SMS Banking
SMS Banking adalah layanan perbankan yang dapat diakses dan dilakukan melalui jaringan SMS [Short Message Services] telefon selular anda. SMS Banking mengandalkan jaringan provider telefon seluler sehingga SMS Banking hampir dapat anda gunakan dimana saja dan kapan saja.
Dengan SMS Banking, anda dapat melakukan transaksi seperti pembayaran, informasi saldo, informasi debet dan kredit. Dengan cara ini anda akan terus terinformasi mengenai kondisi rekening tabungan anda 24 jam seminggu.
Manfaat SMS Banking [BNI]
- Anda dapat melihat 3 transaksi terakhir dari rekening anda dan tagihan Kartu Kredit BNI serta tagihan lainnya
- Dapat mengganti PIN secara fleksibel
- Dapat diakses hampir di semua jenis handphone berbasis Android, iOS, JAVA, Windows dan Blackberry
- Aplikasi SMS Banking juga dapat didownload melalui handphone Android, iOS pada play store dan App Store Windows
- Memiliki fitur-fitur yang memudahkan nasabah, yaitu :
– Fitur Autocomplete pada isi template SMS Banking – Melihat Daftar Rekening yang dimiliki – Dapat mengganti Rekening yang dijadikan sumber dana – Dapat melakukan pembelian pulsa, token listrik, Voucher Orange TV dan Paket Data XL – Top Up Tap Cash, UnikQu dan GoPay – Pembayaran listrik PLN, telpon Pasca Bayar, Kartu kredit, Asuransi BPJS Kesehatan, Prudential, BPJS Ketenagakerjaan, JIWASRAYA, AJB Bumi Putera dan Prudential– Dan fitur lainnya.
Keuntungan Menggunakan SMS Banking
- Dapat digunakan dimana saja dan mengandalkan jaringan telefon selular
- Dari segi keamanan SMS dianggap lebih aman karena jaringan tidak terhubung ke internet. Anda dapat menghapus SMS segera setelah transaksi selesai dilaksanakan
Kekurangan Menggunakan SMS Banking
- Anda akan dikenakan biaya SMS dari provider. Adapun biaya SMS banking dihitung per notifikasi dan biayanya rata-rata lebih mahal daripada biaya SMS pada umumnya.
- Anda harus mengingat tata cara mengirim melalui SMS Banking.
- Fasilitas transaksi mobile yang dimiliki cenderung terbatas.
- Nomor telefon yang dapat mengakses fasilitas ini harus ddaftarkan terlebih dahulu ke Bank dimana anda menabung.
- Jika anda mengganti nomor telefon maka harus didaftarkan lagi nomor yang baru.
Internet Banking
Internet Banking adalah layanan perbankan dimana nasabah dapat melakukan transaksi pembayaran, transfer dan transaksi lainnya secara mandiri melalui website milik bank yang dilengkapi dengan sistem keamanan. Hal ini diatur melalui Peraturan Bank Indonesia No. 9/15/PBI/2007 Tahun 2007 tentang Penerapan Manajemen Risiko Dalam Penggunaan Teknologi Informasi Oleh Bank Umum. Layanan ini tersedia setiap saat [24 jam/hari, 7 hari/minggu] dan dapat diakses dari mana saja baik itu dari HP, Komputer, laptop/ note book, yang dapat terhubung dengan jaringan internet.
Manfaat Internet Banking [BNI]
- Dapat diakses melalui PC/Laptop dan Smartphone dengan masuk ke website BNI Internet Banking //ibank.bni.co.id/ atau masuk melalui aplikasi BNI Experience di Handphone
- Dapat melakukan transaksi transfer dana dengan limit transakasi hingga Rp.1 Milyar dalam satu hari. Anda dapat melakukan multi transfer, transfer terjadwal dan transfer berulang.
- Dapat melakukan transfer antar bank baik secara kliring maupun online
- Dapat melakukan pembukaan rekening [Taplus, Deposito dan Tapenas], pemblokiran Kartu Debit BNI, pembaharuan setoran bulanan/jangka waktu Tapenas dan pencairan Deposito
- Terdapat link untuk transaksi favorit [Yang sering dilakukan, informasi kalender transaksi, nilai tukar valas, dan lain-lain.
- Memiliki 2 alat otorisasi transaksi finansial yaitu BNI e-secure dan BNI m-secure
- Menggunakan 3 otorisasi saat melakukan login ke BNI Internet Banking yaitu, USER ID, Password dan Captcha serta telah memiliki virtual keyboard untuk menghindari praktik keylogger.
- Transaksi yang anda lakukan dapat disimpan sebagai arsip dalam bentuk pdf
Keuntungan Menggunakan Internet Banking
- Dapat digunakan dimana saja dengan mengandalkan jaringan internet melalui provider seluler atau wifi.
- Dibandingkan dengan SMS Banking, Internet Banking dapat melakukan lebih banyak transaksi dan setiap transaksi dapat diarsip dalam bentuk dokumen pdf.
- Interface yang mudah dipahami dan mudah digunakan.
- Keamanan dalam melakukan transaksi terjamin aman karena menggunakan BNI e-secure dan BNI m-secure. Tanpa salah satu dari keduanya, transaksi tidak dapat dilanjutkan.
Kekurangan Menggunakan Internet Banking
- Tidak dapat digunakan jika tidak ada jaringan internet
- Disarankan tidak menggunakan komputer/laptop/PC Sharing [yang digunakan bersama dengan orang lain] karena username dan password rentan diketahui oleh orang lain.
- Transaksi rentan putus di tengah jalan jika jaringan internet buruk. Ada baiknya jika hal ini terjadi dan anda ragu apakah transaksi berhasil ataukah tidak, anda pastikan melalui BNI call center di 1500046
Artikel Terkait
Demikianlah artikel tentang perbedaan SMS Banking dan Internet Banking, semoga bermanfaat bagi Anda semua.
Definisi
Mobile banking merupakan layanan yang memungkinkan nasabah bank melakukan transaksi perbankan melalui ponsel atau smartphone. Layanan mobile banking dapat digunakan dengan menggunakan menu yang sudah tersedia melalui aplikasi yang dapat diunduh dan diinstal oleh nasabah. Mobile banking menawarkan kemudahan jika dibandingkan dengan SMS banking karena nasabah tidak perlu mengingat format pesan SMS yang akan dikirimkan ke bank dan juga nomor tujuan SMS banking.
Fitur
Fitur-fitur layanan mobile banking antara lain layanan informasi [saldo, mutasi rekening, suku bunga, dan lokasi cabang/ATM terdekat]; dan layanan transaksi, seperti transfer, pembayaran tagihan [listrik, air, internet], pembelian pulsa, dan berbagai fitur lainnya.
Cara Kerja
Untuk menggunakan mobile banking, nasabah harus mendaftarkan diri terlebih dahulu ke bank. Nasabah dapat memanfaatkan layanan mobile banking dengan cara mengakses menu yang telah tersedia pada aplikasi yang terinstal di ponsel. Apabila nasabah menggunakan mobile banking melalui aplikasi yang terinstal di ponsel, nasabah harus mengunduh dan menginstal aplikasi pada telepon seluler terlebih dahulu. Pada saat membuka aplikasi tersebut, nasabah harus memasukkan User-ID dan password untuk login, kemudian nasabah dapat memilih menu transaksi yang tersedia dan diminta memasukkan OTP saat menjalankan transaksi.
Banyak nasabah yang menggunakan fasilitas sms banking, M-banking atau mobile banking untuk kemudahaannya bertransaksi. Apalagi, dengan adanya promo mobile banking yang terkadang diberikan oleh pihak bank, makin banyak saja yang memanfaatkan kemudahan transaksi ini. Namun, meskipun sudah sering menggunakan berbagai fasilitas ini, ternyata masih banyak, loh, yang belum memahami perbedaan antara ketiga teknologi ini.
Supaya kita tidak salah lagi dan menganggap semuanya sama, yuk, cari tahu perbedaan antara M-banking, sms banking dan mobile banking.
Sms banking
Sesuai dengan namanya, fasilitas SMS banking ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan berbagai aktivitas perbankan melalui sms. Sistem kerjanya yaitu, nasabah mengirimkan sms ke nomor yang telah ditentukan, dengan isi kode yang telah ditentukan oleh pihak bank. Kode ini akan berbeda untuk setiap transaksi. Misalnya, kode untuk transfer akan berbeda dengan kode untuk pengisian ulang pulsa. Setelah mengirimkan kode, nasabah akan menerima sms yang meminta nasabah untuk membalasnya dengan pin milik nasabah [sistem bisa sedikit berbeda pada setiap bank]. Setelah memasukkan pin, transaksi akan dinyatakan berhasil dan nasabah akan menerima sms konfirmasi dari transaksi yang dilakukan.
M-banking
Pada M-Banking ini, aktivitas transaksi dilakukan menggunakan aplikasi yang telah terinstal pada simcard yang digunakan oleh nasabah. Karena itulah, pengguna fasilitas ini biasanya harus mendaftarkannya terlebih dahulu ke provider yang digunakannya. Namun, ada juga beberapa bank yang bekerjasama langsung dengan provider sehingga aplikasi M-Banking ini langsung tersedia. Nasabah hanya perlu meregistrasikan rekeningnya pada aplikasi M-Banking tersebut melalui customer service [sistem bisa berbeda pada setiap bank]. Untuk melakukan transaksi, nasabah hanya perlu memilih menu yang ada pada aplikasi dan bukti transaksi akan dikirimkan melalui sms.
Mobile banking
Bisa dikatakan ini adalah bentuk modern dari M-Banking. Jika aplikasi M-Banking menempel pada simcard, aplikasi mobile banking ini justru terinstall pada ponsel yang digunakan. Bentuk aplikasinya pun terlihat lebih menarik, dan lebih user friendly bila dibandingkan dengan M-Banking. Untuk menggunakan aplikasi ini, biasanya nasabah hanya perlu menginstall aplikasi mobile banking bank dimana nasabah menabung, dan kemudian mengaktifkannya. Hanya saja, ada beberapa mobile banking yang berdiri sendiri, dan ada yang terkoneksi dengan internet banking, sehingga nasabah harus menggunakan internet banking sebelumnya. Sehingga, untuk dapat melakukan aktivasi kita harus terlebih dahulu mengaktivasi akun kita di internet banking. Untuk bukti transaksinya sendiri, biasanya akan hanya berupa tampilan layout berisikan transaksi berhasil.
Nah, dari ketiga fasilitas layanan perbankan tadi manakah yang sering digunakan? [Vita]