apa beda 3g dan 4g

Saat ini beberapa provider di indonesia berlomba untuk memersiapkan jaringan 4G yang mungkin bentar lagi dapat di komersilkan. tapi tahukan anda apa yang dimaksud dengan 3G atau 4G ?? dan apa perbedaannya??? berikut sedikit penjelasannya

Untuk mengetahaui perbedaan antara jaringan 3G dan 4G pertama anda harus tau dulu apa yang dimaksud dengan huruf “G” itu sendiri. “G” singkatan dari Generasi, yang berkaitan dengan kecepatan transmisi data.jadi maksud dari 3G adalah generasi ketiga dan 4G adalah generasi ke empat. berikut sejarah perkembangannya

  1. Pertama ada 1G – Original analog cellular for voice [AMPS, NMT, TACS] dengan kecepatan 14.4 kbps
  2. berkembang menjadi 2G – Digital narrowband circuit data [TDMA, CDMA] dengan kecepatan 9-14.4 kbps
  3. selanjutnya 2.5G – Packet data onto a 2G network [GPRS, EDGE] dengan kecepatan 20-40 kpbs
  4. lalu 3G – Digital broadband packet data [CDMA, EV-DO, UMTS, EDGE] dengan kecepatan 500-700 kbps , yang saat ini masih kita gunakan.
  5. berkembang lagi menjadi 3.5G – Replacement for EDGE is HSPA 1-3 mbps and HSDPA dengan kecepatan dapat mencapai 7.2Mbps, saat ini jaringan 3,5G adalah jaringan tercepat yang paling banyak digunakan di indonesia.
  6. lanjut ke 4G – Digital broadband packet data all IP [Wi-Fi, WIMAX, LTE] 
  7. dan terakhir ada 5G – Gigabit per second mungkin dalam beberapa tahun kedepan baru bisa di gunakan. 

Perkembangan teknologi wireless

Generasi pertama : hampir seluruh sistem pada generasi ini merupakan sistem analog dengan kecepatan rendah [low-speed] dan suara sebagai objek utama. Contoh: NMT [Nordic Mobile Telephone] dan AMPS [Analog Mobile Phone System].

Generasi kedua : dijadikan standar komersial dengan format digital, kecepatan rendah – menengah. Contoh: GSM dan CDMA2000 1xRTT.

Generasi ketiga : digital, mampu mentransfer data dengan kecepatan tinggi [high-speed] dan aplikasi multimedia, untuk pita lebar [broadband]. Contoh: W-CDMA [atau dikenal juga dengan UMTS] dan CDMA2000 1xEV-DO.

Antara generasi kedua dan generasi ketiga, sering disisipkan Generasi 2,5 yaitu digital, kecepatan menengah [hingga 150 Kbps]. Teknologi yang masuk kategori 2,5 G adalah layanan berbasis data seperti GPRS [General Packet Radio Service] dan EDGE [Enhance Data rate for GSM Evolution] pada domain GSM dan PDN [Packet Data Network] pada domain CDMA.

4G merupakan pengembangan dari teknologi 3G. Nama resmi dari teknologi 4G ini menurut IEEE [Institute of Electrical and Electronics Engineers] adalah “3G and beyond”. Sebelum 4G, High-Speed Downlink Packet Access [HSDPA] yang kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G telah dikembangkan oleh WCDMA sama seperti EV-DO mengembangkan CDMA2000. HSDPA adalah sebuah protokol telepon genggam yang memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System [UMTS] yang akan dapat memberikan kapasitas data yang lebih besar [sampai 14,4 Mbit/detik arah turun].

1. Generasi Ketiga [3G] 

Antara tahun 2001 sampai 2003, EVDO Rev 0 pada CDMA2000 dan UMTS pada GSM pertama yang merupakan cikal bakal generasi ke tiga [3G] diperkenalkan. Tapi ini bukan berarti GPRS telah mati. Justru saat itu muncul EDGE – Enhanced Data – rates for GSM Evolution – ini diharapkan akan menjadi pengganti GPRS yang baik, karena tidak perlu mengupgrade hardware secara ekstrem dan tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya. dengan EDGE anda sudah dapat merasakan kecepatan dua kali lebih cepat daripada GPRS akan tetapi tetap saja masih kurang cepat dari 3G.

EDGE [Enhanced Data for Global Evolution] : teknologi perkembangan dari GSM, rata-rata memiliki kecepatan 3kali dari kecepatan GPRS. Kecepatan akses EDGE secara teori sekitar 384kbps. Fasilitas yang disediakan EDGE sama seperti GPRS [e-mail, mms, dan browsing].

UMTS [Universal Mobile Telecommunication Service] : perkembangan selanjutnya dari EDGE. UMTS sering disebut generasi ke tiga [3G]. Selain menyediakan fasilitas akses internet [e-mail, mms, dan browsing], UMTS juga menyediakan fasilitas video streaming, video conference, dan video calling*]. Secara teori kecepatan akses UMTS sekitar 480kbps.

2. 3.5G [Generasi antara 3G dan 4G ]


HSDPA [High Speed Downlink Packet Access] merupakan perkembangan akses data selanjutnya dari 3G. HSDPA sering disebut dengan generasi 3.5 [3.5G] karena HSDPA masih berjalan pada platform 3G. Secara teori kecepatan akses data HSDPA sama seperti 480kbps, tapi pastinya HSDPA lebih cepat lah. Kalau gak lebih cepat apa gunanya menciptakan HSDPA. Semakin baru tekonologi pastinya semakin bagus.
Setelah beberapa tahun, CDMA 2000 mengupgrade teknologi jaringan evdo mereka. menjadi EVDO rev A. teknologi ini memiliki kecepatan 10 kali lebih cepat dari evdo rev 0. Juga UMTS yang menguprade teknologi mereka ke HSDPA dan HSUPA. inilah yang dinamakan 3.5G

3. Generasi ke-empat [4G]

4G yang digadang gadang 500 kali lebih cepat daripada CDMA2000 dapat memberikan kecepatan hingga 1Gbps jika anda di rumah atau 100Mbps ketika anda bepergian. Bayangkan dengan kecepatan super itu anda dapat dengan mudah mendowload film dengan kualitas HD. Dan dalam waktu yang singkat tentu saja. untuk mendownload film berkapasitas 6GB saja hanya diperlukan waktu 6 Menit. Luar biasa .. mari kita tunggu kedatangan teknologi yang super cepat ini. selain itu ini adalah salahsatu solusi yang paling efektif untuk jaringan internet dipedasaan karena lebih baik menanam 1 menara 4G untuk ber mil-mil jauhnya, daripada dengan menyelimuti sawah-sawah dengan kabel fiber optik.

4G adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: fourth-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada pengembangan teknologi telepon seluler. 4G merupakan pengembangan dari teknologi 3G. Nama resmi dari teknologi 4G ini menurut IEEE [Institute of Electrical and Electronics Engineers] adalah “3G and beyond”.

Teknologi 4G adalah istilah serapan dari bahasa Inggris: fourth-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan untuk menjelaskan pengembangan teknologi telepon seluler.

Sistem 4G akan dapat menyediakan solusi IP yang komprehensif dimana suara, data, dan arus multimedia dapat sampai kepada pengguna kapan saja dan dimana saja, pada rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya. Belum ada definisi formal untuk 4G. Bagaimanapun, terdapat beberapa pendapat yang ditujukan untuk 4G, yakni: 4G akan merupakan sistem berbasis IP terintegrasi penuh.

Ini akan dicapai setelah teknologi kabel dan nirkabel dapat dikonversikan dan mampu menghasilkan kecepatan 100Mb/detik dan 1Gb/detik baik dalam maupun luar ruang dengan kualitas premium dan keamanan tinggi. 4G akan menawarkan segala jenis layanan dengan harga yang terjangkau. Setiap handset 4G akan langsung mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi internet telephony yang berbasis Session Initiation Protocol [SIP].

sekian penjelasan tentang perbedaan teknologi 3G dan 4G , semoga dapat bermanfaat bagi anda.

source : 

wikipedia.org

area-teknik.blogspot.com



MOMSMONEY.ID - 5G menjadi fitur beberapa smartphone terbaru. Hal itu karena jaringan 5G diklaim mampu memberikan kecepatan internet yang lebih baik. Namun, tahukah Anda perbedaan jaringan 1G, 2G, 3G, 4G, dan 5G? Huruf “G” pada akhiran setiap nama jaringan adalah singkatan dari “Generation”. Artinya, 5G adalah pembaruan dari 4G, 4G adalah pembaruan 3G, dan seterusnya. Nah, simak sejarah dan perbedaan di setiap generasi jaringan seluler berikut ini. Baca Juga: Pilihan HP 5G termurah, kisaran harga 3 jutaan

Jaringan 1G [1979]

Melansir telkomsel.com, jaringan 1G diakui pertama kali dimulai oleh Nippon Telegraph pada Tahun 1979. Kala itu, Jepang menjadi negara pertama yang memiliki jaringan 1G secara merata. Dengan menggunakan sistem analog, kecepatan yang dihasilkan oleh jaringan 1G maksimal hanya 2,4 kbps. Jaringan tersebut mampu digunakan untuk melakukan panggilan telepon. Namun, kualitas telepon yang dihasilkan sangat buruk dan bahkan mudah diretas hanya dengan pemindai radio. Perangkat yang digunakan untuk melakukan panggilan telepon juga akan boros energi.

Jaringan 2G [1991] 

Jika jaringan 1G mengandalkan teknologi analog, maka pada jaringan 2G ini sudah dikenalkan teknologi digital. Jaringan 2G pertama kali digunakan oleh Radiolinja, sebuah perusahaan komersil di Finlandia pada tahun 1991. Kehadiran jaringan 2G Mengungkap fakta bahwa SMS dan MMS justru hadir setelah telepon. Dengan kecepatan pengiriman data menggunakan jaringan ini, pesan teks dan gambar bisa ditransfer. Jaringan 2G memungkinkan penggunaan teknologi GSM atau Global System for Mobile Communication. Selanjutnya, terdapat jaringan 2,5G yang yang menjadikan kecepatan maksimal hingga 473 kbps. Jaringan 2G kemudian masuk sebagai jaringan pertama kali di Indonesia pada tahun 1993. Baca Juga: Harga HP OPPO Termurah di Bawah 3 Juta

Jaringan 3G [2001]

Jaringan 3G menjadi awal mula internet dapat diakses melalui telepon genggam. Ketika itu, Blackberry dan Apple menjadi merek yang paling memanfaatkan teknologi ini. Jaringan 3G membuat akses data bisa mencapai kecepatan hingga 2 mbps. Meskipun masih berkualitas buruk, tetapi masyarakat secara personal sudah bisa menikmati streaming video dan musik. Meskipun sudah diluncurkan oleh operator jaringan NTT Docomo asal Jepang pada tahun 2001, jaringan 3G baru masuk Indonesia pada tahun 2005 melalui Telkomsel. Baca Juga: Cek perbedaan kecepatan pada 3 frekuensi jaringan 5G Editor: Amry Hidayat

  • Jaringan 4G
  • jaringan 5G
  • Jaringan Internet


Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề