Kenapa ari lasso tidak ada di indonesian idol

TEMPO.CO, Jakarta - Debat tajam antara Titi DJ dan Ari Lasso pada panggung wildcard Indonesian Idol pada Selasa malam, 22 Desember 2020 berbuntut panjang. Penonton yang merasa tidak nyaman melihat perdebatan tajam Titi DJ - Ari Lasso sepanjang acara dari pukul 21 hingga menjelang 1 dini hari tadi, meminta sang diva tidak lagi dijadikan juri tamu menggantikan Rossa yang sedang sakit.

Kata kunci Titi DJ bahkan semalam sempat menjadi trending topic urutan ke-18 dan menjadi bahan pembicaraan para pengguna Instagram di akun resmi Indonesian Idol. "Berasa nonton film horor, tegang bener ini Indonesian Idol, seharusnya menghibur tapi malah bikin males nonton karena suasana dan moodnya hancur, ya gak sih?" tulis @fradana yang membuat komentar di akun Indonesian Idol pada Rabu dinihari, 23 Desember 2020.

Netizen merasa jika perdebatan itu merupakan settingan sekadar gimmick untuk membuat ramai, justru melenceng. Musababnya, wajah Titi dan Ari Lasso terlihat emosional. Titi kesal dengan Ari sejak Senin malam. Adapun Ari terlihat sekali berusaha menahan diri untuk tidak terpancing emosi.

"Kok saya ngerasanya sikap Mami Titi ke Mas Ari sudah berlebihan ya. Bukan saya ngebenerin bercandaannya Mas Ari yang kadang berlebihan. Tapi gak bisa dibenerin juga sikapnya mami yang nyindir-nyindir, egois, marah-marah ke Mas Ari. Bikin yang nonton jadi tegang banget lho, melebihi degdegan waktu result. Lihat muka Mas Ari jadi kasihan, kayak udah kesal banget tapi berusaha nahan," tulis @itsme.reenzzz.

Perdebatan ini bermula pada panggung Showcase 3. Saat itu, Ari Lasso, Anang, dan Daniel Mananta bercanda soal peserta yang bernama Axel, nama yang sama dengan putra Ovy /Rif, mantan suami Titi. Saat itu, Titi merasa tidak suka bercanda soal Ovy lantaran mantan suaminya sudah menikah lagi. "Aku enggak nyangka Indonesian Idol jadi begini ya," katanya di meja juri, Senin, 21 Desember 2020.

Entah kenapa, oleh Titi, hanya Ari Lasso yang menjadi sasaran tembaknya. Ia terus mengarahkan kekesalan kepada Ari hingga terjadi perubahan pada diri mantan vokalis Dewa-19 ini. Esok harinya, ia mengawali acara dengan diam dan sedikit berbicara hingga menarik perhatian Anang Hermansyah.

Terlihat di sepanjang acara, Ari berusaha mengontrol emosi tiap kali dipancing Titi. Hampir setiap dia berpendapat dipotong oleh Titi DJ. Ada kalimat yang rasanya tak enak untuk ditonton ketika Titi DJ menyebut Ari Lasso, Si Pengadu Domba. Terlihat garis mulut Ari menahan amarah dan akhirnya hanya bilang, "Baik Mbak, aku catat sebagai masukan," katanya sambil tangannya membuat gerakan menulis.

Tak berhenti di situ, Ari yang memuji penampilan Titi DJ dan Dewanda saat berduet menyanyikan Sang Dewi, disergah oleh sang diva. "Kalau memuji itu pakai mikrofon, biar ketahuan tulus enggaknya."

Pernyataan ini membuat Ari bertanya. "Jadi saya harus bagaimana Mbak Titi, bilang salah, enggak bilang salah."

Di Twitter, umpatan kekesalan terus mengarah kepada ibu empat anak itu, meski ada yang ditujukan kepada Ari Lasso agar lebih memahami kapan waktu bercanda. "Ari Lasso sama Titi DJ kenapa berantem mulu, gue ikutan kesel lihatnya. Yang naanya beda pendapat emang beda-beda, ngaja jadi berantem," tulis @wortschazt.

Afgan menceritakan pengalaman lucunya yang kabur saat mengikuti audisi Indonesian Idol 15 tahun lalu karena malu.

Tiket presale dijual mulai hari ini, Konser 30 Tahun Dewa 19 di Candi Prambanan akan hadirkan 3 vokalis utama dalam satu panggung untuk pertama kali.

Ari Lasso terharu penampilannya masih sangat ditunggu-tunggu dan disambut meriah oleh Baladewa.

Ketika intro atau interlude, bahkan saat bernyanyi, Ari Lasso memanfaatkan momen itu untuk mengabadikan keriuhan penonton menyebut namanya.

Mahalini dan Nuca mengungkapkan, di lokasi syuting film Kopi Pahit, keduanya harus menahan tertawa karena satu hal.

Apakah jenis kanker limfoma ini? Seberapa dahsyat ia merusak tubuh? Begini gejalanya

Nowela Idol mengaku pernah mengisi acara DNA Pro di Bali.

Penampilan baru Ari Lasso ketika bertemu Daniel Mananta mendapat banyak pujian karena terlihat lebih segar dan sehat.

Founder Asix Token Anang Hermansyah menggulirkan NFT ramah hak cipta dan hak atas kekayaan intelektual [HAKI].

Seiring pertumbuhan Internet, kesempatan para ilustrator untuk berkarya di kancah internasional semakin terbuka.