Penilaian kurikulum 2013 PAUD, Raport PAUD. Format buku catatan perkembangan siswa dalam Contoh Laporan Pencapaian Perkembangan Anak [LPPA] Kurikulum 2013 PAUD. Semua catatan perkembangan anak usia dini disajikan dengan format laporan perkembangan anak sebagaimana contoh yang akan disajikan.
# Raport PAUD
Disebut juga dengan Laporan Pencapaian Perkembangan Anak Usia Dini [LPPAUD] ini adalah termasuk dokumen penilaian anak usia dini yang juga merupakan Raport PAUD bentuk lain sesuai Kurikulum 2013 PAUD selain menggunakan format Raport PAUD Kurikulum 2013 disini.
Dari semua hasil perkembangan anak dengan menggunakan instrumen penilaian, seperti observasi, percakapan, unjuk kerja, hasil karya, dan melakukan pencatatan terhadap sikap dan perilaku anak yang terjadi secara insidental pada format catatan anekdot. SELANJUTNYA dirangkum dan disajikan dalam format yang telah disiapkan baik harian, mingguan maupun semester.
Baru setelah itu dibuat Laporan Pencapaian Perkembangan Anak [LPPA] secara deskripsi dan juga secara objektif sehingga tidak menimbulkan persepsi yang salah bagi orang tua atau wali.
Evaluasi perkembangan anak usia dini dapat dinilai dengan menggunakan instrumen penilaian PAUD lengkap [observasi, unjuk kerja, unjuk karya, catatan anekdot]. Silahkan pelajari dan download format evaluasi penilaian untuk PAUD Klik Disini sebelum menggunakan format laporan LPPA berikut ini.
Bentuk format laporan LPPA dapat dilihat pada gambar diatas. Panduan cara mengisi LPPA kami sajikan terpisah dan Dapat Dilihat Disini.
Sedangkan untuk contoh Raport PAUD [LPPA] yang sudah diisi silahkan KLIK DISINI
Untuk download contoh Laporan Perkembangan Anak LPPA PAUD Kurikulum 2013 DOC dapat di unduh melalui link tautan berikut ini. Semoga bermanfaat!
KLIK DISINI, Contoh Raport PAUD/TK
Apa itu laporan perkembangan anak?
Laporan Anak memberikan informasi tentang pengetahuan, keterampilan, dan perilaku anak di berbagai domain perkembangan yang selaras dengan fondasi pembelajaran dan pengembangan awal. Pendidik dapat menggunakan hasil untuk memandu instruksi individu dan memodifikasi kurikulum; mereka juga dapat membaginya dengan keluarga dan penyedia lainnya untuk lebih memahami dan merencanakan dukungan untuk pembelajaran dan perkembangan setiap anak.
Baca Juga: Download Contoh Buku Absensi Harian Anak Didik PAUD
Laporan perkembangan [raport PAUD] bisa menjadi tugas yang menakutkan bagi anak-anak dan pendidik. Bagi pendidik, inilah saatnya untuk bekerja keras dan benar-benar memikirkan semua keterampilan yang dipelajari setiap anak. Jadi, apa teknik bagi pendidik untuk memastikan anak-anak mempertahankan keterampilan dan pengetahuan yang dipelajari di kelas ayah bunda dan membina lingkungan yang aman dan ramah bagi anak-anak untuk menunjukkan keterampilan dan pengetahuan mereka? Melalui pembelajaran dan penilaian alami!
Saat membuat buku laporan raport TK/KB, penting untuk memberi ayah bunda waktu yang cukup untuk menyelesaikannya. Ayah bunda ingin memastikan bahwa tidak terjaga larut malam sebelum mereka bertanya-tanya apakah anak A dapat mengikat sepatunya atau tidak! Saat ayah bunda mengamati suatu keterampilan pada seorang anak, buatlah catatan tentang hal itu sebaik mungkin di atas kertas atau menggunakan perangkat lunak Excel dan sebagainya.
Di sisi lain, ayah bunda tidak ingin mendudukkan setiap anak dan meminta mereka memeriksa daftar keterampilan untuk melihat apakah mereka dapat melakukan masing-masing – skenario pengujian satu lawan satu yang intens ini tidak alami dan tidak menghasilkan hasil yang baik. Belum lagi bisa sangat menakutkan bagi anak kecil untuk diuji satu lawan satu!
You're Reading a Free Preview
Pages 6 to 12 are not shown in this preview.
You're Reading a Free Preview
Pages 6 to 12 are not shown in this preview.
LAPORAN PERKEMBANGAN ANAK DIDIK
“ PAUD...”
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
Nama Anak
Didik
:
Usia
: 5 Thn
Nomor Induk
:
Semester
: II [Dua]
PERKEMBANGAN NILAI AGAMA DAN MORAL
Rahmi anak yang membanggakan terlihat dari banyaknya capaian perkembangan pada semester ini yang mencapai sesuai harapan dan sangat baik. Beberapa perkembangan yang dicapai Rahmi adalah:
Mengenal Tuhan sebagai pencipta nampak saat ia mengatakan bahwa dirinya ciptaan Tuhan.
Ia dapat melakukan gerakan shalat, senang mendengarkan cerita dalam kitab suci terutama riwayat nabi Ibrahim AS.
Mampu mengenal perilaku baik yang ditunjukkan dengan suka menolong dan berbagi makanan serta mainan. Sikapnya santun selalu mengucapkan salam dengan tersenyum.
Beberapa perkembangan yang perlu mendapatkan perhatian khusus dikarenakan belum berkembang diantaranya adalah:
Membaca doa sebelum belajar, diharapkan orang tua di rumah sering mengajak dan membiasakan anak berdoa sebelum belajar.
Mengembalikan benda yang bukan haknya, diharapkan orang tua di rumah membiasakan anak untuk mengembalikan benda pada yang berhak.
PERKEMBANGAN MOTORIK
Capaian perkembangan pada semester ini yang sesuai harapan dan sangat baik oleh Rahmi adalah:
Mengonsumsi sayur dengan lahap, yang sebelumnya tidak ia sukai.
Menggunakan anggota tubuhnya untuk pengembangan motorik kasar dan halus.
Ia dapat bergerak dengan lincah dan luwes dalam setiap kegiatan seperti melompat, memanjat, berlari, dsb.
Melakukan gerakan-gerakan menggunakan jari-jari tangannya seperti menggunting, meronce, menggambar dan menulis.
Melakukan kegiatan sehari-hari secara mandiri seperti memakai sepatu, minum dan makan sendiri, ke toilet sendiri, dengan meminta bantuan ibu guru ketika mengalami kesulitan.
Perkembangan yang perlu mendapatkan perhatian khusus dikarenakan mulai berkembang diantaranya:
Menjaga keamanan dirinya dari benda-benda yang berbahaya.
Orangtua diharapkan dapat mengingatkan benda-benda yang berbahaya di rumah, dan cara menggunakannya.
PERKEMBANGAN KOGNITIF
Capaian perkembangan pada semester ini yang sesuai harapan dan sangat baik oleh Rahmi adalah:
Mengenal teknologi sederhana dan fungsi alat tersebut. Rahmi mengerti apa fungsi alat pompa dan cara menggunakannya
Rahmi mengenal benda-benda di sekitarnya dari warna, bentuk, ukuran, fungsi, sifat dan berbagai ciri-ciri yang ada pada benda itu. Ketika bermain peran “Berbelanja di Supermarket”, Rahmi memilih benda-benda yang akan dibeli berdasarkan kelompoknya.
Rahmi dapat mengenali lingkungan sosialnya. Ia mengetahui bahwa rumahnya berdekatan dengan rumah Yoga, tetangganya. Rahmi juga bisa menceritakan bahwa Yoga adalah saudaranya, anak dari adik ayah Rahmi. Kata Rahmi suatu hari,”Bunda, ayahnya Yoga itu adiknya ayahku.”
Perkembangan yang belum berkembang dan perlu mendapatkan perhatian khusus yaitu:
menyelesaikannya.
PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL
Rahmi dapat mengenal emosi diri sendiri. Pada saat ia senang, ia dapat bercerita bahwa ia senang mendapatkan hadiah dari ibunya. Namun Rahmi perlu belajar untuk mengenali perasaan orang lain. Kadang Rahmi mengambil barang milik teman tanpa meminta izin sehingga menimbulkan protes dari temannya.
Sebaiknya Rahmi perlu dibimbing untuk lebih peka dan peduli pada orang lain.
PERKEMBANGAN BAHASA
Capaian perkembangan pada semester ini yang sesuai harapan adalah:
Mengenal keaksaraan dengan menuliskan nama dirinya secara lancar, walaupun kadang ia menuliskan huruf "d" pada namanya terbalik dengan huruf "b", Beberapa kata sederhana mulai dapat ditunjukkannya melalui merangkai kartu-kartu huruf atau huruf-huruf plastik, atau Membentuk huruf menggunakan playdough yang dipilin dan digulung menjadi kata-kata.
Perkembangan yang perlu mendapatkan perhatian khusus dikarenakan belum berkembang dan mulai berkembang diantaranya: Mengekspresikan perasaan dan keinginannya melalui bahasa lisan.
PERKEMBANGAN SENI
Rahmi mampu menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media. Ia senang menggambar dan melukis menggunakan kuas dan cat.
Rahmi juga sering secara ekspresif menunjukkan kekaguman pada karya seni teman dengan Berkata, ”Ih... Bagus....”, begitu seru Rahmi pada saat melihat gambar temannya yang berwarna-warni.