Mengapa orang-orang eropa ingin mengambil rempah-rempah dari tempat asalnya secara langsung

Lihat Foto

KOMPAS/AMANDA PUTRI

Biji dan bunga pala dijemur warga Desa Gamtala, Kecamatan Jailolo, Maluku Utara, Sabtu [18/5/2013]. Rempah-rempah seperti pala dan cengkeh merupakan produk utama yang dihasilkan di daerah tersebut.

KOMPAS.com - Rempah-rempah menjadi awal mula datangnya bangsa-bangsa Eropa ke Nusantara atau Indonesia.

Kedatangan mereka berambisi untuk berburu dan menguasai rempah-rempah dengan menjajah Nusantara. Karena rempah-rempah yang dimiliki Indonesia sangat melimpah, ada diberbagai wilayah.

Bahkan menjadi komoditas dengan nilai jual tinggi atau mahal pada waktu itu. Rempah-rempah juga memiliki manfaat untuk pengobatan dan kesehatan.

Sekitar 1390, setiap tahunnya, cengkeh yang masuk ke Eropa mencapai sekitar 6 metrik ton dan buah pala sekitar 1,5 metrik ton.

Bangsa Eropa yang pertama datang ke Nusantara, yakni Portugis. Kemudian Spanyol dan Belanda yang datang ke Indonesia sebagai pedagang.

Baca juga: Sejarah Singkat Lahirnya VOC

Bahkan Belanda kemudian membentuk Vereenigde Oost-Indische Compagnie [VOC] atau persekutuan dagang Belanda. Kemudian VOC menguasai Indonesia dalam waktu yang cukup lama.

Awal mula negara masuk Indonesia

Dikutip situs, www.indonesia.go.id, bermula usai menaklukan bandar Malaka pada 1511, bangsa Portugis yang dipimpin Fransisco Serrau bertolak menuju pusat produksi rempah-rempah Nusantara di Maluku.

Kedatangan bangsa Portugis rupanya menarik perhatian Sultan Ternate, Abu Lais waktu itu. Kemudian menawarkan pendirian benteng di Ternate dengan imbalan produksi cengkeh sepenuhnya akan dijual kepada Portugis.

Adanya tawaran tersebut membuat Portugis menyepakati kerjasama. Inilah awal mula periode kolonialisme di Indonesia.

Dimulai dari ambisi penguasaan dagang rampah-rempah yang melimpah di Nusantara oleh bangsa-bangsa Eropa.

Lihat Foto

KOMPAS.COM/TRI WAHYUNI

Sisa Reruntuhan bangunan yang dibangun VOC pada masa penjajahan Belanda di Pulau Cipir atau yang lebih dikenal dengan nama Pulau Kahyangan di Kepulauan Seribu.

KOMPAS.com - Rempah-rempah menjadi salah satu alasan terbesar Bangsa Eropa datang ke Indonesia.

Rempah-rempah yang dijual ke Eropa asal Indonesia ternyata dijual sangat tinggi. Hal ini karena sudah melalui pihak ketika.

Untuk itu, Bangsa Eropa ingin mengambil rempah-rempah langsung dari wilayah Indonesia.

Diambil dari buku A History of Modern Indonesia since c. 1200 [2008] karya M C Ricklefs, Eropa langsung datang ke Maluku dan membuat Indonesia menjadi incaran para pedagang Bangsa Eropa.

Kedatangan mereka tidak hanya berdagang, melainkan juga mengambil alih perdagangan dan menguasai wilayah di Indonesia penghasil rempah-rempah.

Beberapa negara Eropa yang masuk ke Indonesia adalah:

Baca juga: Perjanjian Linggarjati: Latar Belakang, Isi, dan Dampaknya

Bangsa Portugis

Portugis menjadi negara yang pertama kali sampai di Indonesia. Terdapat tiga tujuan Portugis langsung ke Indonesia yang dikenal dengan gold, glory, dan gospel, yaitu:

  • Glory: Tujuan petualangan dengan mencari negara jajahan untuk mengharumkan nama, kejayaan, dan kekuasaan.
  • Gold: Tujuan ekonomi dengan mencari keuntungan dan hasil besar dalam perdagangan rempah-rempah. Memebeli dengan harga murah dan menjual dengan harga mahal.
  • Gospel: Tujuan agama dengan menyebarkan ajaran Nasrani.

Portugis sangat menggebu-gebu untuk mencapai tujuan tersebut, sehingga segera melakukan berbagai penjajahan. Di bawah pimpinan Afonso de Albuquerque berhasil menguasai Malaka pada 1511.

Kemudian 1512, Portugis berhasil menguasai Ternate dengan mengadakan perjanjian bersama Kerajaan Ternate.

Portugis dan Spanyol sama-sama ingin menguasai dunia. Ketika Portugis bersekutu dengan Kerajaan Ternate, Spanyol juga sudah bersekutu dengan Kerajaan Tidore. Mereka pun bermusuhan.

Baca juga: PETA, Pasukan Indonesia Bentukan Jepang

Grace Eirin Kamis, 3 Maret 2022 | 20:00 WIB

Mengapa bangsa Eropa mencari rempah-rempah di wilayah Nusantara? [ArtHouse Studio/Pexels]

Bobo.id - Pada masa penjajahan, bangsa Barat datang ke Indonesia dalam perjalanannya menjelajahi samudra.

Adapun bangsa Barat atau Eropa yang datang ke Indonesia yaitu Portugis, Spanyol, dan Belanda. 

Bangsa-bangsa ini datang dengan latar belakang tertentu, hingga dapat menyebabkan penjajahan.

Bangsa Eropa juga mempunyai motivasi yang disebut 3G yaitu Gold, Glory, Gospel. Namun, salah satu yang menjadi latar belakang utama kedatangan bangsa barat adalah rempah-rempah. 

Mengapa bangsa Eropa mencari rempah-rempah di wilayah Nusantara?

Indonesia memiliki iklim tropis yang memudahkan berbagai macam tumbuhan, termasuk tumbuhan rempah, untuk tumbuh dengan subur. 

Sedangkan di wilayah Eropa, iklimnya cenderung dingin sehingga beberapa tumbuhan tidak bisa tumbuh di sana. 

Kebutuhan rempah di setiap negara semakin bertambah, sementara persediaan rempah di negara-negara wilayah Eropa justru terbatas. 

Oleh karena itu, bangsa Barat mencari rempah-rempah ke negara-negara Asia yang beriklim tropis. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 8, Mengapa Mata Pencaharian Penduduk Berbeda Sesuai Lingkungan Hidupnya?

Page 2

Page 3

ArtHouse Studio/Pexels

Mengapa bangsa Eropa mencari rempah-rempah di wilayah Nusantara?

Bobo.id - Pada masa penjajahan, bangsa Barat datang ke Indonesia dalam perjalanannya menjelajahi samudra.

Adapun bangsa Barat atau Eropa yang datang ke Indonesia yaitu Portugis, Spanyol, dan Belanda. 

Bangsa-bangsa ini datang dengan latar belakang tertentu, hingga dapat menyebabkan penjajahan.

Bangsa Eropa juga mempunyai motivasi yang disebut 3G yaitu Gold, Glory, Gospel. Namun, salah satu yang menjadi latar belakang utama kedatangan bangsa barat adalah rempah-rempah. 

Mengapa bangsa Eropa mencari rempah-rempah di wilayah Nusantara?

Indonesia memiliki iklim tropis yang memudahkan berbagai macam tumbuhan, termasuk tumbuhan rempah, untuk tumbuh dengan subur. 

Sedangkan di wilayah Eropa, iklimnya cenderung dingin sehingga beberapa tumbuhan tidak bisa tumbuh di sana. 

Kebutuhan rempah di setiap negara semakin bertambah, sementara persediaan rempah di negara-negara wilayah Eropa justru terbatas. 

Oleh karena itu, bangsa Barat mencari rempah-rempah ke negara-negara Asia yang beriklim tropis. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 8, Mengapa Mata Pencaharian Penduduk Berbeda Sesuai Lingkungan Hidupnya?

Karena terpengaruh pada motivasi 3G atau gold [kekayaan], glory[kejayaan], gospel [penyebaran agama nasrani]. Mereka ingin menguasai rempah rempah di Indonesia karena pasokan rempah rempah mereka tertutup oleh bangsa turki ats jatuhnya kota konstatinopel ke bangsa turki.

Bagaimana kedatangan orang-orang Eropa ke Indonesia?

Kedatangan orang-orang Eropa ke Indonesia tidak sekedar berdagang, tetapi ada keingiran lain, yaitu mengambil alih kendali perdagangan dan menguasainya. Pada saat itu, di Indonesia sudah berdiri sejumlah Kerajaan Islam, yang tersebar di Kalimantan, Sumatera, Jawa, Sulawesi, dan Maluku.

Mengapa orang-orang Eropa ingin mengambil dan tempat asalnya secara langsung?

Padahal harga yang sebenarnya di tempat asalnya sangat murah. Oleh karena itu, orang-orang Eropa ingin mengambil dan tempat asalnya secara langsung. Keinginan untuk mendapatkan rempah-rempah langsung dan produsennya atau dan tempat asalnya, telah mengundang para pedagang Eropa ke Maluku.

Apakah rempah-rempah yang diperdagangkan ke Eropa harganya tinggi?

Rempah-rempah yang diperdagangkan ke Eropa yang berasal dan Indonesia [Maluku] harganya sangat tinggi. karena sudah melalui beberapa tangan. Padahal harga yang sebenarnya di tempat asalnya sangat murah.

You might be interested:  Pendaftaran Sd Mulai Kapan?

Mengapa bangsa Eropa memonopoli perdagangan rempah-rempah?

Jawaban: Bangsa Eropa berhasrat memonopoli perdagangan rempah-rempah karena harga jual rempah-rempah di Eropa pada waktu itu sangat tinggi.

Mengapa bangsa Eropa sangat ingin menemukan pusat rempah-rempah di Asia dan Afrika serta Amerika Selatan?

Rempah-rempah dicari bangsa Eropa karena manfaatnya sebagai penghangat dan bisa dijadikan pengawet makanan. Selain karena harganya yang mahal, memiliki rempah-rempah juga menjadi simbol kejayaan seorang raja pada saat itu.

Apa yang memotivasi bangsa Eropa untuk datang ke dunia Timur?

Adapun sebab dan tujuan bangsa Eropa ke Dunia Timuradalah sebagai berikut:1. Mencari kekayaan termasuk berdagang [Gold]2. Mencari kemuliaan bangsa [Glory]3. Menyebarkan agama [Gospel]55.

Mengapa bangsa Eropa datang ke Indonesia faktor apa yang melatarbelakanginya?

Latar Belakang Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia

Gold [keinginan untuk memperoleh kekayaan sebanyak-banyaknya], Glory [ambisi memperoleh kejayaan], dan. Gospel [keinginan untuk menyebarkan agama nasrani di Nusantara].

Apa yang melatar belakangi kedatangan bangsa bangsa Eropa ke daerah Timur termasuk Indonesia?

Latar belakang kedatangan Bangsa Eropa ke Dunia timur adalah jatuhnya kota Konstantinopel [Ibu Kota kerajaan Romawi Timur] ke tangan Turki Usmani tahun 1453,kemudian bangsa Turki menutup Konstantinopel untuk orang Eropa akibatnya di Eropa terjadi kelangkaan rempah-rempah, maka mulailah mereka mencari Negeri asal rempah

Bagaimana kedatangan orang-orang Eropa ke Indonesia?

Kedatangan orang-orang Eropa ke Indonesia tidak sekedar berdagang, tetapi ada keingiran lain, yaitu mengambil alih kendali perdagangan dan menguasainya. Pada saat itu, di Indonesia sudah berdiri sejumlah Kerajaan Islam, yang tersebar di Kalimantan, Sumatera, Jawa, Sulawesi, dan Maluku.

Mengapa orang-orang Eropa ingin mengambil dan tempat asalnya secara langsung?

Padahal harga yang sebenarnya di tempat asalnya sangat murah. Oleh karena itu, orang-orang Eropa ingin mengambil dan tempat asalnya secara langsung. Keinginan untuk mendapatkan rempah-rempah langsung dan produsennya atau dan tempat asalnya, telah mengundang para pedagang Eropa ke Maluku.

You might be interested:  Mengapa Umat Islam Wajib Mengeluarkan Zakat Mal?

Apakah rempah-rempah yang diperdagangkan ke Eropa harganya tinggi?

Rempah-rempah yang diperdagangkan ke Eropa yang berasal dan Indonesia [Maluku] harganya sangat tinggi. karena sudah melalui beberapa tangan. Padahal harga yang sebenarnya di tempat asalnya sangat murah.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề