Media apa saja yang digunakan dalam seni lukis?

Bahan
Alat dan bahan untuk membuat karya seni rupa disebut dengan media seni rupa. Setiap alat dan bahan memiliki sifat dan karakter yang berbeda. Perbedaan sifat ini juga menentukan cara dan teknik berkarya yang akan diterapkan.

Seperti teknik pembuatan patung dengan bahan tanah liat tentu berbeda dengan teknik pembuatan patung menggunakan bahan logam. Melukis dengan cat minyak tentu caranya tidakm sama dengan melukis menggunakan cat cair. Penyebabnya adalah karena setiap medium mempunyai dua sifat dasar, yaitu :

Sifat Fisik yaitu karakter bahan yang dapat terlihat oleh mata, seperti keras, lunak, mudah pecah, elastis, kasar atau halus dan sifat-sifat yang lain. Sifat Estetis yaitu sifat keindahan dari setiap bahan yang berbeda satu dengan lainnya. Lukisan dengan media cair mempunyai nilai keindahan tersendiri yang tidak dapat digunakan dengan media cat minyak, begitu juga sebaliknya.

Setiap bahan mempunyai karakter dan keindahan yang berbeda dan tidak berarti perbedaan itu menunjukan bahan yang satu lebih baik dari yang lain. Pemilihan medium tidak menjamin dan tidak menentukan bahwa suatu karya lebih artistik, lebih baik atau lebih mahal. Kualitas karya selain ditentukan oleh jenis mediumnya, juga ditentukan oleh kreatifitas dan bakat senimannya.

Alat
Alat yang digunakan dalam seni lukis sama dengan peralatan menggambar pada umumnya, yaitu cat air, pensil, cat poster, cat akrilik, kuas, pensil warna, pastel, crayon dan lain-lain. Pemilihan alat yang baik harus disesuaikan dengan bahan medium yang digunakan. Alat yang digunakan sama dengan peralatan menggambar pada umumnya, cat air, pensil, cat poster, cat akrilik, kuas, pensil warna, pastel, crayon dan lain-lain Pemilihan alat yang tepat harus menyesuaikan dengan bahan [medium] yang digunakan.

Tuliskan alat, bahan, media lukisan, dan teknik karya seni lukis

Tuliskan alat, bahan, media lukisan, dan teknik yang digunakan pada karya seni lukis. Ini pelajaran kelas 10, materi seni rupa, Sekolah Menengah Atas [SMA]. Apa pengertian seni lukis menurut pendapatmu?

Seni lukis adalah suatu karya dua dimensi yang bersumber dari inspirasi ataupun pikiran seseorang yang dituangkan pada bidang datar berupa pola-pola unik dan gambar yang menyerupai objek 3 dimensi.

Ada banyak jenis atau aliran dalam menggambar seni lukis ini, yaitu: Klasisme, Romantisme, Realisme, Naturalisme, Ekspresionisme, Surealisme, Abstrak, Gotik, dll

Sobat penulis cilik, jika kamu melihat lukisan, suka melihat yang hasilnya terlihat asli [lukisan pemandangan] atau abstrak [tidak jelas]? Jujur aku lebih suka melihat lukisan abstrak, jika kamu?

Alat untuk melukis

Berikut ini daftar alat-alat yang sering digunakan untuk melukis, diantaranya:

  1. Kuas
    adalah alat yang digunakan untuk menempelkan cat warna pada kanvas. Untuk diketahui ada banyak jenis kuas yang digunakan dalam melukis.
  2. Pembersih kuas
    adalah cairan berupa tinner, solar, dan minyak tanah untuk membersihkan kuas dari sisa cat. Bisanya ditambah kain lap untuk mengeringkan kusnya.
  3. Palet
    adalah wadah atau tempat seperti piring/ nampan untuk menyimpan atau mencampur cat yang akan digunakan untuk melukis.
  4. Pisau palet
    adalah alat untuk mengaduk cat minyak pada palet agar memperoleh komposisi warna yang pas. Pisau palet ini juga dapat digunakan untuk meratakan tekstur cat pada area kanvas.
  5. Easel
    adalah papan yang digunakan untuk menjepit kanvas agar stabil dan tidak bergerak. Tidak semua pelukis menggunakan ini, karena fungsinya hanya untuk menyenderkan kanvas, sebetulnya kita bisa juga menggunakan kursi atau lantai [jika ukuran kanvas lebih dari 2 meter].

Baca:
– Penggaris Segitiga
– Pengertian pameran karya seni rupa
– Bagaimana cara melestarikan karya seni daerah?

Bahan untuk melukis

Berikut ini bahan-bahan yang digunakan untuk melukis, diantaranya:

  1. Pensil
    digunakan untuk membuat sketsa
  2. Krayon
    pewarna untuk kertas gambar terbuat dari unsur lilin dan kapur
  3. Konte
    hampir sama dengan pensin tetapi lebih mirip krayon berwarna hitam.
  4. Pensil warna
    bentuknya sama seperti pensil tetapi memiliki banyak aneka warna dengan bertekstur lembut
  5. Pena
    bentuknya seperti pulpen tetapi beris tinta berwarna hitam, biru, taupun merah.
  6. Cat atau tinta
    digunakan untuk memberikan warna pada area lukis
  7. Cat cair
    untuk mewarnai di atas kertas
  8. Cat minyak
    untuk mewarnai di atas kanvas

Media untuk area lukis

Berikut ini beberapa media yang digunakan untuk melukis, diantaranya:

  1. Kanvas adalah
    area lukis yang terbuat dari kain yang dilapisi campuran cat dan lem
  2. Kertas gambar
    adalah buku gambar, ini ada banyak ukuran mulai dari A4, A5, A3, dll

Baca:
– Ukuran buku gambar A4
– Karya seni rupa 2 dimensi serta penjelasannya
– Unsur-unsur seni rupa

Teknik seni lukis/ 2 dimensi

Teknik dalam Seni Rupa Dua Dimensi atau seni lukis

  1. Linear
    adalah teknik menutup obyek dengan garis.
  2. Blok
    adalah teknik menutup obyek lukis dengan satu warna.
  3. Dusel
    adalah teknik membuat gelap atau terang suatu objek lukis
  4. Pointilis
    adalah teknik menghitamkan obyek lukis dengan titik-titik.
  5. Arsir
    adalah teknik menutup obyek lukis dengan pulasan garis sejajar atau menylang.
  6. Aquarel
    adalah teknik menggunakan kuas sapuan tipis cat air.
  7. Plakat
    adalah teknik menggunakan kuas sapuan tebal dengan cat minyak.

Baca:
– Teknik seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi
– Jelaskan Perbedaan Seni Rupa Murni dan Seni Rupa Terapan
– Jelaskan unsur fisik dan non fisik seni rupa

Nah itulah kunci jawaban dari soal: Tuliskan alat, bahan, media lukisan, dan teknik karya seni lukis. Koreksi jika aku salah dan bagikan jika ini bermanfaat

Alat dan media seni lukis Alat adalah bahan baik yang  habis terpakai maupun tidak habis terpakai, sedangkan media adalah bahan yang langsung menjadi wujud karya seni itu sendiri.

Alat dalam seni lukis antara lain :

1.    Cat minyak

Cat Minyak adalah cat yang terdiri atas partikel-partikel pigmen warna yang disuspensi dengan media minyak  sebagai pengikat pigmen. Cat minyak telah digunakan di Inggris pada Abad ke 13 untuk penghiasan sederhana. Tapi sampai Abad ke-15 belum di banyak gunakan untuk hal hal artistik. Penggunaan yang paling sering digunakan saat ini adalah untuk keperluan domestik, dimana ketahanan dan warnanya yang cerah membuatnya cocok untuk digunakan pada eksterior dan interior.

Karakteristik

Kelebihan cat jenis ini yaitu  efek kecerahan warnanya sangat cemerlang. Kelebihan lainnya yaitu gradasi warna yang dicapai paling lebar tidak dapat dicapai oleh cat jenis lain juga daya tahan terhadap waktu paling awet.Selain itu cat membentuk pasta liat sehingga memberikan efek tekstur yang mengesankan bila diolah dengan baik.

Kelemahan cat minyak yaitu membutuhkan waktu beberapa hari untuk membuat cat ini kering, untuk kering sempurna keadaan tipis bisa beberapa minggu dan jika keadan tebal bisa beberapa bulan bahkan bisa beberapa tahun kemudian, jika belum kering sempurna akan lunak jika kena udara lembab. Dalam kurun waktu beberapa tahun, warna yang dihasilkan akan menjadi kekuningan jika kena udara lembab pada lukisan warna putih. Untuk warna lain tidak mengalami perobahan warna kekuningan. Bau cat menyengat dan memerlukan teknik yang lebih rumit, ini membuat beberapa seniman beralih ke akrilik.


2.    Cat air

Cat air atau populer juga dengan sebutan aquarel adalah medium lukisan yang menggunakan pigmen dengan pelarut air dengan sifat transparan. Meskipun medium permukaannya bisa bervariasi, biasanya yang digunakan adalah kertas. Selain itu bisa plastik, kulit, kain, kayu, atau kanvas.

Secara umum, cat air digunakan karena sifat transparansinya. Lukisan cat air dimulai dari penemuan kertas di Tiongkok sekitar 100 M. Pada abad 12 bangsa Moor memperkenalkan kertas ke Spanyol dan kemudian menyebar ke Italia beberapa dekade berikutnya. Pabrik kertas tertua terletak di Fabriano, Italia yang didirikan tahun 1276, dan Arches, Perancis pada tahun 1492.

Lukisan cat air tertua yang pernah ditemukan dibuat oleh Raffaello Santi yang membuat kartun-kartun untuk desain gorden. Di Jerman, Albrecht Dürer membuat lukisan cat air pada abad 15. Sekolah lukisan cat air pertama dibuka oleh Hans Bol dan sangat dipengaruhi oleh karya-karya Dürer. Pelukis cat air terkenal lainnya adalah van Dyck, Thomas Gainsborough, dan John Constable. Paul Sandby dianggap bapak lukisan cat air Inggris Raya.

Biasanya cat air digunakan dengan kuas lancip dan air yang berlebih, tetapi bisa pula dicampurkan dengan material lain. Cat air dengan campuran air berlebih menghasilkan warna yang terang dan segar. Warna ini dihasilkan oleh cahaya yang mampu menembus lapisan cat yang transparan.

Warna putih biasanya dihasilkan dari bagian-bagian yang tidak diberi lapisan cat. Sangat jarang lukisan yang sengaja memberikan lapisan putih dari cat air.

Cat warna terkenal karena butuh kesabaran yang tinggi. Teknik yang umum digunakan biasanya dihasilkan dari lapisan-lapisan yang saling ditimpakan setelah lapisan sebelumnya telah kering sehingga menghasilkan gradasi warna. Namun teknik lain wet-on-wet yang menimpakan warna di atas lapisan yang masih basah juga membutuhkan ketelitian tinggi untuk mendapatkan hasil maksimal. Resiko lainnya adalah kertas menjadi melengkung atau robek jika terlalu banyak air digunakan. Cat air memiliki kelebihan tidak berbau, mudah dibersihkan, dan mudah kering.

3.  Cat akrilik

Adalah cat dengan tingkat kecerlangan tinggi dengan pencampur air atau minyak. Sifat cat akrilik hampir sama dengan cat air yaitu cepat kering. Karakter cat ini adalah warna yang dihasilkan sangat cerah, mengkilat dan cemerlang. Teknik melukis cat akrilik hampir sama dengan cat minyak yaitu penerapan warna yang tebal pada media gambar. Sifatnya yang cepat kering membuat cat ini paling disukai para seniman dalam melukis.


4.  Cat poster yaitu cat dengan pencampur air dengan karakter tebal/blok biasanya untuk membuat seni poster, seni kaligrafi [seni tulisan] dan lain-lainnya.



5.   Pastel yaitu pewarna yang digosokkan dengan tekanan tertentu pada bidang gambar. Biasanya cat dicampur tapi pastel ditimpa untuk menghasilkan warna lain. Pastel ada dua macam yaitu oil pastel [berupa batangan] dan soft pastel [pastel lunak] berbentuk serbuk yang dioleskan dengan tangan.

6.   Pelindung cat yaitu bahan yang digunakan untuk menambah daya tahan cat dari cuaca serta untuk mencerahkan warna. Pelindung cat/Vernis ada dua macam yaitu clear [mengkilat] dan dop [tidak mengkilat].


7.   Kuas

Kuas adalah alat dalam melukis yang tidak habis dipakai. Kuas untuk melukis beragam macamnya bisa dikelompokan beberapa kelompok menurut bentuk bulu kuas, yaitu :

a.   Soft brushes/kuas berbulu lembut biasanya untuk melukis cat air terdiri atas flat brushes [ujung
      pipih] dan round brushes [ujung bulat]

b.   Bristle brushes/kuas berbulu kaku biasang untuk melukis cat minyak   

      Macam-macam kuas diantaranya adalah kuas ujung bulat lancip [rigger], bulat tumpul [round],       persegi rata [flat], persegi lancip [filbert], kuas kipas [fan] besar Kegunaan masing-masing kuas         tidak sama, misalnya yang bulat lancip untuk mengerjakannya yang rumit serta membuat detail,       sedang yang persegi rata untuk mengoles cat pada bidang lebih lebar dan untuk mengeblok

      bidang lukisan.


8.    Palet, yaitu tempat warna sebelum dioleskan


9.   Pisau palet atau painting knife untuk mengoles warna serta menciptakan tekstur.


Media Seni lukis

Media adalah materi atau bahan yana menjadi wujud atau bentuk karya seni lukis. Media seni lukis sangat beragam, bahkan melukis dapat dilaakukan pada bahan apa saja asalkan permukaannya datar. Media seni lukis yang lazim digunakan yaitu :

1.    Kanvas

Kanvas adalah sejenis kain yang tebal dan kuat. Bahan ini dipergunakan untuk membuat layar dan terutama dasar lukisan. Menurut sejarahnya, sebelum diketemukan kanvas para pelukis menggunakan bidang lukisan dari bahan papan. Hal ini tentu kurang praktis karena berat untuk dibawa.  Kanvas diketemukan menyusul setelah diketemukannya cat minyak,  bidang untuk melukis ini lebih praktis dan terbuat dari bahan kain . Kain dibentangkan pada spanram kemudian diberi lapisan perekat untuk menutup pori-pori kain dan selanjutnya diberi lapisan cat dasar.  Cat dasar dapat dari cat dengan medium minyak dapat juga cat dengan medium air. Kanvas dengan cat dari medium minyak tidak dapat digunakan untuk melukis dengan medium air kecuali cat akrilik. Namun cat dasar kanvas dengan medium air lebih fleksibel karena dapat digunakan melukis menggunakan cat dengan medium minyak maupun air. Daya tahan kanvas lebih lemah dibanding dengan bidanggambar dari bahan kayu, terutama dengan kelembaban.

Kualitas kanvas dibedakan berdasar kelenturan, daya tahan dan tekturnya.  Kanvas yang baik pada umumnya jika daya tahannya tinggi terhadap perubahan cuaca, lentur dan teksturnya halus.  Hal iniditentukan oleh kualitas kain dan teknik pemberian cat dasar yang digunakan.

2.   Kertas, biasanya untuk  membuat lukisan cat air. Untuk memperoleh hasil goresan yang baik diperlukan kertas dengan kualitas baik yang tentunya harganya pun lebih mahal dari kertas biasa.

 Kain, biasanya untuk seni lukis batik

Page 2

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề