Tuliskan 2 contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi akar

Tuliskan persamaan dan perbedaan umbi batang, umbi akar dan umbi lapis pada Tema 1 kelas 3 SD dan MI. /buku.kemendikbud.go.id

PORTAL JEMBER – Pada Tema 1 kelas 3 SD MI halaman 168, adik-adik akan belajar tentang 3 jenis umbi.

Terdapat umbi batang, umbi lapis dan umbi akar pada tanaman. Lantas, kalian diminta untuk menyebutkan persamaan dan perbedaan dari ketiganya.

Ketiga jenis umbi tersebut, biasanya ditemukan pada tanaman-tanaman yang menyimpan obat-obatan atau bumbu dapur.

Baca Juga: Apakah Kamu Bekerja Sama dengan Teman Saat Bermain Lompat Bambu? Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 3 SD Halaman 159

Adik-adik silakan simak persamaan dan perbedaan dari umbi tersebut di bawah ini sebagai salah satu referensi kalian dalam menjawab.

>

Artikel juga dilansir dari KabarLumajang.com berjudul Tuliskan Persamaan dan Perbedaan Umbi Batang, Umbi Lapis, dan Umbi Akar Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 3 SD dan MI

Adapun materi tersebut pada Buku Tematik Tema 1 Kelas 3 SD dan MI Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017 terbitan dari Kemendikbud.

Baca Juga: Menurutmu Mengapa Bawang Merah Disebut Umbi Lapis? Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 3 SD dan MI Halaman 168

Sementara, pembahasan dari materi ini dikutip oleh KabarLumajang.com dari Hesti Putri Iriyanti, S.Pd.

Iveta Rahmalia Kamis, 5 Agustus 2021 | 09:30 WIB

Contoh-contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara umbi lapis, umbi batang dan umbi akar. [Pxfuel]

Bobo.id - Perkembangbiakan dengan cara umbi lapis, umbi batang, dan umbi akar termasuk ke dalam vegetatif alami.

Vegetatif alami adalah proses perkembangbiakan secara vegetatif tanpa bantuan manusia.

Vegetatif sendiri adalah cara tumbuhan berkembang biak yang tidak melalui proses perkawinan.

Lalu, apa contoh-contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara umbi lapis, umbi batang dan umbi akar?

Yuk, kita cari tahu kunci jawabannya!

Baca Juga: Jenis-Jenis Tanaman yang Berkembang Biak Secara Vegetatif, Materi Kelas 6 SD Tema 1

Perkembangbiakan Tumbuhan dengan Cara Umbi Lapis

Sesuai dengan namanya, umbi lapis adalah daun yang berlapis-lapis tebal. Lapisan-lapisan ini membentuk seperti batang.

Bagian dasar umbi lapis ini tumbuh akar serabut.

Di antara lapisan-lapisan umbi lapis, terdapat bakal tunas. Jika umbi lapis ditanam, bakal tunas akan tumbuh menjadi tunas, dan tumbuh jadi tanaman baru.

Contoh-contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara umbi lapis:

- Bawang putih

- Bawang merah

- Bawang bombai

- Bakung

- Tulip

- Lili

Bawang bombai adalah salah satu contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara umbi lapis. [Pixabay]

Page 2

Page 3

Pxfuel

Contoh-contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara umbi lapis, umbi batang dan umbi akar.

Bobo.id - Perkembangbiakan dengan cara umbi lapis, umbi batang, dan umbi akar termasuk ke dalam vegetatif alami.

Vegetatif alami adalah proses perkembangbiakan secara vegetatif tanpa bantuan manusia.

Vegetatif sendiri adalah cara tumbuhan berkembang biak yang tidak melalui proses perkawinan.

Lalu, apa contoh-contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara umbi lapis, umbi batang dan umbi akar?

Yuk, kita cari tahu kunci jawabannya!

Baca Juga: Jenis-Jenis Tanaman yang Berkembang Biak Secara Vegetatif, Materi Kelas 6 SD Tema 1

Perkembangbiakan Tumbuhan dengan Cara Umbi Lapis

Sesuai dengan namanya, umbi lapis adalah daun yang berlapis-lapis tebal. Lapisan-lapisan ini membentuk seperti batang.

Bagian dasar umbi lapis ini tumbuh akar serabut.

Di antara lapisan-lapisan umbi lapis, terdapat bakal tunas. Jika umbi lapis ditanam, bakal tunas akan tumbuh menjadi tunas, dan tumbuh jadi tanaman baru.

Contoh-contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara umbi lapis:

- Bawang putih

- Bawang merah

- Bawang bombai

- Bakung

- Tulip

- Lili

Pixabay

Bawang bombai adalah salah satu contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara umbi lapis.

Sebutkan 3 contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan umbi akar!

Jawab :

3 [tiga] contoh tumbuhan yang berkembangbiak dengan umbi akar :

1. Wortel

2. Jahe

3. Kunir

Penjelasan :

Umbi akar merupakan umbi yang terbentuk dari modifikasi akar. Akar yang membesar hasil modifikasi tersebut berisi cadangan makanan.

Umbi akar dapat terbentuk dari akar tunggang maupun akar cabang. Apabila umbi akar ditanam bersama pangkal batangnya, maka pada pangkal batang tersebut akan tumbuh tunas. Tunas inilah yang merupakan tumbuhan baru.

Jenis-jenis Umbi Akar

Berdasarkan asalnya, umbi akar dapat dibedakan menjadi dua, yaitu umbi yang terbentuk dari akar tunggang dan umbi yang terbentuk dari akar cabang.

Pada modifikasi akar tunggang, struktur yang membesar adalah batang akarnya. Contoh umbi akar yang terbentuk dari akar tunggang adalah wortel dan lobak.

Sedangkan pada modifikasi akar cabang, struktur yang membesar adalah cabang akar, misalnya ketela pohon [singkong].

Contoh Tanaman Umbi Akar

Berikut ini adalah beberapa contoh tanaman umbi akar.

1. Wortel

Wortel merupakan tanaman sayuran yang kaya akan vitamin dan mineral. Wortel mengandung vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K.

Tanaman sayuran ini juga banyak mengandung kalium, beta karoten, serat, dan antioksidan yang dibutuhkan oleh tubuh.

Salah satu manfaat wortel bagi kesehatan dan sudah diketahui banyak orang adalah untuk menjaga kesehatan mata.

Kandungan beta karoten dan vitamin A dalam wortel dalam membantu mencegah terjadinya rabun senja serta memperbaiki penglihatan yang lemah.

2. Ketela Pohon

Ketela pohon atau singkong merupakan tanaman perdu tahunan tropika dan subtropika. Singkong menjadi sumber karbohidrat makanan ketiga di daerah tropis, setelah nasi dan jagung.

Singkong termasuk tanaman yang paling bisa beradaptasi dengan kekeringan. Singkong dapat dibedakan menjadi singkong manis dan singkong pahit, tergantung pada kandungan antinutrisional dan racunnya.

Pada varietas singkong pahit, kandungan antinutrisonal dan racunnya lebih banyak, sehingga dapat meninggalkan sisa sianida berbahaya jika memasaknya tidak benar.

3. Jahe

Jahe [Zingiber officinale] merupakan salah satu tanaman herbal yang sering dijadikan sebagai rempah-rempah dan juga bahan obat alami.

Pada cuaca dingin, jahe sangat cocok dijadikan sebagai minuman herbal penghangat tubuh. Hal ini dikarenakan jahe memiliki senyawa keton yang disebut Zingeron, sehingga memberikan sensasi pedas dan hangat di tubuh.

Jahe sendiri termasuk tanaman rimpang, dimana rimpangnya berbentuk jemari yang menggembung pada ruas-ruas tengahnya.

Tanaman jahe mempunyai ukuran sekitar satu meter dengan daun hijau tipis. Di setiap helai daun jahe yang tipis tersebut ada karakteristik kasarnya.

Akar jahe yang akan menjadi rimpang biasanya terbenam di dalam tanah dan berkembang sesuai umurnya.

Selain dikenal sebagai bumbu untuk memasak, jahe juga banyak dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan tubuh. Jahe memiliki beberapa kandungan kimia yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, antara lain minyak atsiri, glukosa, serat, curcumin, dan gingerol.

4. Kunir

Kunyit [kunir] merupakan salah satu tanaman rempah asli dari wilayah Asia Tenggara. Tanaman tersebut kemudian mengalami penyebaran ke negara Malaysia, Indonesia, Australia, India, bahkan benua Afrika. Kunyit tergolong dalam kelompok jahe-jahean [Zingiberaceae].

Kunyit adalah salah satu rempah-rempah yang sering digunakan sebagai bumbu masak wajib di dapur. Kunyit menjadi pilihan untuk bumbu pelengkap dalam mengolah berbagai masakan, karena mampu menambah cita rasa dan aroma yang khas pada makanan.

Kunyit juga dapat dijadikan sebagai pewarna alami dalam masakan. Selain untuk bumbu dan pewarna alami masakan, ternyata kunyit atau kunir ini dapat dijadikan sebagai obat untuk mengatasi gangguan kesehatan.

Kunyit mengandung senyawa yang berkhasiat sebagai obat, yang disebut kurkuminoid. Kurkuminoid adalah senyawa yang terdiri dari kurkumin, desmetoksikumin, dan bisdesmetoksikurkumin.

Kunyit juga mengandung minyak atsiri, glukosa, pati, arabinosa, dan beberapa mineral penting untuk tubuh.

5. Kencur

Kencur merupakan salah satu jenis tanaman obat yang cukup lama dikenal oleh masyarakat. Kecur terkenal sebagai obat herbal yang sudah sangat populer, yaitu beras kencur.

Selain untuk bahan jamu, kencur juga dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional dengan cara dikonsumsi secara langsung atau diekstrak menjadi serbuk dan minyak.

Tanaman kencur dapat dengan mudah tumbuh pada dataran pegunungan yang tanahnya subur dan sedikit air. Tanaman herbal ini tumbuh menggeletak pada permukaan tanah dengan ciri helaian daun yang jarang.

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề