Prestasi membanggakan indonesia di asean di bidang olahraga tahun 2022 yang lalu adalah

Prestasi membanggakan indonesia di asean di bidang olahraga tahun 2022 yang lalu adalah

Prestasi membanggakan indonesia di asean di bidang olahraga tahun 2022 yang lalu adalah
Lihat Foto

ANTARA FOTO/ZABUR KARURU

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (tengah) berfoto bersama pebulutangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti (kanan) usai babak final bulu tangkis ganda putri SEA Games 2021 Vietnam di Bac Giang Gymnasium, Vietnam, Minggu (22/5/2022). Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti menyabet medali emas usai mengalahkan ganda putri Thailand Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard dua set langsung, 21-17 dan 21-14.

KOMPAS.com - Indonesia tampil luar biasa di SEA Games 2021. Tim Indonesia mampu mencapai target di SEA Games 2021 dengan finis di peringkat ketiga. 

Di ajang tersebut, Indonesia meraih 69 medali emas, 92 medali perak, dan 80 medali perunggu. 

Tak hanya itu, beberapa sejarah juga tercipta pada SEA Games 2021. Seperti keberhasilan tim nasional basket putra Indonesia merebut medali emas SEA Games untuk pertama kalinya sejak 1977.

Baca juga: Bonus SEA Games Atlet Indonesia Bikin Negara Tetangga Terkejut dan Tergiur

Keberhasilan Indonesia di SEA Games 2021 menuai pujian dari sejumlah kalangan. Salah satunya, Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Kolektif (PPK) Kosgoro 1957 Sabil Rachman. 

Dia mengucapkan selamat dan apresiasi atas pencapaian prestasi membanggakan atlet Indonesia di ajang multievent SEA Games 2021 Vietnam.

Menurut, Sabil Rachman hasil ini dicapai ketegasan dan kepaiwaian Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dalam membina olahraga dan sinerginya dengan para atlet, federasi olahraga, KOI dan KONI.  

"Selamat Pak Menteri. Ini soal komintmen dan leadership yang kuat serta arahan Bapak Menteri yang sangat tegas bervisi besar untuk memajukan olahraga Indonesia," ujar Sabil Rachman dalam rilis kepada Kompas.com, Rabu (25/5/2022). 

Prestasi membanggakan indonesia di asean di bidang olahraga tahun 2022 yang lalu adalah

Prestasi membanggakan indonesia di asean di bidang olahraga tahun 2022 yang lalu adalah
Lihat Foto

KOMPAS.com/Ahmad Zilky

Para atlet Indonesia dari cabang olah raga (cabor) bola basket, angkat besi, dan balap sepeda tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta.

Dia meyakini dengan paradigma baru olahraga yang diterapkan berdasarkan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan dibentuknya tim review dalam menyeleksi atlet berprestasi yang diberangkatkan ke ajang olahraga Asia Tenggara tersebut sangat tepat.  

"Saya meyakini lewat DBON ini, prestasi olahraga akan makin maju. Ini dibuktikan di SEA Games Vietnam, meski dengan kontingen atlet sedikit dibanding negara lain, tapi kita berhasil masuk tiga besar," katanya.

Sabil Rachman mendukung upaya-upaya Menpora Amali yang melakukan review total pola pembinaan atlet untuk meningkatkan prestasi olahraga nasional sesuai arahan Presiden Jokowi.

"Upaya-upaya Pak Menpora sudah tepat. Implementasi DBON sudah mulai terlihat hasilnya. Saya harap kedepan prestasi olahraga makin meningkat terutama di olimpiade sebagai target utama Menpora," harapnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita berikutnya

Prestasi membanggakan indonesia di asean di bidang olahraga tahun 2022 yang lalu adalah

EDURANEWS, JAKARTA-Penyelenggaraan ASEAN University Games 2022 di Ubon Ratchathani, Thailand yang diselenggarakan dari 24 Juli 2022 hingga 7 Agustus 2022, menempatkan Indonesia dalam posisi ketiga dengan total raihan 119 medali.

Raihan medali tersebut terdiri sebanyak 43 medali emas, 38 Medali Silver, dan 38 Medali Perunggu. Pesta olahraga mahasiswa se-Asia Tenggara yang ke-20 ini diikuti dari berbagai universitas negara-negara anggota ASEAN. Sebanyak 23 cabang olahraga (cabor) dilombakan di ajang ini.

Ada 99 mahasiswa dari 51 kampus mewakili Indonesia di ajang ASEAN University Games 2022 di Thailand ini, salah satunya Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Tercatat UNJ menjadi kampus yang paling banyak mengirimkan perwakilan mahasiswanya untuk berlaga di ajang ASEAN University Games 2022 Thailand, setelah Unesa. Ada 9 mahasiswa UNJ yang menjadi perwakilan dalam ajang ini. Selain mahasiswa, 3 orang dosen UNJ pun turut andil dalam ajang ini.

Atas prestasi mahasiswa UNJ dalam Ajang ASEAN University Games 2022 di Thailand ini, Dr. Abdul Sukur selaku Wakil Rektor Bidang Mahasiswa dan Alumni UNJ mengatakan dirinya bangga atas capaian prestasi mahasiswa UNJ di tingkat internasional melalui ajang ASEAN University Games. Sebab mahasiswa UNJ, selain mengharumkan nama UNJ, juga mengharumkan nama Indonesia di tingkat ASEAN, ucap Dr. Abdul Sukur.

“Terus berjuang dan berlatih untuk para atlet UNJ”, pesan Dr. Abdul Sukur.

Sementara itu Prof. Komarudin selaku Rektor UNJ turut senang dan bangga atas raihan prestasi mahasiswa UNJ di tingkat internasional ini.

Prof. Komarudin mengatakan bahwa prestasi mahasiswa UNJ sungguh membanggakan dan tentu kami sangat berterima kasih atas prestasi dan kontribusi mereka bagi bangsa dan negara.

“Semoga prestasi ini dapat terus ditingkatkan dan memotivasi mahasiswa UNJ yang lain untuk turut berprestasi dan mengharumkan nama bangsa dan negara, ujar Prof. Komarudin,”katanya

Nama – nama dosen dan mahasiswa UNJ yang mengikuti ajang ASEAN University Games 2022 di Thailand, yaitu: 1. Del Asri, M.Pd 2. Hendro Wardoyo, M.Pd 3. Rizky Nurulfa, M.Pd 4. Permata Cinta Nadya 5. Diva Renatta Jayadi 6. Kartika Herliana 7. Puja Lestari 8. Susan Nurhidayat 9. Novia Nur Hidayat 10. Alwi Elsanto 11. Isnain Fauzan

12. Dzaky Fadhlurrohman

Para perwakilan mahasiswa UNJ ini pun mayoritas berhasil menyumbangkan prestasi yang gemilang bagi Indonesia dan UNJ. Adapun para mahasiswa UNJ yang berhasil meraih juara, yaitu: 1. Diva Renatta Jayadi berhasil meraih Medali Emas pada cabor Atletik. 2. Kartika Herliana berhasil meraih Medali Emas pada cabor Karate. 3. Puja Lestari berhasil meraih Medali Emas pada cabor Sport Climbing. 4. Susan Nurhidayat berhasil meraih Medali Emas dan Medali Silver pada cabor Sport Climbing. 5. Novia Nur Hidayat berhasil meraih Medali Silver dan Medali Perunggu pada cabor Atletik. 6. Alwi Elsanto berhasil meraih Medali Silver pada cabor Pencak Silat. 7. Isnain Fauzan berhasil meraih Medali Silver pada cabor Pencak Silat.

8. Dzaky Fadhlurrohman berhasil meraih Medali Perunggu pada cabor Pencak Silat.

Solo, InfoPublik - Atlet Paraatletik kelas T47 nomor lari 100 meter Nanda Mei Sholihah bangga dapat menyumbangkan medali emas dalam ajang ASEAN Paragames XI 2022 di Solo, Jawa Tengah (Jateng) pada Senin (1/8/2022).

Dengan mendapatkan medali emas itu, tentunya bisa mengharumkan nama Indonesia dalam kancah regional Asi Tenggara (ASEAN). 

"Saya bangga sekali, bisa mendapatkan medali emas dalam ajang olahraga multi event ini," kata Nanda Mei Sholihah kepada InfoPublik. 

Ajang ASEAN Paragames yang digelar di Solo, lanjut Nanda, momentum yang sangat ditunggu oleh para atlet penyandang disabilitas. Sebab, ajang kompetisi olahraga tingkat regional tingkat Asia Tenggara pertama pascapandemi yang melanda seluruh dunia dalam dua tahun terakhir.

Jadi, ajang tersebut dijadikan media bagi dirinya untuk menunjukkan kemampuannya dalam cabang olahraga (cabor) paraatletik yang telah digeluti semenjak 2010. 

Dengan begitu, kemampuannya dalam cabor itu mampu terus meningkat. Seiring dengan keikutsertaan dalam ajang-ajang kompetisi olahraga tingkat regional. 

"Ajang multi event yang ditunggu-tunggu banget oleh kami para atlet," kata Nanda. 

Menurut Nanda, medali yang didapatkan pada ajang ASEAN Paragames 2022 di Solo merupakan hasil dari jerih payahnya menjalani latihan selama delapan bulan belakangan. Dengan latihan rutin itu, dirinya berhasil membawa medali emas pertamanya untuk Indonesia. 

"Latihan selama delapan bulan di Solo," kata Nanda. 

Kemudian, dengan mendapatkan medali emas dirinya, pun bisa membanggakan orang tua. Karena, mampu menorehkan prestasi dalam ajang regional se-Asia Tenggara yang digelar dalam satu pekan ke depan. 

Hal itu, juga menjadi tujuan utamanya dalam meraih prestasi yang didapatkan pada saat ini. "Banggain orang tua juga," kata Nanda. 

Melalui momentum ASEAN Paragames 2022, dirinya mampu membuktikan bahwa penyandang disabilitas mampu menorehkan prestasi dalam kancah regional Asia Tenggara. 

Dengan begitu, para orang tua yang memiliki anak penyandang disabilitas di nerbagai pelosok tanah air dapat sepenuhnya mendukung anaknya dalam menggeluti suatu cabang olahraga. "Para penyandang disabilitas mampu berprestasi dengan caranya masing-masing," kata Nanda. 

Dia berharap, semakin banyaknya atlet Paragames yang menorehkan prestasi dalam ajang tersebut dapat membawa dampak positif bagi penyandang disabilitas. Sehingga, para penyandang disabilitas mendapatkan kesetaraan dalam kehidupan sehari-hari mendatang. 

"Para penyandang disabilitas bisa terus berprestasi, untuk dipandang setara dengan atlet nondisabilitas," tutur Nanda. 

Foto: Amiriyandi InfoPublik 

  Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber InfoPublik.id