berikan  adalah benar. Apabila dikemudian hari ditemukan data yang tidak benar, maka saya menerima  keputusan panitia membatalkan keikutsertaan/kelulusan saya pada seleksi. 

Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

Baca Juga

Demikian cara membuat surat lamaran kerja yang baik dan contohnya.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề