Tuliskan tiga tujuan penyesuaian diri hewan secara khusus adalah

Ilustrasi hewan terancam punah. ©2015 Merdeka.com

JATENG | 25 Juni 2020 18:15 Reporter : Jevi Nugraha

Merdeka.com - Setiap makhluk hidup yang berada di permukaan bumi akan selalu beradaptasi dengan lingkungan. Penyesuaian diri akan selalu dilakukan setiap makhluk hidup dalam merespon suatu keadaan. Tentunya hal ini menjadi salah satu strategi yang dilakukan setiap makhluk hidup, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan untuk tetap bertahan hidup.

Makhluk hidup yang tinggal di suatu tempat yang tidak mendukung, biasanya akan berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Pasalnya, apabila makhluk hidup tersebut tidak dapat menyesuaikan diri dengan baik, maka yang terjadi ialah tidak dapat bertahan hidup dalam waktu yang lama.

Penyesuaian diri dengan lingkungan menjadi sangat penting dilakukan oleh setiap makhluk hidup. Di mana makhluk hidup juga memiliki caranya masing-masing dalam beradaptasi dengan lingkungan, hal ini sesuai dengan jenis, bentuk, fungsi, serta tingkah laku yang dimilikinya.

2 dari 8 halaman

veggiegardeningtips.com

Adaptasi merupakan salah satu cara bagaimana organisme mengatasi tekanan lingkungan sekitarnya untuk bertahan hidup. Setiap makhluk hidup yang mampu beradaptasi dengan lingkungan, maka akan dapat bertahan hidup. Sedangkan makhluk hidup yang tidak mampu menyesuaikan diri akan berisiko mengalami kepunahan.

Hidup dengan makhluk lain ialah kemampuannya untuk beradaptasi. Di mana kondisi suatu lingkungan sangat menentukan keberlangsungan hidup makhluk tersebut. Sebagai contohnya ikan yang dapat bernapas di dalam air karena memiliki insang, begitu juga dengan tumbuhan kaktus yang dapat bertahan hidup di suhu ekstrem.

Setiap makhluk hidup memiliki kemampuannya sendiri-sendiri dalam bertahan hidup, hal ini sesuai dengan jenis serta fungsi tubuh yang dimiliki. Adapun pengertian adaptasi menurut beberapa tokoh ialah sebagai berikut.

1. Lamarch [1744-1829]
Adaptasi merupakan perubahan yang dilakukan oleh makhluk hidup dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungannya. Di mana tingkat perkembangan suatu suatu organ sebanding dengan penggunanya.

2. Rohadi [2016]
Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan hidupnya. Penyesuaian ini berupa bentuk tubuh, penyesuaian tingkah laku, dan penyesuaian bentuk tubuh.

3 dari 8 halaman

Setiap makhluk hidup memiliki proses adaptasi yang berbeda-beda. Hal ini sesuai dengan kemampuannya dalam menghadapi situasi serta kondisi di lingkungan. Secara umum, macam-macam adaptasi ini dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu bentuk tubuh [morfologi], adaptasi proses metabolisme tubuh [fisiologi], dan adaptasi perilaku.

Masing-masing proses adaptasi tersebut memiliki peranan penting dalam penyesuaian diri dalam menghadapi situasi dan kondisi. Berikut ini penjelasan tentang macam-macam adaptasi.

4 dari 8 halaman

© Daily Mail

Macam adaptasi yang pertama ialah adaptasi morfologi. Proses dari adaptasi ini menyesuaikan bentuk tubuh makhluk hidup terhadap lingkungan tempat tinggalnya. Adapun bagian-bagian tubuh yang biasa diubah seperti alat gerak, bentuk mulut, maupun bentuk tubuh secara keseluruhan.

Di samping itu, penyesuaian ini dilakukan agar mendapatkan makanan serta bentuk tubuh yang sesuai dengan kondisi lingkungan. Beberapa contoh adaptasi morfologi biasanya terjadi pada bentuk alat mulut serangga, bentuk daun tumbuhan, bentuk kaki burung, dan lain sebagainya.

5 dari 8 halaman

carloweducatetogether.ie

Adaptasi fisiologi merupakan proses penyesuaian metabolisme atau fungsi kerja organ makhluk hidup terhadap kondisi lingkungan sekitar. Proses adaptasi ini menjadi salah satu penyesuaian diri yang cukup sulit diidentifikasi, sebab proses ini terjadi di dalam tubuh. Namun, biasanya adaptasi fisiologi ini meliputi organ pernapasan, organ sirkulasi darah, organ pencernaan, dan beberapa organ lainnya.

6 dari 8 halaman

©Shutterstock.com

Macam adaptasi berikutnya ialah adaptasi perilaku. Proses adaptasi ini menyesuaikan tingkah laku makhluk hidup terhadap situasi serta keadaan di lingkungan tempat tinggal. Secara umum, adaptasi perilaku selain untuk mendapatkan makanan, juga untuk melindungi diri dari predator.

Adaptasi perilaku banyak terjadi pada hewan, hal ini sebagai bentuk respon terhadap kondisi atau rangsangan dari luar. Adapun contoh dari jenis adaptasi ini ialah penyesuaian waktu makhluk hidup dalam melakukan aktivitasnya dan hibernasi penyamaran warna tubuh.

7 dari 8 halaman

Lingkungan serta tanah yang ditumbuhi oleh suatu tanaman dapat memengaruhi proses adaptasi. Seperti halnya kaktus yang melakukan penyesuaian bentuk tubuh dengan mengubah daun lebih ramping dan menyimpan banyak air pada batangnya. Hal ini dilakukan untuk mengurangi penguapan yang terjadi akibat kondisi lingkungan dengan suhu ekstrem.

8 dari 8 halaman

Liputan6 ©2020 Merdeka.com

Adaptasi pada hewan dapat mencakup ketiga jenis adaptasi, morfologi, fisiologi, dan perilaku. Adaptasi pada hewan ini dapat dilihat dari mulut serangga yang tidak sama serta bentuk kaki burung yang berbeda.

Adapun contoh adaptasi fisiologi pada hewan ialah cara ikan saat menyeimbangkan kadar garam di dalam tubuhnya.

[mdk/jen]

Ilustrasi adaptasi kadal pada gurun. [Image by Dimitris Vetsikas from Pixabay]

Bola.com, Jakarta - Setiap makhluk hidup harus memiliki kemampuan adaptasi pada lingkungannya. Sebab, jika tidak dapat beradaptasi pada lingkungannya maka akan mengalami kepunahan.

Lalu apa yang dimaksud dengan adaptasi [adaptation]? Secara umum, pengertian adaptasi adalah cara bagaimana suatu organisme menyesuaikan diri dalam mengatasi tekanan lingkungan sekitarnya agar bisa bertahan hidup.

Penyesuaian tersebut dapat dilakukan melalui genetik maupun dari habitat. Makhluk hidup dapat mencari habitat yang sesuai cara hidup mereka maupun mengubah organ tubuh mereka.

Cara yang digunakan setiap makhluk hidup untuk beradaptasi berbeda-beda tergantung kemampuan individu tersebut.

Misalnya, burung yang memiliki sayap dapat dengan mudah terbang dan berpindah tempat, ikan yang hidup di air dapat bernapas karena adanya insang, kaktus dapat hidup dengan baik pada suhu ekstrem karena memiliki daun berbentuk jarum, dan sebagainya.

Makhluk hidup yang sudah mengalami proses adaptasi pada suatu habitat akan sulit untuk tinggal pada habitat lain dengan kondisi yang berbeda. Itulah gambaran atau pengertian adaptasi secara umum.

Adapun untuk detailnya, berikut ini penjelasan adaptasi, tujuan, jenis-jenis, dan contohnya, seperti dilansir dari laman Foresteract dan Mxmanroe, Kamis [98/7/2021].

1. Tujuan Adaptasi

Mengacu pada penjelasan tentang pengertian adaptasi di atas, beberapa tujuan adaptasi antara lain:

  • Untuk melindungi diri dari serangan musuh atau pemangsa
  • Untuk memperoleh makanan
  • Untuk berkembang biak dan melestarikan jenisnya
  • Untuk bertahan hidup

2. Jenis-Jenis Adaptasi

Ada tiga jenis adaptasi yang dilakukan makhluk hidup, yaitu:

- Adaptasi Morfologi

  • Adaptasi morfologi merupakan penyesuaian bentuk tubuh dan struktur tubuh luar makhluk hidup atau alat-alat tubuh makhluk hidup terhadap lingkungannya. Adaptasi ini dilakukan guna menyesuaikan bentuk tubuh dengan kondisi tempat tinggal untuk mempertahankan hidupnya.

- Adaptasi Fisiologi

  • Adaptasi fisiologi merupakan penyesuaian fungsi alat tubuh bagian dalam pada makhluk hidup terhadap lingkungannya. Adaptasi ini menyangkut fungsi organ tubuh makhluk hidup, juga melibatkan zat-zat tertentu guna membantu proses metabolisme.

- Adaptasi Tingkah Laku

  • Adaptasi tingkah laku merupakan penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungannya dalam bentuk tingkah laku. Adaptasi tingkah laku berhubungan dengan tindakan makhluk hidup guna melingdungi diri dari serangan pemangsa.

Ilustrasi adaptasi kaktus pada lingkungannya. [Foto oleh Alex Binroth dari Pexels]

3. Contoh Adaptasi

- Contoh Adaptasi Morfologi

  • Tumbuhan air memiliki daun lebih lebar untuk membantu proses penguapan menjadi lebih cepat.
  • Bentuk gigi hewan sesuai jenis makanannya.
  • Hewan di Kutub Utara memiliki kulit dan bulu yang tebal agar tubuhnya dapat bertahan terhadap dingin.

- Contoh Adaptasi Fisiologi

  • Manusia mengeluarkan keringat untuk membantu mengatur suhu tubuh serta membuang zat sisa.
  • Jenis cacing teredo menghasilkan menghasilkan enzim selulase untuk membantu mencerna kayu yang dimakannya.
  • Hewan herbivora memanfaatkan enzime selulase untuk membantu proses pencernaan tumbuhan yang dimakannya.
  • Pada tubuh ikan terdapat gurat sisi yang berfungsi untuk mengetahui besarnya tekanan air.

- Contoh Adaptasi Tingkah Laku

  • Hewan kaki seribu akan menggulung diri ketika disentuh.
  • Hewan bunglon dapat mengubah warna tubuhnya [mimikri] sesuai lingkungannya.
  • Hewan kumbang dan tupai akan berpura-pura mati saat dalam menghadapi bahaya.
  • Hewan cumi-cumi akan mengeluarkan tinta berwarna dari tubuhnya ketika dalam keadaan bahaya.

Sumber: Foresteract.com, Mxmanroe.com

Berita video latihan Real Madrid jelang kompetisi La Liga musim 2021/2022.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề