Sebutkan langkah untuk mengakses data yang di sharing

Seiring perkembangan teknologi, orang-orang kini semakin dimudahkan untuk melakukan sharing data. Berbagai teknologi bisa digunakan untuk melakukan sharing data, mulai dari teknologi menggunakan kabel, hingga tanpa menggunakan kabel [dikenal dengan nirkabel / wireless].

Meskipun teknologi jaringan tanpa kabel sudah berkembang, namun masih banyak orang yang menggunakan jaringan kabel untuk melakukan sharing data. Meskipun kecepatannya hanya segitu-gitu aja karena tidak ada perkembangan dalam teknologi jaringan kabel. Contohnya pada beberapa perusahaan yang mengggunakan jaringan berbasis Local Area Network [LAN] untuk kegiatan usahanya. Fungsi LAN sebagai penghubung antar komputer dalam satu lokasi menjadi keunggulan yang dipakai pada contoh ini.

Apapaun medianya, manfaat jaringan komputer dalam kemudahan sharing data menjadi keunggulan. Sharing data melalui jaringan komputer dinilai lebih efektif daripada menggunakan media penyimpanan fisik seperti flash disk, harddisk eksternal, atau sejenisnya untuk meminta file kepada pemilik file secara langsung. Memang, mendatangi secara langsung adalah cara efektif untuk jarak dekat. Tetapi untuk jarak jauh, menggunakan jaringan komputer jauh lebih efektif.

Pada kesempatan kali ini, kami akan menyajikan artikel yang berisi cara sharing data menggunakan kabel LAN untuk OS Windows Vista ke atas. Artikel ini terbatas hanya membahas sharing data menggunakan kabel pada jaringan LAN saja. Kami tidak membahas sharing data dalam jaringan komputer yang lebih besar dan juga tidak membahas mengenai sharing data menggunakan perangkat lunak jaringan komputer seperti Windows Server. Tanpa berlama-lama, berikut cara-caranya:

1. Pastikan Komputer Anda Terkoneksi dalam Jaringan LAN

Hal pertama yang harus Anda perhatikan sebelum melakukan sharing data menggunakan kabel LAN adalah pastikan kabel LAN pada komputer atau laptop Anda telah terhubung. Caranya, cek port LAN pada komputer atau laptop Anda.

Jika kabel LAN telah tersambung, Anda cek lampu indikatornya. Ada dua lampu indikator yang berada di bawah port LAN. Jika kedua lampu tersebut menyala [meskipun ada yang redup], tandanya komputer atau laptop Anda telah terhubung pada jaringan LAN. Namun jika tidak menyala, ada kemungkinan hub atau switch [untuk jaringan lebih dari dua komputer] tidak dinyalakan. Atau mungkin, kabel LAN pada komputer lainnya [untuk jaringan antara dua komputer] tidak tersambung. Bisa juga, komputer atau laptop Anda mengalami masalah yang sering terjadi pada jaringan LAN. Segera perbaiki masalah tersebut agar Anda bisa melakukan sharing data.

2. Pastikan Komputer Anda Terdapat Fitur Sharing Folder

Hal pertama yang perlu Anda lakukan untuk sharing folder adalah memeriksa apakah layanan “Share Folder” sudah terinstal pada Windows Anda. Caranya:

  • Klik kanan pada logo Network di tray icon di sudut kanan bawah layar komputer Anda. Lalu, pilih “Network and Sharing Center”
  • Cara lainnya, tekan Windows + R pada keyboard, lalu ketik “control panel” [tanpa tanda kutip]. Lalu, pilih “Network and Sharing Center”.
  • Selanjutnya, Anda akan menemukan jendela berisi jaringan yang tersedia pada komputer Anda. Pilih “Local Area Conection” jika Anda menggunakan jaringan LAN, atau “Wireless Network Connection” jika Anda menggunakan wi-fi hotspot. Lalu pilih “Properties”.
  • Periksa apakah pada tulisan “File dan Printer Sharing for Microsoft Networks” sudah diceklis atau belum. Jika sudah ada ceklis, tandanya fitur tersebut sudah diaktifkan.
  • Jika ternyata tidak terceklis, Anda perlu menginstal fitur ini, dengan pilih “File dan Printer Sharing untuk Microsoft Networks”, lalu klik Install.
  • Ikuti petunjuk berikutnya pada layar komputer Anda.

3. Atur IP Address Komputer Anda

Untuk melakukan sharing data menggunakan kabel LAN, Anda atau komputer lainnya harus berada dalam satu jaringan yang sama. Meskipun secara fisik, komputer Anda telah terhubung dengan kabel LAN, namun belum tentu komputer Anda benar-benar terhubung dengan jaringan. Hal tersebut karena adanya IP Address.

IP Address atau Internet Protocol Address adalah alamat internet yang menandakan alamat dari komputer Anda di dalam jaringan komputer. Untuk keperluan sharing data, Anda perlu mengatur IP address agar data yang dikirimkan bisa sampai ke komputer Anda dengan lancar.

Cara mengatur IP address adalah sebagai berikut:

  • Klik kanan pada logo Network di tray icon di sudut kanan bawah layar komputer Anda. Lalu, pilih “Network and Sharing Center”
  • Cara lainnya, Anda tekan ikon Windows + R pada keyboard, lalu ketik “control panel” atau “control” [tanpa tanda kutip]. Lalu, pilih “Network and Sharing Center”.
  • Selanjutnya, Anda akan menemukan jendela berisi jaringan yang tersedia pada komputer Anda. Pilih “Local Area Conection” > “Properties”.
  • Dobel klik pada Internet Protocol version 4 [IPv4].
  • Pilih radio button “Use the following IP address”
  • Ketik IP address dari jaringan Anda di bawah tulisan tersebut. IP address yang biasa digunakan untuk jaringan lokal adalah 192.168.xx.yy. “192.168.xx” adalah alamat jaringan Anda dengan “xx” yang ditentukan oleh jaringan, sedangkan “yy” adalah alamat komputer Anda pada jaringan. Jadi, jika jaringan Anda menggunakan IP address “192.168.34.0”, maka Anda harus menggunakan angka mulai 1 sampai 254 untuk mengganti angka 0 di IP address tersebut. Pastikan, tidak ada komputer lain yang menggunakan angka akhir IP address yang sama. Contoh, Anda menggunakan IP Address “192.168.34.8”, maka komputer lain tidak boleh menggunakan IP address tersebut.
  • Selanjutnya, ketik Subnet Mask. Biasanya, Windows secara otomatis akan mengisi bagian ini dengan “255.255.255.0”. Sebaiknya, Anda abaikan bagian ini untuk terisi secara default.
  • Atur Default Gateway. Jika Anda menggunakan jaringan yang terdiri lebih dari dua komputer, biasanya alamat dari router diisi pada bagian ini. Namun jika Anda hanya melakukan sharing data antara dua komputer, Anda bisa mengabaikan bagian ini atau isi dengan IP address yang sama dengan IP address komputer Anda.
  • Klik OK.
  • Klik OK sekali lagi.

4. Share data yang ingin dibagikan

Selanjutnya, Anda bisa melakukan sharing data di komputer Anda. Caranya adalah sebagai berikut:

  • Buka Windows Explorer
  • Pilih file atau folder yang ingin Anda share. Kemudian klik kanan pada file / folder tersebut. Lalu pilih “Share with” > “Specific people”
  • Tambahkan user “Everyone”, lalu klik Add. Setelah ditambahkan, klik “Share”.
  • Khusus Windows 10, akan muncul 2 pilihan, pilih “Yes, turn on discovery and file sharing for all public networks” untuk mengijinkan jaringan mengakses ke data yang Anda share.
  • Setelah itu akan dapat jendela konfirmasi bertuliskan “Your Folder is Shared”. Untuk menyelesaikan sharing data, klik “Done”.

5. Cek koneksi jaringan Anda

Untuk mengecek apakah Anda sudah bisa melakukan sharing data dengan komputer lain, ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan, diantaranya:

  • Mengetikkan IP address dari komputer yang ingin Anda akses datanya pada kolom alamat Windows Explorer. Cara cek IP Address dari komputer rekan Anda adalah menggunakan jendela Command Prompt, lalu ketik “ipconfig”. Contoh, alamat IP komputer rekan Anda adalah 192.168.40.34. Maka Anda ketikan “\\192.168.40.34” pada kolom alamat Windows Explorer Anda.
  • Melalui menu Network di Windows Explorer. Cari nama komputer rekan Anda, lalu klik pada nama komputer rekan Anda. Jika nama komputer rekan Anda tidak ada, tekan tombol F5 pada keyboard untuk me-refresh pencarian komputer rekan Anda pada jaringan.

Cara-cara yang kami sampaikan pada artikel kali ini bisa dibilang hampir sama dengan cara sharing folder atau file di semua versi Windows. Jadi, Anda tak perlu bingung jika menggunakan Windows versi lain. Sekian artikel kami kali ini mengenai cara sharing menggunakan kabel LAN. Semoga cara-cara yang telah kami bahas di atas dapat membantu Anda untuk melakukan sharing data dalam jaringan LAN.

Komputer saat ini sudah dipakai dalam menyelesaikan pekerjaan. Tidak seperti dahulu dimana semuanya dikerjakan secara manual, kini fungsi komputer bisa meningkatkan efektifitas kerja dalam sebuah perusahaan. Untuk meningkatkan efektifitas kerja dalam perusahaan, salah satu caranya adalah menerapkan sistem file sharing antar komputer.

File sharing adalah sistem dimana satu atau beberapa orang bisa berbagi file atau dokumen yang dimiliki di komputer mereka melalui jaringan yang terhubung pada komputer mereka. Sehingga, seseorang yang membutuhkan suatu file dari orang lain tak perlu mendatangi orang tersebut untuk mendapatkan file yang diinginkan.

Penerapan file sharing seringkali dijumpai pada perusahaan yang menerapkan implementasi IT dalam kegiatan pekerjaannya. Lebih tepatnya, jaringan komputer yang mereka gunakan untuk menerapkan sistem file sharing ini hanya sebatas pada jaringan lokal pada perusahaan saja. Kecuali, jika perusahaan tersebut adalah perusahaan yang memiliki banyak cabang, bahkan hingga lintas negara, maka penerapan file sharing tersebut dibantu oleh suatu server terpusat yang terhubung melalui jaringan internet yang aman. Salah satu cara menjaga keamanan jaringan komputer jenis ini adalah menggunakan proteksi jaringan komputer yang terpercaya.

Terlebih, salah satu manfaat jaringan komputer sebagai dasar dari file sharing adalah Anda tidak perlu menggunakan media penyimpanan seperti flash disk, harddisk eksternal, atau sejenisnya untuk saling berbagi data dengan orang lain. Jika Anda menggunakan flash disk, maka proses pembagian data menjadi tidak efisien, karena memakan waktu lebih lama, khususnya jika komputer yang Anda hubngkan banyak.

Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini, kami akan membahas mengenai cara sharing antar komputer dalam suatu jaringan lokal atau LAN. Batasan artikel kami kali ini tidak membahas mengenai file sharing antar komputer yang berbeda lokasi, karena hal tersebut membutuhkan jaringan internet yang lebih luas cakupannya dan jaringan tersebut harus terlindungi agar terhindar dari pencurian data oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, kami juga tidak membahas mengenai file sharing melalui perangkat lunak jaringan komputer.

Cara yang akan kami bahas pada artikel ini berlaku untuk Anda yang menggunakan Windows Vista hingga Windows 10. Tanpa banyak kata, mari kita simak beberapa cara sharing antar komputer:

1. Atur pengaturan Network Sharing pada komputer Anda

Sebelum Anda memulai proses File Sharing atau berbagi file antar komputer, Anda harus mengatur dulu pengaturan Network Sharing pada laptop Anda. Caranya adalah sebagai berikut:

  • Buka Control Panel pada komputer Windows Anda
  • Pilih Network and Sharing Center
  • Klik tulisan “Change advanced sharing settings” pada bagian kiri layar
  • Pada jendela “Advanced sharing settings”, cari profil yang sedang Anda pakai. Ada 2 profil yang tersedia, yaitu “Home or Work” dan “Public”. Bagaimana cara mengetahuinya? Anda cukup melihat profil yang terdapat kalimat Current Profile.

Pada bagian ini, Anda akan dihadapkan pada beberapa kategori pengaturan. Berikut penjelasan dari tiap kategori:

  • Network Discovery. Biasanya ketika dinyalakan, komputer yang terhubung pada suatu jaringan akan mencari perangkat lain yang terhubung pada jaringan yang sama. Begitu juga dengan komputer lain yang mungkin bisa menemukan komputer anda dalam jaringan yang Anda pakai. Pilihan ini berfungsi untuk mengatur apakah komputer Anda bisa ditemukan oleh komputer lain atau tidak.
  • File and Printer Sharing. Pengaturan ini harus dinyalakan jika Anda hendak berbagi file atau sharing antar komputer. Pilih “Turn on file and printer sharing”
  • Public Folder Settings. Ketika pengaturan ini diaktifkan, Anda bisa berbagi file melalui folder Public pada komputer Anda dengan komputer lain. Folder Public ini juga digunakan oleh semua komputer yang terhubung dalam jaringan yang Anda gunakan untuk saling mengakses data pada komputer Anda. Namun, ada yang harus diperhatikan dari cara sharing antar komputer ini. Jangan mengaktifkan pengaturan ini jika Anda berada di jaringan umum, kecuali jika Anda percaya akan keamanan jaringan tersebut. Jika Anda berada di jaringan dalam rumah atau kantor, Anda boleh mengaktifkan pilihan ini.
  • Media Streaming. Pengaturan ini membolehkan Anda untuk mengakses file multimedia seperti gambar, video, dan musik dengan menggunakan software Windows Media Player. Untuk mengubah pengaturannya, klik “Choose media streaming options…”.
  • File Sharing Connection, Pengaturan ini berfungsi untuk enkripsi koneksi pada jaringan yang sedang aktif. Windows secara default telah mengatur enkripsi 128-bit. Jika ada anggota jaringan Anda yang masih menggunakan enkripsi 40 atau 56 bit, sebaiknya pilih “…that use 40 or 56-bit encryption”
  • Password protected sharing, pengaturan ini mengharuskan orang lain yang hendak mengakses file atau dokumen yang telah Anda bagikan untuk mempunyai username dan password, dimana kedua hal tersebut dibuat di komputer Anda.
  • Homegroup Connection, Secara default, Windows telah mengatur Homegroup agar mempunyai password yang sama pada tiap komputer yang sudah tergabung. Namun hal tersebut tidak direkomendasikan untuk keamanan. Oleh karena itu, pilih “Allow Windows to manage homegroup connections”

2. Share file yang ingin dibagikan

Setelah mengatur beberapa pengaturan pada Network Sharing, selanjutnya Anda share beberapa file yang Anda inginkan. Caranya adalah sebagai berikut:

  • Buka Windows Explorer
  • Pilih dulu folder mana yang ingin Anda share. Kemudian klik kanan pilih “Share with” > “Specific people”
  • Di bagian ini Anda tambahkan user “Everyone”, kemudian klik Add. Jika Everyone sudah ditambahkan, klik “Share”.
  • Setelah itu akan dapat konfirmasi “Your Folder is Shared”, kemudian klik “Done”.

Selain file atau folder, Anda juga bisa berbagi file yang terdapat pada drive komputer Anda kepada orang lain. Berikut caranya:

  • Tentukan dulu drive mana yang ingin dibagikan. Lalu, klik kanan pada drive yang akan dibagikan, kemudian pilih share with > advanced sharing.
  • Klik Advanced sharing.
  • Beri tanda centang pada “Share this folder”.
  • Klik “Permissions” untuk menambahkan user serta mengatur permission dari user tersebut.
  • Klik “Add” jika Anda ingin menambahkan user atau grup. Jika Anda ingin membagikannya untuk semua orang, pilih “Everyone”. Lalu atur permissions-nya.
  • Klik OK.
  • Kembali lagi ke jendela Properties. Sekarang Anda beralih ke tab security.  Klik tombol Edit untuk menambahkan user serta mengatur permissions.
  • Klik “Add” untuk menambahkan user
  • Pada jendela “Select User or Group”, klik “Advanced”.
  • Pada bagian ini, Anda bisa memilih user apa saja yang bisa mengakses data yang Anda share. Klik “Find now” terlebih dulu agar daftar user-nya muncul. Kemudian pilih “Everyone”.
  • Klik OK.
  • Pada object names yang sudah terisi, klik OK.
  • Atur permissionnya. Caranya klik Everyone, lalu atur permission sesuai keinginan Anda. Terakhir klik OK.

3. Cek koneksi jaringan Anda

Untuk mengecek apakah Anda sudah bisa sharing dengan komputer lain, caranya adalah dengan mengetikkan Internet Protocol [IP] address dari komputer yang ingin Anda akses filenya pada kolom alamat Windows Explorer. Cara cek IP Address dari komputer rekan Anda adalah coba cek Properties pada Network and Sharing Center. Contoh, alamat IP komputer rekan Anda adalah 192.168.40.34. Maka Anda ketikan “\\192.168.40.34” pada kolom alamat Windows Explorer Anda. Selain menggunakan cara tersebut, Anda juga bisa langsung mengakses file rekan Adan melalui menu Network di bagian kiri bawah Windows Explorer. Cari nama komputer rekan Anda, lalu klik pada nama komputer rekan Anda.

Cara yang sama juga dilakukan untuk mengecek apakah komputer Anda sudah bisa terhubung dengan komputer lain. Hanya saja, Anda perlu mengeceknya di komputer yang lain [selain komputer Anda] dan IP address yang diketik adalah IP address komputer Anda.

Jika Anda mengalami masalah yang sering terjadi pada jaringan LAN, maka kemungkinan besar Anda tidak bisa melakukan file sharing. Oleh karena itu, segera perbaiki masalah pada jaringan LAN Anda jika bermasalah.

Sekian artikel kami kali ini mengenai cara sharing antar komputer. Semoga cara-cara yang telah kami bahas di atas dapat membantu Anda untuk menerapkan sistem file sharing dalam lingkungan kerja Anda.

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề